Suara.com - Kementerian Luar Negeri memastikan 17 Warga Negara Indonesia yang terkonfirmasi positif Covid-19 usai diperiksa di Bandara Kansai, Jepang dan sudah mendapatkan tempat isolasi yang baik.
Direktur Perlindungan Warga Negara Indonesia dan Badan Hukum Indonesia Kemenlu, Judha Nugraha mengatakan, pihaknya sudah berkoordinasi dengan KBRI Tokyo untuk memantau kondisi kesehatan ke-17 WNI tersebut.
"KBRI Tokyo telah memantau kasus WNI positif Covid-19. Para WNI tersebut saat ini sedang menjalani isolasi di fasilitas karantina setempat," kata Judha saat dihubungi Suara.com, Rabu (18/11/2020).
Dalam laporan NHK News pada Rabu (18/11/2020), ke-17 WNI itu kini tengah dirawat di sebuah hotel di Prefektur Osaka, Jepang.
Kemenlu mencatat, ke-17 WNI ini menambah daftar WNI terkonfirmasi positif di Jepang menjadi total 23 orang, 21 dalam kondisi stabil dan dua sisanya telah dinyatakan sembuh.
Mereka terkorfirmasi positif Covid-19 tanpa gejala usai menjalani tes antigen di Bandara Kansai, Jepang. Padahal mereka sudah mengantongi surat negatif corona sebelum terbang dari Indonesia.
Ke-17 WNI ini berjenis kelamin perempuan dan berusia sekitar 20-an tahun, mereka tercatat telah melakukan penerbangan dari Jakarta ke Bandara Kansai pada 11 November 2020.
Ketika diperiksa, 17 WNI itu sudah mengantongi surat negatif corona sebagai syarat penerbangan yang mereka dapatkan 72 jam sebelum terbang ke Jepang.
Ini merupakan pertama kalinya Pusat Karantina Bandara di Jepang mendeteksi lebih dari 10 orang asing yang positif corona, dan kali ini terjadi di Bandara Kansai terhadap WNI.
Baca Juga: Negatif Corona di Indonesia, 17 WNI Jadi Positif Saat Mendarat di Jepang
Setelah kejadian ini, Pusat Karantina Bandara serta Kementerian Kesehatan, Tenaga kerja dan Kesejahteraan Jepang akan memastikan keakuratan surat pemeriksaan corona yang diterbitkan Indonesia.
Secara administrasi, ke-17 WNI itu dilaporkan mempunya izin tinggal dan berencana menuju Prefektur Hiroshima.
Diketahui, Pemerintah Jepang memang sudah memperbolehkan Warga Negara Asing yang mempunyai izin tinggal terbatas atau jangka panjang untuk datang ke Jepang sejak Oktober lalu, meski masih pandemi corona.
Berita Terkait
-
Tim Peneliti Kerja Cepat, Vaksin Merah Putih Ditargetkan Produksi 2021
-
Peneliti China: Vaksin CoronaVac Cocok untuk Penggunaan Darurat
-
China Klaim Vaksin Sinovac Ampuh Lawan Covid, Picu Kemunculan Antibodi Pula
-
Bupati Bogor dan Putrinya Positif Covid-19, Hasil Swab Putranya Mengejutkan
-
Waduh, Sepekan Ini Lonjakan Kasus Baru Covid-19 di Kaltim Bikin Khawatir
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Emas Antam Pecah Rekor Lagi, Harganya Tembus Rp 2.095.000 per Gram
-
Pede Tingkat Dewa atau Cuma Sesumbar? Gaya Kepemimpinan Menkeu Baru Bikin Netizen Penasaran
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
Terkini
-
Said Didu Minta Stop Sanjung Sri Mulyani, Ungkap Borok Dirjen Pajak dan Bea Cukai
-
KPK Perpanjang Masa Penahanan Eks Wamenaker Noel Cs dalam Kasus Pemerasan K3
-
Bantah Periksa Lisa Mariana dalam Kasus BJB untuk Mencari Sensasi, Begini Penjelasan KPK
-
Rencana TNI Laporkan Ferry Irwandi, Komisi I DPR Buka Suara
-
Berani Mundur dari DPR RI, Intip Kekayaan Rahayu Saraswati yang Punya Selera Old Money
-
Anak Ade Komarudin Gantikan Dito Ariotedjo? Idrus Marham Ngarep Kader Golkar Isi Kursi Menpora Lagi
-
Pendidikan Kelas Dunia Rahayu Saraswati, Ponakan Prabowo yang Mundur dari DPR Karena Kepleset Lidah
-
Mahfud MD Memprediksi Akan Ada Reshuffle Lagi Oktober Mendatang
-
Pimpin Rombongan Jemaah, KPK Sebut Ustaz Khalid Basalamah Pakai Kuota Haji Khusus Bermasalah
-
Geger Boven Digoel: MK Tolak Gugatan, Ijazah SMA Jadi Sorotan di Pilkada 2024!