Suara.com - Seorang imam masjid asal Turki diusir dari Brussels, Belgia karena mengunggah ujaran homofobia atau pesan bernada kebencian pada komunitas LGBT.
Menyadur New Straits Times Jumat (29/1/2021), imam yang bekerja di sebuah masjid di Belgia utara itu memberi pesan kebencian kepada komunitas LGBT di Facebook.
Terkait hal ini, permintaan perpanjangan izin tinggalnya ditolak oleh pemerintah Belgia dan diberi waktu 30 hari untuk pergi.
"Sebagai imam, Anda memiliki peran teladan, terutama kalau Anda telah diberikan hak untuk bekerja di Belgia."
"Siapa pun yang menolak menghormati nilai-nilai kami, pasti menderita konsekuensinya," kata menteri muda migrasi Sammy Mahdi dalam sebuah pernyataan.
Keputusan itu dibuat pertengahan Desember, dan dikonfirmasi setelah pejabat imigrasi berbicara dengan imam pada pertengahan Januari. Hal ini bisa saja naik banding.
Sumber pemerintah tak menyebut identitas sang imam masjid, namun mereka mengatakan pesan homofobianya menimbulkan hasutan untuk membenci komunitas LGBT.
Sebuah sumber yang dekat dengan kasus tersebut mengatakan, imam itu bertugas di masjid Yesil Camii yang melayani komunitas Turki di Houthalen-Helchteren, di wilayah Flemish di Limbourg.
Dia telah menerima dana publik karena terdaftar oleh daerah sebagai tempat ibadah yang diakui, tetapi pemerintah daerah kini berusaha untuk menangguhkannya dari daftar itu.
Baca Juga: Gawat! Sepeda Motor Imam Masjid di Aceh Utara Raib Digondol Maling
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Pramono Anung Beberkan PR Jakarta: Monorel Rasuna, Kali Jodo, hingga RS Sumber Waras
-
Hujan Ringan Guyur Hampir Seluruh Jakarta Akhir Pekan Ini
-
Jelang Nataru, Penumpang Terminal Pulo Gebang Diprediksi Naik Hingga 100 Persen
-
KPK Beberkan Peran Ayah Bupati Bekasi dalam Kasus Suap Ijon Proyek
-
Usai Jadi Tersangka Kasus Suap Ijon Proyek, Bupati Bekasi Minta Maaf kepada Warganya
-
KPK Tahan Bupati Bekasi dan Ayahnya, Suap Ijon Proyek Tembus Rp 14,2 Miliar
-
Kasidatun Kejari HSU Kabur Saat OTT, KPK Ultimatum Segera Menyerahkan Diri
-
Pengalihan Rute Transjakarta Lebak Bulus - Pasar Baru Dampak Penebangan Pohon
-
Diduga Lakukan Pemerasan hingga Ratusan Juta, Kajari dan Kasi Intel Kejaksaan Negeri HSU Ditahan KPK
-
Boni Hargens: 5 Logical Fallacies di Argumentasi Komite Reformasi Polri Terkait Perpol 10/2025