Suara.com - Masih ingat dengan Api Abadi Mrapen yang digunakan saat Asian Games 2018 lalu? Fakta-fakta Api abadi Mrapen ini sedang menjadi sorotan karena padam total untuk pertama kalinya.
Kompleks Api abadi Mrapen terletak di Desa Manggarmas, Kecamatan Godong, Grobogan, Jawa Tengah. Di kompleks ini terdapat api hasil proses geologi alam yang tidak pernah padam walau tersiram air sekalipun. Selain fakta bahwa Api abadi Mrapen merupakan sumber api yang tidak pernah padam, terdapat sejumlah fakta menarik lainnya yang masih jarang diketahui publik.
Berikut ini fakta-fakta Api Abadi Mrapen, mulai dari legenda kemunculannya hingga kabar padam total untuk pertama kalinya.
- Legenda Api Abadi Mrapen
Konon, kemunculan Api abadi Mrapen ini berasal dari tongkat Sunan Kalijaga. Lebih lanjut, diceritakan bahwa Sunan Kalijaga menancapkan tongkatnya untuk mencari sumber mata air. Saat tongkat yang ditancapkan tersebut diangkat, yang keluar bukan mata air melainkan api. Sejak saat itulah Api abadi Mrapen ini dikabarkan tidak pernah padam. - Api Abadi Mrapen jadi sumber Api Obor Pagelaran Olahraga
Api abadi Mrapen telah digunakan pada sejumlah pagelaran olahraga besar. Api abadi Mrapen mulai digunakan sebagai sumber api obor pada Pesta Olahraga Internasional Ganefo I di tahun 1963. Pada pagelaran olahraga terbesar di Asia beberapa waktu lalu, yakni ASIAN Games 2018, Api abadi Mrapen ini juga kembali digunakan. Selain itu, Api abadi Mrapen juga pernah digunakan untuk menyalakan obor Pekan Olahraga Nasional. - Api Abadi Mrapen digunakan Umat Buddha
Selain digunakan pada pagelaran olahraga, Api abadi Mrapen juga digunakan umat Buddha pada upacara Hari Raya Waisak. Setiap tahunnya, umat Buddha melakukan prosesi pengambilan api di sumber Api abadi Mrapen ini. Api abadi tersebut kemudian dibawa keluar untuk disemayamkan di Candi Mendut. - Api Abadi Mrapen dekat dengan Kolam Air Hangat
Di sebelah lokasi Api abadi Mrapen, terdapat sebuah kolam air hangat yang selalu mengeluarkan gelembung seperti air mendidih. Kolam yang dinamakan Kolam Sendang Dudo ini sering dijadikan tempat berendam para wisatawan. Selain airnya yang alami, air hangat di kolam tersebut juga dipercaya bisa menyembuhkan berbagai penyakit kulit. - Api Abadi Mrapen dekat dengan Batu Bobot
Selain Sendang Dudo, di sebelah api abadi ini juga terdapat sebuah Batu Bobot atau Watu Bobot. Batu yang berbobot sekitar 20 kg ini diyakini merupakan peninggalan Sunan Kalijaga pada abad ke-15. Konon, siapa saja yang berhasil mengangkat batu ini, semua keinginannya akan terwujud. - Api Abadi Mrapen padam total di tahun 2020
Api abadi Mrapen seperti namanya memang dikenal sebagai sumber api yang tak pernah padam. Namun, pada Minggu (4/10/20), Api abadi Mrapen dikabarkan padam total untuk pertama kalinya dalam sejarah. Hingga saat ini, penyebab padamnya api abadi tersebut masih belum diketahui secara pasti.
Itu dia fakta-fakta Api abadi Mrapen. Akankan sumber api abadi ini bisa kembali menyala?
Kontributor : Theresia Simbolon
Berita Terkait
-
Baper, Mikha Tambayong Ungkap Momen Paling Menguras Emosi di Film Horor Abadi Nan Jaya
-
Jadi Zombi di Film Abadi Nan Jaya, Fisik Dimas Anggara Terkuras Habis
-
Proses Donny Damara Jadi Zombie di Film Abadi Nan Jaya: Kerja Pakai Darah, Keringat dan Air Mata
-
Eks Ketua KIP Jakarta Ungkap Borok Lama Ijazah Jokowi: Timses PDIP Ternyata Ragu Sejak Awal
-
Nilai Investasi di Jawa Tengah Tembus Rp66,13 Triliun
Terpopuler
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Link Download Logo Hari Santri 2025 Beserta Makna dan Tema
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 Oktober 2025: Banjir 2.000 Gems, Pemain 110-113, dan Rank Up
Pilihan
-
5 Laga Klasik Real Madrid vs Juventus di Liga Champions: Salto Abadi Ronaldo
-
Prabowo Isyaratkan Maung MV3 Kurang Nyaman untuk Mobil Kepresidenan, Akui Kangen Naik Alphard
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
-
Dedi Mulyadi Tantang Purbaya Soal Dana APBD Rp4,17 Triliun Parkir di Bank
Terkini
-
Presiden Ramaphosa Apresiasi Dukungan Indonesia untuk Afrika Selatan: Sekutu Setia!
-
Hasto Ungkap Hadiah Spesial Megawati Saat Prabowo Ulang Tahun
-
Suami Bakar Istri di Jakarta Timur, Dipicu Cemburu Lihat Pasangan Dibonceng Lelaki Lain
-
Amnesty International Indonesia Tolak Nama Soeharto dalam Daftar Penerima Gelar Pahlawan Nasional
-
Dukung Revisi UU Hak Cipta untuk Lindungi Karya Jurnalistik, AMSI Serahkan Simbol Dukungan Ini
-
Prabowo Setujui Ditjen Pesantren, PDIP Siap 'Perkuat Narasi Patriotisme'
-
Polemik Utang Hingga Dugaan Markup Whoosh, PDIP Tugaskan Fraksi Lakukan Kajian
-
'Skema Mafia' Terbongkar: Rp 40 Miliar Digelontorkan untuk 'Beli' Vonis Lepas Korupsi CPO
-
Akui Sulit Tangkap Gembong Narkoba Fredy Pratama, Bareskrim: Dikejar Lari-lari!
-
Bukan Cuma Iklan: 5 Bos Media Bongkar 'Revenue Stream' Ajaib di Era AI