Suara.com - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian menyatakan telah memberikan masukan soal soliditas internal untuk calon Kapolri Komjen Pol Listyo Sigit Prabowo saat dikunjunginya selaku mantan Kapolri. Terkait persamuhan itu, Tito sudah memanggil Listyo Sigit dengan sebutan Kapolri.
Tito mengaku banyak bercerita dan memberikan masukan kepada Listyo Sigit saat masih menjadi pimpinan Polri.
"Di antaranya bagaimana untuk soliditas internal, karena Pak Sigit sama dengan saya, banyak senior di atas," kata Tito seperti dikutip dari Antara, Selasa (19/1/2021).
Tidak hanya soal soliditas internal, Tito pun meminta agar Komjen Listyo Sigit bisa meningkatkan soal kinerja-kinerja dalam penegakan hukum.
"Yang kedua, bagaimana memperkuat jajaran binmas. Kemudian disampaikan juga kinerja-kinerja lain dalam penegakan hukum yang tegas, dengan kegiatan-kegiatan binmas," kata dia.
Selain masukan, Mendagri Tito juga meminta dukungan Polri kepada Komjen Listyo Sigit dalam hal kerja sama selama tahapan Pilkada, yang kini memasuki tahapan uji sengketa di Mahkamah Konsitusi (MK).
"Kemudian juga saya menyampaikan mohon dukungan juga kepada Pak Sigit, karena ini salah satu tugas dari Kemendagri menjadi ujung tombak pemerintah dalam Pilkada yang sudah kita lalui," ucap dia.
Penyelenggaraan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2020 lanjut Tito masih ada "ekor-nya", yakni terkait sengketa yang diajukan ke Mahkamah Konstitusi.
"Ini juga harus dijaga jangan sampai terjadi konflik. Ini memerlukan kerja sama Kemendagri dan didukung oleh 'stakeholder' semuanya, termasuk Polri," ujarnya.
Baca Juga: Gus Miftah Bongkar Sepak Terjang Komjen Listyo, Ia Layak Jadi Kapolri
Kemudian, dia mengakui juga sempat membahas tentang kerja sama Kemendagri dan Polri dalam berbagai isu. Utamanya, kata Tito dalam mendukung program Pemerintah untuk vaksinasi dan penanggulangan pandemik COVID-19.
"Kita membicarakan mengenai situasi di Sulawesi Tengah, bagaimana teroris-nya, kemudian situasi di Papua, bagaimana kerja sama antara Polri dengan Kemendagri. Di samping itu kita berbicara juga tentang kerja sama Polri dan Kemendagri dalam rangka saling mendukung untuk membantu Bapak Presiden mengatasi masalah pandemik, vaksinasi, tutur-nya.
Berikutnya, membicarakan soal bantuan sosial (bansos) agar cepat terealisasi dan tepat sasaran, yang dikerjakan oleh Menteri Sosial Tri Rismaharini serta beberapa menteri lainnya, dan juga terkait pemulihan ekonomi.
Lebih lanjut, Mendagri menegaskan salah satu penekanan dari Presiden Joko Widodo yakni membangun iklim investasi yang kondusif, baik untuk calon investor dalam negeri maupun luar negeri.
Iklim tersebut kata dia perlu didukung oleh semua pihak termasuk Kemendagri, khususnya jajaran pemerintah daerah.
"Dan itu saya meminta kepada Pak Kapolri, Pak Sigit. Insya Allah tidak (ada) halangan dan untuk juga sama-sama membangun iklim itu. Jadi jangan sampai terjadi pungutan liar yang menghambat iklim investasi," ujarnya.
Berita Terkait
-
Isu Pencopotan Kapolri Mencuat, Ini Kata Pengamat soal Pengganti Listyo Sigit
-
Mendagri Tito Sebut Bakal Ada 806 SPPG Baru: Lahannya Sudah Siap
-
Tito Karnavian: Satpol PP Harus Humanis, Bukan Jadi Sumber Ketakutan
-
Hitung Mundur Dimulai? Analis Sebut Kapolri Diganti Usai Hari TNI, Ini Sinyalnya
-
Jejak Emas Komjen Suyudi Ario Seto: Kepala BNN yang Masuk Bursa Calon Kapolri
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 5 Mobil Bekas yang Perawatannya Mahal, Ada SUV dan MPV
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
Pilihan
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
Terkini
-
Megawati Teken SK Baru! Dolfie Jadi Ketua DPD PDIP di Jateng
-
Ruang Genset Kantor Wali Kota Jaksel Terbakar, 28 Personel Gulkarmat Diterjunkan
-
Terima Laporan Danantara, Prabowo Percepat Kampung Haji dan Hunian Warga Terdampak Bencana
-
800 Polantas Bakal Dikerahkan Blokade Sudirman-Thamrin di Malam Tahun Baru 2026
-
Kapuspen TNI: Pembubaran Massa di Aceh Persuasif dan Sesuai Hukum
-
Jangan Terjebak, Ini Skema Rekayasa Lalin Total di Sudirman-Thamrin Saat Malam Tahun Baru 2026
-
Viral Dosen UIM Makassar, Ludahi Kasir Perempuan Gegara Tak Terima Ditegur Serobot Antrean
-
Jadi Wilayah Paling Terdampak, Bantuan Akhirnya Tembus Dusun Pantai Tinjau Aceh Tamiang
-
Elite PBNU Sepakat Damai, Gus Ipul: Di NU Biasa Awalnya Gegeran, Akhirnya Gergeran
-
Ragunan Penuh Ribuan Pengunjung, Kapolda: 151 Polisi Disiagakan, Copet Nihil