Suara.com - Ketua DPP PSI, Tsamara Amany, menyindir Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang dinilai lalai mengurus Covid-19 akhir-akhir ini.
Pasalnya, kerumunan massa di tengah pandemi terjadi di sejumlah titik di Jakarta, khususnya yang melibatkan Habib Rizieq Shihab.
Sindiran Tsamara tersebut ia tumpahkan di akun Twitter pribadinya @TsamaraDKI, Senin (23/11/2020).
"Kapolsek Tanah Abang & puluhan warga yang hadir positif Covid-19. Kerumunan kemarin nampaknya akan menjadi cluster baru Covid-19," tulisnya dikutip Suara.com.
"Alih-alih fokus testing & contact tracing pada warga yang hadir, sang pemimpin daerah malah asik membaca buku di suatu “minggu yang santai”. Memalukan," sambungnya.
Kicauan Tsamara tersebut langsung mendapat sambutan dari warganet yang terpancing untuk berkomentar.
"Kenapa kagak komentari, Rakyat datang mau ketemu ngadu ke Presiden, ehh malah presidennya lebih milih lihat bebek... macam mana tuh.. Mulai kapan bebek lebih penting dari Rakyat?" sahut warganet @Mbojo****
"Lah ini gobs banget, malah nyinggung orang baca buku. Baca buku buat nambah wawasan demokrasi itu brilian, daripada junjungan kau itu yang katanya hobi baca komik, itu lebih memalukan," timpal akun @duniaag****
Diketahui, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan baru saja menyapa publik lewat jejaring Twitter miliknya, Minggu (22/11/2020) pagi.
Baca Juga: Ngobrol Bareng Kapolda Baru, Anies: Insya Allah Kita Saling Dukung
Anies Baswedan menulis ucapan selamat menikmati Minggu pagi disertai dengan sebuah foto diri yang sedang membaca buku.
Buku yang dipegang Anies tersebut berjudul "How Democracies Dies" atau "Bagaimana Demokrasi Mati".
"Selamat pagi semua. Selamat menikmati Minggu pagi," tulis Anies Baswedan melengkapi narasi foto yang diunggahnya.
Gara-gara Anies membuat unggahan itu, foto membaca buku tiba-tiba populer dan ditiru oleh sejumlah tokoh seperti Fadli Zon, Gus Nadir, Said Didu, dan masih banyak lagi.
Berita Terkait
-
Heboh Video Jokowi Jadi Imam, Ahli Tajwid Sebut Kesalahan Ini Bisa Batalkan Salat
-
CEK FAKTA: Anies Baswedan Siap Gantikan Prabowo Jadi Presiden, Heboh di Medsos!
-
Reuni Tipis-Tipis Anies Baswedan dan Mahfud MD, Bahas Apa?
-
Korupsi Wastafel Rp43,59 Miliar saat Pagebluk Covid-19, SMY Ditahan Polisi
-
Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Profil dan Rekam Jejak Alimin Ribut Sujono, Pernah Vonis Mati Sambo dan Kini Gagal Jadi Hakim Agung
- Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
- Ditunjuk Prabowo Reformasi Polri: Sosok Ahmad Dofiri Jenderal Rp7 Miliar Berani Pecat Ferdy Sambo!
- Sosok Kompol Anggraini, Polwan Diduga Jadi 'Badai' di Karier Irjen Krishna Murti, Siapa Dia?
Pilihan
-
3 Catatan Menarik Liverpool Tumbangkan Everton: Start Sempurna The Reds
-
Dari Baper Sampai Teriak Bareng: 10+ Tontonan Netflix Buat Quality Time Makin Lengket
-
Menkeu Purbaya Janji Lindungi Industri Rokok Lokal, Mau Evaluasi Cukai Hingga Berantas Rokok China
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Baterai Besar Minimal 6000 mAh, Terbaik September 2025
Terkini
-
Tragedi Freeport: 2 Pekerja Ditemukan Tewas, 5 Hilang di Tambang Maut Grasberg
-
Hitung-hitungan Jelang Muktamar X PPP: Mardiono Disebut Masih Kuat dari Agus Suparmanto
-
Jokowi Beri Arahan 'Prabowo-Gibran 2 Periode', Relawan Prabowo: Tergantung Masyarakat Memilih
-
DPR Desak Penghentian Sementara PSN Kebun Tebu Merauke: Hak Adat Tak Boleh Dikorbankan
-
Usai Pecat Anggota DPRD Gorontalo, PDIP Beri Pesan: Jangan Cederai Hati Rakyat!
-
Mahasiswa Green Leadership Academy Tanam Semangat Baru di Tabung Harmoni Hijau
-
Profil Alvin Akawijaya Putra, Bupati Buton Kontroversial yang Hilang Sebulan saat Dicari Mahasiswa
-
Mendagri Tito Sebut Bakal Ada 806 SPPG Baru: Lahannya Sudah Siap
-
'Warga Peduli Warga', 98 Resolution Network Bagikan Seribu Sembako untuk Ojol Jakarta
-
Perlindungan Pekerja: Menaker Ingatkan Pengemudi ODOL Pentingnya BPJS Ketenagakerjaan