Suara.com - Juru Bicara Penanganan Covid-19, Wiku Adisasmito, mengatakan Indonesia menduduki peringkat ke 137 dari 216 negara dengan jumlah kasus 1.120 per 1 juta penduduk.
"Indonesia saat ini menduduki peringkat 137 dari 216 negara dengan jumlah kasus sebesar 1.120 per 1 juta penduduk," ujar Wiku dalam jumpa pers, Selasa (6/10/2020).
Wiku menganggap peringkat ke 137 cukup baik untuk Indonesia. Dibandingkan dengan jumlah penduduk, jumlah kasus di Indonesia lebih sedikit dibanding 78 negara lain.
"Ini adalah peringkat yang cukup baik. Artinya jika dibandingkan dengan jumlah penduduk, jumlah kasus di Indonesia masih lebih sedikit dari 78 negara lainnya di dunia," tutur Wiku.
Indonesia kata Wiku, menduduki peringkat 102 dari 216 negara dengan jumlah kematian 41 per 1 juta penduduk.
Ia lagi-lagi menganggap peringkat tersebut cukup baik, namun 1 kematian tetap saja bernilai nyawa.
"Jangan menganggap enteng kematian dan harus betul-betul kita tekan hingga tidak ada lagi kematian akibat covid 19 di Indonesia," tutur Wiku.
Terlait kasus kesembuhan, Wiku memaparkan Indonesia menduduki peringkat 19 dari 216 negara dengan total keseluruhan mencapai 232.593 orang.
Menurutnya kasus kesembuhan Covid di Indonesia harus terus ditingkatkan dan tidak berpuas diri dengan peringkat yang baik
Baca Juga: Klarifikasi Charly Van Houten, Dituduh Nyanyi dan Langgar Protokol Covid
"Jika dilihat dari jumlah pemeriksaan di Indonesia, pada pekan pertama bulan Oktober ini Indonesia telah mencapai 70,13 persen dari target Who. Kita harus kejar terus sehingga benar-benar dapat mencapai 100 persen target dari WHO yakni 267.000 orang yang dites per minggu," kata Wiku.
Lebih lanjut, Wiku mengatakan tantangan yang dihadapi Indonesia yakni tingkat positif atau positivity rate di bulan September mencapai 16,11 persen. Jumlah tersebut kata Wiku, tiga kali lebih besar dari standar yang ditetapkan oleh WHO yaitu 5 persen.
"Angka ini sangat besar dan harus segera ditekan dan dikoreksi memperbanyak lakukan testing dan disiplin protokol kesehatan agar tidak terjadi penularan dan positif ratenya bisa menurun," tutur dia.
Bahan Evaluasi
Wiku menginginkan data-data tersebut menjadi bahan evaluasi pemerintah agar semua pihak tak lengah dengan penyebaran Covid-19.
Selain itu ia juga mengingatkan pada masyarakat agar tetap disiplin mematuhi protokol kesehatan. Kemudian segera lakukan pemeriksaan atau testing apabila mengalami gejala covid 19.
Berita Terkait
-
Klarifikasi Charly Van Houten, Dituduh Nyanyi dan Langgar Protokol Covid
-
Perbanyak Jumlah Tes Covid-19 Harian, Turki Dapat Pujian dari WHO
-
Serius Tangani Covid-19, Pemkab Kubu Raya Beli Mobil PCR
-
Data Tes Covid-19 Hilang, Ribuan Orang Tak Diinfokan Terpapar Corona
-
Efek Kesepian saat Pandemi Virus Corona, Bisa Tingkatkan Kebiasaan Merokok
Terpopuler
- 6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
- 5 Tablet Snapdragon Mulai Rp1 Jutaan, Cocok untuk Pekerja Kantoran
- 7 Rekomendasi Sepatu Jalan Kaki Terbaik Budget Pekerja yang Naik Kendaraan Umum
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
Terkini
-
Kahiyang Ayu Angkat Pesona Batik Sumut di Gebyar Kriya Nusantara dan Jogja ITTAF 2025
-
Gubernur Bobby Nasution Lepas Peserta GIXA North Sumatera 2025
-
Detik-detik Pencarian Korban Longsor Cilacap, BNPB Ingat Pesan Prabowo
-
Rosan Ungkap Pertemuan Raja Yordania Dengan Danantara, Ada Tawaran Tiga Proyek Investasi
-
Hasil Gelar Perkara Kasus Pelecehan Seksual di Internal Transjakarta, Terduga Pelaku Cuma Dimutasi?
-
Peluk Hangat Prabowo Lepas Kepulangan Raja Yordania dari Halim, Begini Momennya
-
Usai Ada Putusan MK, Prabowo Diminta Segera Tarik Polisi Aktif dari Jabatan Sipil
-
Gaungkan Jurnalisme Berkualitas, Forum Pemred Gelar Run For Good Journalism 2025 Besok
-
Tak Berkutik! Pria Viral yang Siksa dan Jadikan Pacar Komplotan Kriminal Diringkus di Cilincing
-
Tingkatkan Literasi Perlindungan Jaminan Sosial Pekerja, BPJS Ketenagakerjaan Gelar Acara Bedah Buku