Suara.com - Bagi pengguna aplikasi TikTok mungkin nama Sandy Saputra tidak begitu asing di telinga. Sandy adalah salah satu kreator TikTok yang memiliki lebih dari 13,2 juta pengikut dan 341,6 juta suka.
Sandy mulai menggunakan aplikasi TikTok sejak 2017 dan menggunakan nama @sandys.ss.
Kepopulerannya itu pun membuat pemuda asal Kota Sukabumi, Jawa Barat ini memiliki banyak penggemar.
Lantas, tak ayal Sandy menjadi brand ambassador sekolahnya. Hal itu karena Sandy memiliki sejumlah pengikut dan prestasinya bermain TikTok.
Foto Sandy menggunakan seragam terpampang pada sebuah spanduk promosi sekolah SMK AB International, Kota Sukabumi, Jawa Barat.
Tidak seperti promosi sekolah pada umumnya, spanduk itu malah berisi prestasi Sandy sebagai alumni yang sukses menapaki jalan berkarir di dunia TikTok.
"Alumni Sukses SMK AB International Sandy Saputra, Tiktokers No. 1 se-Indonesia dengan 13 juta followers," tulis keterangan di spanduk tersebut.
Tak hanya itu, Sandy juga masuk dalam wajah utama di website resmi sekolahnya itu.
Website resmi SMK AB International juga memasang profil dari Sandy Saputra.
Baca Juga: CEK FAKTA: Benarkah Siswa Harus Swab Test sebelum Sekolah Tatap Muka 2021?
"Aku pada tahun 2016 bergabung dengan SMK AB Internasional Sekolah Jaminan Kerja, Selama 3 tahun di sekolah aku terus belajar dan berlatih dengan membuat konten Tiktok & Youtube setiap hari berkat dukungan semua guru dan teman-teman aku berhasil menjadi seorang Tiktoker & Youtuber, ayo segera daftar ke SMK AB mungkin kita akan bertemu disana dan ikut ekskul live bareng Sandy SS!," tulis Sandy dalam profilnya itu.
Alhasil, spanduk dan profil sekolah yang mencantumkan brand ambassador seorang kreator TikTok terkenal itu pun tersebar di media sosial.
Salah satu media sosial di Twitter bernama @tanyainrl turut mengunggahnya dan menjadi viral hingga mendapat 6,8 ribu suka dan lebih dari 500 retweet.
Beragam komentar warganet bermunculan karena sosok Sandy Saputra sebagai wajah promosi sekolahnya itu.
"Kenapa nyantumin muka TikTokers di spanduk? Soalnya ada kok orang yang tertarik masuk ke sekolah karena alumninya. Mungkin di SMK itu melakukan pemasaran sekolahnya dengan nampilin ini loh salah satu alumni yang sekolah di sini bisa punya akun media sosial dengan xx juta pengikut," tulis akun @SilviQorina.
"Meskipun konten dia mungkin hanya bergerak di hiburan, tapi dari situ tetep aja bisa menghasilkan uang, soalnya ada brand yang minta jasa dia buat masarin produknya karena pengikutnya udah banyak banget," lanjutnya.
Tag
Berita Terkait
-
CEK FAKTA: Benarkah Siswa Harus Swab Test sebelum Sekolah Tatap Muka 2021?
-
Catat! Ini 6 Syarat Sekolah di Sumbar Bisa Buka Sekolah 2021
-
Jemput Anak Gadisnya Pulang Sekolah, Ayah Ini Lakukan Hal Menyentuh
-
Riau Awal Tahun Depan Izinkan Sekolah Tatap Muka, Asalkan...
-
Heboh Raja Salman Bakal Bagi-bagi Duit di Sukabumi, Ini Syaratnya
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- Belanja Mainan Hemat! Diskon 90% di Kidz Station Kraziest Sale, Bayar Pakai BRI Makin Untung
Pilihan
-
5 Fakta Wakil Ketua DPRD OKU Parwanto: Kader Gerindra, Tersangka KPK dan Punya Utang Rp1,5 Miliar
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
Terkini
-
Gus Ipul Tegaskan Stiker Miskin Inisiatif Daerah, Tapi Masalahnya Ada 2 Juta Data Salah Sasaran
-
Mengapa Myanmar dan Kamboja Bukan Negara Tujuan Kerja yang Aman? Ini Penjelasan Pemerintah
-
Misteri Grup WA Terjawab: Kejagung Bantah Najelaa Terlibat Skandal Chromebook
-
DPD RI Gelar DPD Award Perdana, Apresiasi Pahlawan Lokal Penggerak Kemajuan Daerah
-
Program Learning for Life, Upaya Kemenpar Perkuat Pemberdayaan Masyarakat Pariwisata
-
Ada 4,8 Juta Kelahiran Setahun, Menkes Budi Dorong Perbanyak Fasilitas Kesehatan Berkualitas
-
Menkes Budi: Populasi Lansia di Jakarta Meningkat, Layanan Kesehatan Harus Beradaptasi
-
Berkas Lengkap! Aktivis Delpedro Cs akan Dilimpahkan ke Kejati DKI Rabu Besok
-
Sudah Vonis Final, Kenapa Eksekusi Harvey Moeis Molor? Kejagung Beri Jawaban
-
Sinergi Polri dan Akademi Kader Bangsa: Bangun Sekolah Unggul Menuju Indonesia Emas 2045