Ilustrasi Menkes Terawan melawan virus Corona Covid-19. (Dok. Ilustrasi Suara.com oleh Iqbal)
Suara.com - Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto kembali menuai sorotan publik. Sebenarnya bukan kali ini saja Menkes Terawan disorot, dalam perjalanannya, berbagai pernyataan kontroversial pun sempat dilontarkan. Berikut ini sejumlah pernyataan kontroversial Menkes Terawan.
- Pernyataan Kontroversial Menkes Terawan yang pertama
Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto pernah menyampaikan pernyataan yang cukup kontroversial. Saat itu, dirinya heran dengan wartawan yang terus-terusan mempertanyakan keberadaan virus corona di Indonesia yang tidak kunjung terdeteksi. Menurutnya, hal itu semestinya disyukuri, bukan terus dipertanyakan. "Kita semua waspada tinggi, melakukan hal-hal yang paling level kewaspadaannya paling tinggi, dan peralatan yang dipakai juga peralatan internasional," ungkap Terawan di Kantor TNP2K, Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Selasa (11/2/2020). - Pernyataan Kontroversial Menkes Terawan yang kedua
Selain itu, Menkes Terawan juga menyatakan bahwa doa menjadi penyebab virus corona tidak masuk ke Indonesia. Pernyataan ini dilontarkan Terawan saat kasus pertama belum diumumkan. "Kita ini negara yang berketuhanan Yang Maha Esa, apapun agamanya selama kita berpegang teguh pada Pancasila, doa itu menjadi hal yang utama. Maka namanya ora et labora (berdoa dan berusaha)," ungkap Terawan di Gedung Kantor Staf Presiden, Jakarta, Senin (17/2/2020). - Pernyataan Kontroversial Menkes Terawan yang ketiga
Terawan juga mengatakan, bahwa publik mestinya tidak perlu khawatir karena penyakit flu yang biasa menjangkiti warga Indonesia justru mempunyai angka kematian lebih tinggi daripada virus corona. "Padahal kita punya flu yang biasa terjadi pada kita, batuk pilek itu angka kematiannya lebih tinggi dari yang ini corona tapi kenapa ini bisa hebohnya luar biasa," ungkap Terawan di Kantor Kemenkes, Senin (2/3/2020). - Pernyataan Kontroversial Menkes Terawan yang keempat
Terawan juga menyatakan teori soal virus corona, di mana menurutnya Covid-19 merupakan penyakit yang akan sembuh sendiri. "Dan saya merasa sangat berbahagia, bahwa teorinya benar bahwa memang ini adalah self limiting disease yang akan sembuh sendiri. Penyakit yang akan sembuh sendiri," ungkap Terawan saat jumpa pers di RSUP Persahabatan, Jakarta Timur, Kamis (12/3/2020). Hal tersebut dikatakan Menkes Terawan terkait tiga pasien positif Covid-19 di Indonesia yang telah dinyatakan sembuh.
Baru-baru ini Terawan Agus Putranto kembali menjadi perbincangan di media sosial. Hal tersebut lantaran Terawan tidak hadir dalam program Mata Najwa yang dipandu oleh Najwa Shihab pada Senin (28/9/2020) malam. Dalam program Mata Najwa, Najwa Shihab mengatakan jika beberapa kali sudah mencoba untuk mengundang Terawan untuk hadir di acara Mata Najwa. Namun sayangnya, Terawan selalu saja absen dari undangan tersebut.
Kontributor : Rishna Maulina Pratama
Tag
Komentar
Berita Terkait
-
Menkes Dorong Ibu Jadi Dokter Keluarga, Fokus Perawatan Sejak di Rumah
-
Menkes Kirim 600 Dokter ke Aceh Mulai Pekan Depan, Fokus Wilayah Terisolasi
-
Di Balik Penyesalan Menkes, Ada PR Besar Layanan Kesehatan Papua
-
Menkes Sesalkan Kematian Ibu Hamil di Papua, Janji Perbaikan Layanan Kesehatan Agar Tak Terulang
-
KPK Buka Peluang Periksa Menkes Budi Gunadi Terkait Kasus RSUD Koltim, Ada Aliran Dana?
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Di Balik OTT Bupati Bekasi: Terkuak Peran Sentral Sang Ayah, HM Kunang Palak Proyek Atas Nama Anak
-
Warga Bener Meriah di Aceh Alami Trauma Hujan Pascabanjir Bandang
-
Mutasi Polri: Jenderal Polwan Jadi Wakapolda, 34 Srikandi Lain Pimpin Direktorat dan Polres
-
Tinjau Lokasi Bencana Aceh, Ketum PBNU Gus Yahya Puji Kinerja Pemerintah
-
Risma Apresiasi Sopir Ambulans dan Relawan Bencana: Bekerja Tanpa Libur, Tanpa Pamrih
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra