Suara.com - Seorang staf yang bekerja di lingkungan Istana Buckingham dihukum karena terbukti mencuri beberapa barang unik milik Kerajaan Inggris dan menjualnya di eBay.
Menyadur Washington Post Jumat (08/01), pria 37 tahun bernama Adamo Canto ini mengakui semua perbuatannya dalam persidangan dan ia dijatuhi hukuman penjara 8 bulan pada hari Senin.
Ia berhasil menggasak barang-barang unik dan langka seperti album foto kunjungan Donald Trump di tahun 2019 dan ponsel yang diproduksi untuk memenuhi pesanan khusus Pangeran Andrew.
Canto mencuri sekitar 77 barang dari beberapa lokasi di dalam Istana Buckingham seperti toko galeri milik Ratu Elizabeth II, loker staf dan gudang Pangeran Andrew antara bulan Noveber 2019 hingga Agustus 2020.
Selama ini, Adamo Canto bekerja sebagai asisten katering namun semenjak pandemi virus corona, ada perubahan tugas di jajaran staf istana dan ia memiliki akses ke kamar terlarang untuk membersihkannya.
Menurut penyelidikan yang dilakukan oleh kepolisian London dan komando perlindungan spesialis, Canto berhasil membawa barang senilai Rp 1, 8 miliar diantaranya kalung arloji saku emas, piyama sutra dan bros.
Ia juga berhasil mendapatkan foto-foto berharga milik Pangeran Harry juga Pangeran William dan istrinya, Catherine, Duchess of Cambridge yang sudah ditandatangani.
Selain itu, ia juga menggasak medali Companion of Bath milik Master of the Household, Wakil Laksamana Master Tony Johnstone-Burt dan pria ini baru menyadari medalinya hilang ketika akan memakainya di acara Trooping the Color.
Canto yang berasal dari Scarborough, Inggris menjual barang-barang mewah itu di bawah nilai finansial sebenarnya. "Dia gagal memahami nilai moneter memorabilia," kata pakar kerajaan Richard Fitzwilliams.
Baca Juga: Pesta Kebun Dibatalkan, Ratu Elizabeth Unggah Foto Taman Istana Buckingham
Majalah Tatler melaporkan Canto menjual album berisi foto kunjungan Trump ke Inggris tahun 2019 dengan harga sekitar Rp 28 juta saja.
Polisi menemukan sejumlah besar barang di dalam Royal Mews di istana, yang berfungsi sebagai tempat tinggal karyawan. Barang lainnya ditemukan di rumah orang tua Canto, termasuk set teh bertema ikan, Telegraph melaporkan.
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 HP 5G Paling Murah di Bawah Rp 4 Juta, Investasi Terbaik untuk Gaming dan Streaming
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 29 November: Ada Rivaldo, Ribuan Gems, dan Kartu 110-115
- Bercak Darah di Pohon Jadi Saksi Bisu, Ini Kronologi Aktor Gary Iskak Tewas dalam Kecelakaan Maut
- 5 Shio Paling Beruntung Hari Ini Minggu 30 November 2025, Banjir Hoki di Akhir Bulan!
- 7 Rekomendasi Motor Paling Tangguh Terjang Banjir, Andalan saat Musim Hujan
Pilihan
-
Darurat Tengah Malam? Ini Daftar Rumah Sakit & Puskesmas 24 Jam di Palembang
-
604 Orang Meninggal Dunia dalam Bencana Sumatera: Update Terkini
-
Jeritan Ojol di Uji Coba Malioboro: Jalan Kaki Demi Sesuap Nasi, Motor Terancam Hilang
-
OJK Selidiki Dugaan Mirae Asset Sekuritas Lenyapkan Dana Nasabah Rp71 Miliar
-
Pasaman: Dari Kota Suci ke Zona Rawan Bencana, Apa Kita Sudah Diperingatkan Sejak Lama?
Terkini
-
Nestapa Istri Brigadir Nurhadi, Tuntut Ganti Rugi Rp771 Juta Atas Kematian Janggal Suaminya
-
Tiba di Arab Saudi, Penyidik KPK Bersiap Usut Dugaan 'Permainan' Kuota Haji di Tanah Suci
-
Kemensos Dirikan 28 Dapur Umum, Produksi 100 Ribu Nasi Bungkus Tiap Hari untuk Korban Banjir Sumatra
-
Korupsi Proyek Rel Kereta Api Medan Ancam Keselamatan, KPK: Bisa Sebabkan Kecelakaan Maut
-
Diangkut Helikopter, 4 Ton Bantuan Udara Diterjunkan ke 3 Kabupaten di Sumbar
-
Sudah Kirim Surat Panggilan, KPK akan Periksa Ridwan Kamil Pekan Ini
-
KPK Jebloskan ASN Kemenhub ke Penjara, Diduga Otak Pengaturan Proyek Kereta Api Medan
-
Awas Macet! Cek Pengalihan Arus Reuni Akbar 212 di Monas Besok, Ini Titik Rawan Kepadatan
-
Akses Terputus, Relawan PSI Tetap Tempuh Jalan Sulit Salurkan Bantuan untuk Warga Tapanuli Utara
-
Babak Baru Skandal Satelit Kemenhan, Laksda Leonardi Cs Segera Diadili