News / Internasional
Senin, 19 Oktober 2020 | 13:55 WIB
Sebuah plakat dengan potret guru sejarah Samuel Paty saat orang-orang berkumpul di Paris. (AFP/Bertrand Guay)

Ia dipenggal lantaran menunjukkan karikatur Nabi Muhammad kepada murid-muridnya.

Tindakan guru tersebut dianggap menghujat umat Islam, kata pejabat Prancis. Penyerang, Abdullah Anzorov, ditembak mati oleh polisi tidak jauh dari lokasi serangan pada Jumat sore, di daerah permukiman di pinggiran barat laut Paris.

Load More