Suara.com - Seorang pengguna TikTok mendapat hujatan warganet lantaran dikira memamerkan ponsel mahal yang kontras dengan kondisi rumahnya. Ia pun membeberkan cerita di balik ponsel mahalnya yang ternyata didapat karena prestasinya.
Keributan warganet dimulai ketika gadis itu mengunggah konten yang memperlihatkan ponsel iPhone 11 Pro melalui TikTok-nya, warganet menyoroti soal dinding rumahnya yang dinilai mereka kontras dengan ponsel mahal yang dipegang gadis bernama Nurul Aprilianti itu.
"Baru punya iPhone aja bangga," sebut salah satu warganet.
Komentar itu lantas membuat Nurul angkat bicara. Ia menceritakan perjuangannya mendapat ponsel mahal itu dan rasa bangga yang dia rasakan.
"Iya saya bangga karena saya bisa pegang HP yang orang idamkan dari hasil karya saya sendiri dengan bernyanyi lagu daerah, sampai orang luar kota pun menyukainya, terutama Pak Abdul Gafur Mas'ud," kata gadis itu lewat videonya.
Abdul Gafur Mas'ud adalah Bupati Penajam Paser Utara Provinsi Kalimantan Timur yang mengagumi karya Nurul.
Usut punya usut, Nurul ternyata dikenal oleh Bupati Abdul Gafur Mas'ud karena konten bernyanyinya di kanal YouTube. Suaranya yang halus dan merdu ternyata membuat sang Bupati kagum
Nurul mengakui jika hadiah iPhone itu didapatnya dari sang Bupati.
Gadis itu menceritakan jika dirinya dihubungi pada bulan Januari lalu
Baca Juga: Santai Diserang, Nikita Mirzani Beri Panggung Ormas Pendukung Puan Maharani
"Pada tanggal 11 Januari saya dichat oleh Bapak Abdul Gafur. Dia bilang 'Assalamualaikum To mammis' artinya anak manis, dia minta alamat rumah," kata Nurul.
Dari situlah Nurul mendapat ponsel mahal itu. Cerita itu kontan mematahkan argumen para haters yang terlanjur nyinyir.
Video klarifikasi Nurul yang diunggah akun Instagram @gossip.mantaap itu lantas banjir pujian dari warganet.
"Kalau yang ini ya memang harus bangga dong. Dibeliin iPhone sama Bupati karena suaranya bagus. Bukan kaleng-kaleng loh ya," tulis admin akun tersebut.
"Kenapa sih orang itu selalu menilai orang lain dari penampilannya, fisikny lah, pendidikanna lah, kerja orangtuanya, rumahnya, sampai dinding rumahnya pun jadi bahan nyinyiran. Astaghfirullah," komentar @yoanatash.
"Netizen yang budiman, tolong dong banyakin istighfar. Dia dapat hadiah juga karena prestasinya, enggak mungkin juga hadiahnya minta request! Tolong lah jangan kaku kali," tulis @framestiregita22.
Berita Terkait
-
Santai Diserang, Nikita Mirzani Beri Panggung Ormas Pendukung Puan Maharani
-
Pelajar Nangis Dibully saat Dibekuk, ISESS: Polisi Perlu Dididik Demokrasi
-
Agar Tak Dibully, Shin Tae-yong Membatasi Media Sosial Timnas U-19
-
Dikatai 'Bencong' Oleh Kapolres, Kasat Sabhara Polres Blitar Mundur
-
Sok Tegar Datang ke Nikahan Mantan, Pria Ini Malah Dibully Warganet
Terpopuler
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- Sulit Dibantah, Beredar Foto Diduga Ridwan Kamil dan Aura Kasih Liburan ke Eropa
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
- 5 Mobil Bekas di Bawah 50 Juta Muat Banyak Keluarga, Murah tapi Mewah
Pilihan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
-
Genjot Konsumsi Akhir Tahun, Pemerintah Incar Perputaran Uang Rp110 Triliun
-
Penuhi Syarat Jadi Raja, PB XIV Hangabehi Genap Salat Jumat 7 Kali di Masjid Agung
-
Satu Indonesia ke Jogja, Euforia Wisata Akhir Tahun dengan Embel-embel Murah Meriah
-
Harga Pangan Nasional Kompak Turun Usai Natal, Cabai hingga Bawang Merah Merosot Tajam
Terkini
-
Heboh 'Dilantik' di Kemenhan, Terungkap Jabatan Asli Ayu Aulia: Ini Faktanya
-
PP Dinilai Sebagai Dukungan Strategis Atas Perpol 10/2025: Bukan Sekedar Fomalitas Administratif
-
Sikapi Pengibaran Bendera GAM di Aceh, Legislator DPR: Tekankan Pendekatan Sosial dan Kemanusiaan
-
Geng Motor Teror Warga Siskamling di Pulogadung: Siram Air Keras, Aspal Sampai Berasap
-
Sakit Hati Lamaran Ditolak, Mahasiswa IT Peneror Bom 10 Sekolah di Depok Pakai Nama Mantan Diciduk
-
UMP 2026 Dinilai Tak Layak, Pemprov DKI Susun Strategi Redam Gejolak Buruh
-
KPK Hentikan Kasus Korupsi Nikel Rp2,7 T Konawe Utara, Padahal Sudah Ada Tersangka
-
Ketika Guru Ikut Menertawakan Disabilitas: Apa yang Salah dalam Pendidikan Kita?
-
Diprotes Buruh, Pemprov DKI Pertahankan UMP Jakarta 2026 Rp 5,7 Juta
-
Belum Dievakuasi, Begini Penampakan Mobil yang Tertimpa Reruntuhan Bangunan Parkir di Koja