Suara.com - Hadiah ulang tahun kepada orang spesial seperti bunga, cincin, kalung atau boneka tentu sudah biasa. Nah, sebuah video yang viral di lini masa media sosial belum lama ini memperlihatkan kado ulang tahun yang anti mainstream.
Video yang menunjukkan kado ultah unik tersebut dibuat oleh kreator TikTok @tom.liwafa, Selasa (24/11/2020).
"Selamat ulang tahun," ucap Tom Liwafa kepada istrinya yang diketahui bernama Delta Hesti.
Dalam video itu, Tom menceritakan kalau ia tidak memberi apa-apa di hari istimewa istrinya.
"Sejam sebelum saya kasih beberapa kejutan. Saya bilang bahwa gak akan ada apa-apa, tapi.." kata Tom.
Istrinya yang tampak sedikit kecewa tersebut menjawab tidak masalah jika tidak diberi hadiah karena yang terpenting adalah waktu.
Sampai kemudian, Tom mengajak istrinya ke sebuah jalan dan berhenti di bawah baliho besar.
Syahdan, istrinya terkejut melihat foto dirinya telah dipasang di baliho tersebut dengan tulisan "Happy Birthday Delta Hesti yang punya nginden semolo." Sontak, istrinya tertawa dan terharu hingga matanya berkaca-kaca.
Ternyata, kado ulang tahun tersebut tidak berhenti sampai di situ. Tom memamerkan bahwa istrinya diberi kado lain berupa satu unit tempat usaha.
Baca Juga: Salut! Bocah Yatim Ini Rela Jadi Tukang Parkir Demi Bayar Utang Ayahnya
Meski dikenal super tajir, Tom tidak membuat fine dining atau makan malam romantis. Akan tetapi, Tom mengajak Delta Hesti untuk menikmati batagor dan siomay yang biasa dijajakan dengan gerobak di pinggir jalan.
Keduanya bahkan memilih untuk berbagi dengan orang-orang yang membutuhkan dari pada liburan. Tampak dalam video itu berkarung-karung beras yang dibawa dengan mobil box disumbangkan ke sebuah yayasan panti asuhan.
Hingga artikel ini dibuat, video tersebut telah dilihat lebih dari 3 ribu kali.
Video unik itu bahkan viral di media sosial instagram setelah diunggah akun @dagelan dan mendapat banyak tanggapan dari warganet.
"Mudah2an suatu saat saya juga bisa kaya gitu ke istri saya ,, pengen banget bikin ucapan di baliho gede selama 7 hari di 10 kota besar di indonesia," tulis akun @junz***
"Adegan ini hanya bisa dilakukan oleh sultan," kata warganet lainnya @mais***
Berita Terkait
-
Lapor ke Mana Pun Tak Direspons, Kisah Wanita Korban Eksibisionisme yang Ditolong Damkar Benhil
-
Viral! Turis India Ngamuk di McD Malaysia karena Dapat Burger Daging Sapi Bukannya Vegetarian
-
5 Ide Kado Hari Guru Nasional 2025, Sederhana tapi Berkesan
-
Dari Wellness hingga Kuliner Viral: Panduan Lengkap Menikmati Kemeriahan di Bulan November
-
Bikin Wangi Seharian! 3 Parfum Pria Cocok Banget Buat Kado Pacar
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Sadis! Pembunuh Guru di OKU Ternyata Mantan Penjaga Kos, Jerat Leher Korban Demi Ponsel
-
Gebrakan Menhan-Panglima di Tambang Ilegal Babel Dikritik Imparsial: Pelanggaran Hukum, Tanda Bahaya
-
Otak Pembakar Rumah Hakim PN Medan Ternyata Mantan Karyawan, Dendam Pribadi Jadi Pemicu
-
Dari IPB hingga UGM, Pakar Pangan dan Gizi Siap Dukung BGN untuk Kemajuan Program MBG
-
Menhaj Rombak Skema Kuota Haji: yang Daftar Duluan, Berangkat Lebih Dulu
-
Isu Yahya Cholil Staquf 'Dimakzulkan' Syuriyah PBNU, Masalah Zionisme Jadi Sebab?
-
Siap-siap! KPK akan Panggil Ridwan Kamil Usai Periksa Pihak Internal BJB
-
Bukan Tax Amnesty, Kejagung Cekal Eks Dirjen dan Bos Djarum Terkait Skandal Pengurangan Pajak
-
Menhaj Irfan Siapkan Kanwil Se-Indonesia: Tak Ada Ruang Main-main Jelang Haji 2026
-
Tembus Rp204 Triliun, Pramono Klaim Jakarta Masih Jadi Primadona Investasi Nasional