Suara.com - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim menekankan bahwa investasi yang paling baik adalah investasi sumber daya manusia melalui pendidikan.
Pendidikan yang baik itu, kata Nadiem, bisa didapatkan dari pengajar yang memiliki kompetensi untuk mengajarkan peserta didik agar bisa membuat masa depan yang baik untuk negara.
"Saya percaya investasi yang paling berharga untuk investasi adalah untuk investasi sumber daya manusia, tidak terkecuali investasi untuk para guru melalui kebijakan rekrutmen, pengembangan pendidikan, peningkatan profesionalisme, dan peningkatan kesejahteraan guru yang terus kami perjuangkan," kata Nadiem dalam peringatan Hari Guru Sedunia, Kamis (8/10/2020).
Mantan Bos Gojek itu mencontohkan, salah satu upaya Kemendikbud untuk meningkatkan kompentensi pengajar adalah melalui Program Pembelajaran Berbasis TIK (PembaTIK) yang kini sudah diikuti 60 ribu guru.
PembaTIK merupakan program besutan Pusat Data dan Teknologi Informasi Pendidikan dan Kebudayaan atau Pusdatin Kemendikbud yang bertujuan mengenalkan teknologi informasi dan komunikasi dalam melakukan pembelajaran para guru.
"Saya mengajak seluruh Insan pendidikan untuk menjadikan situasi pandemi ini sebagai laboratorium bersama untuk menemukan solusi serta inovasi-inovasi karena sekarang sudah saatnya kita menata ulang pendidikan," jelasnya.
Dalam kesempatan yang sama, Nadiem juga mengapresiasi para guru yang telah berjuang beradaptasi mengajar di tengah kondisi pandemi Covid-19 yang menerapkan Pembelajaran Jarak Jauh.
"Kita masih melihat kiprah luar biasa dari para guru. Para guru dengan hati nurani, dengan segala keterbatasan memilih untuk melanjutkan mengajar. Bagaimanapun caranya daripada murid-muridnya sama sekali tidak mendapatkan pembelajaran," pungkas Nadiem.
Baca Juga: Profil Adjie Notonegoro Terlengkap
Berita Terkait
Terpopuler
- Feri Amsari Singgung Pendidikan Gibran di Australia: Ijazah atau Cuma Sertifikat Bimbel?
- 7 Mobil Kecil Matic Murah untuk Keluarga Baru, Irit dan Perawatan Mudah
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
Pilihan
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
-
Heboh Kasus Ponpes Ditagih PBB hingga Diancam Garis Polisi, Menkeu Purbaya Bakal Lakukan Ini
Terkini
-
'Tidak Dikunci, tapi Juga Tidak Dipermudah,' Dilema MPR Sikapi Wacana Amandemen UUD 1945
-
Lisa Mariana Sumringah Tak Ditahan Polisi Usai Diperiksa Sebagai Tersangka: Aku Bisa Beraktivitas!
-
Menhut Klaim Karhutla Turun Signifikan di Tahun Pertama Pemerintahan Prabowo, Ini Kuncinya
-
'Apa Hebatnya Soeharto?' Sentilan Keras Politisi PDIP Soal Pemberian Gelar Pahlawan
-
Efek Jera Tak Mempan, DKI Jakarta Pilih 'Malu-maluin' Pembakar Sampah di Medsos
-
Menas Erwin Diduga 'Sunat' Uang Suap, Dipakai untuk Beli Rumah Pembalap Faryd Sungkar
-
RDF Plant Rorotan, Solusi Pengelolaan Sampah Ramah Lingkungan
-
KPK Cecar Eks Dirjen Perkebunan Kementan Soal Pengadaan Asam Semut
-
Buka Lahan Ilegal di Kawasan Konservasi Hutan, Wanita Ini Terancam 11 Tahun Bui
-
500 Ribu Lulusan SMK Siap Go Global: Cak Imin Targetkan Tenaga Terampil Tembus Pasar Dunia