Suara.com - Kudeta militer terjadi di Myanmar. Ternyata ada beberapa negara yang pernah kudeta militer selain Myanmar, siapa saja?
Suasana politik Myanmar kembali memanas setelah ditangkapnya tokoh pro demokrasi yang juga pemimpin Partai Liga Nasional (NLD) Aung San Suu Kyi dan Presiden Win Mynt, Senin (1/2/2021). Peristiwa itu berujung pada kudeta kekuasaan yang dilakukan militer Myanmar. Kini kekuasaam tertinggi sementara dipegang Jenderal Senior Min Aung Hlaing.
Myanmar sebenarnya sudah tidak asing dengan kudeta militer. Sebelumnya peristiwa ini tercatat pernah terjadi tiga kali di negara tersebut pada 1962, 1988, dan 1989. Perebutan kekuasaan pemerintah yang sah secara paksa tak hanya terjadi di Myanmar.
Berikut daftar 6 negara yang pernah kudeta militer selain Myanmar.
1. Mali
Presiden Mali, Keita, berhasil dilengserkan melalui kudeta militer pada 18 Agustus 2020. Pelengseran ini terjadi setelah aksi massa besar-besaran menolak pemerintahan yang korup, tidak becus menangani ekonomi, serta perselisihan dalam pemilu legislatif.
Keita sempat ditahan oleh militer tetapi kemudian dibebaskan. Kudeta militer di Mali bukan pertama kali terjadi.
Sebelumnya pada 2012 kudeta dan eksploitasi menyebabkan ketidakstabilan di Mali bagian utara. Kendati pasukan Prancis membantu mendapatkan kembali wilayah, serangan masih terus berlanjut.
Para pemimpin kudeta sebelumnya berjanji akan mematuhi kesepakatan internasional. Ribuan tentara Prancis, Afrika, dan PBB ditempatkan di negara itu untuk menangani kelompok militan.
Baca Juga: Buntut Kudeta Militer, Myanmar Blokir Layanan Facebook
2. Sudan
Kudeta militer terjadi di Sudan pada 13 April 2019. Kudeta ini berhasil menggulingkan Presiden Omar Hassan Al-Bashir setelah berkuasa 30 tahun.
Kudeta militer dipicu oleh aksi damai besar-besaran yang dihadiri oleh ratusan ribu orang di ibu kota Khortoum. Pergerakan ini juga berhasil meredam protes dan gejolak politik Afrika Utara. Sebelumnya pergerakan politik juga sudah terjadi di sejumlah negara Afrika seperti Tunisia, Mesir, Libya, dan Yaman.
3. Zimbabwe
Meski tidak diakui secara langsung kudeta oleh kelompok militer juga pernah terjadi di Zimbabwe pada 15 November 2017. Saat itu militer pertahanan Zimbabwe mengepung rumah Presiden Robert Mugabe di Ibu Kota Harare.
Pasukan tentara juga terlihat memblokade jalan-jalan utama di ibu kota Zimbabwe dan menguasai gedung-gedung pemerintahan. Pergerakan militer ini berlangsung setelahpartai berkuasa yang dipimpin Grace, Zanu-PF, menuduh pimpinan militer telah berkhianat dan memunculkan dugaan kudeta sedang berlangsung. Grace juga adalah isteri Mugabe.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
Terkini
-
Akal Bulus Pasutri Polisi Gadungan: Pura-pura Istri Pendarahan, Mobil Sopir Online Lenyap
-
Geger Siswa SMPN 19 Tangsel Tewas Diduga Dibully, Mendikdasmen: Saya Akan Dalami Kasus Ini!
-
Operasi Langit di Cilacap: BNPB 'Halau' Hujan Demi Percepat Evakuasi Korban Longsor
-
Perjalanan Cinta Rugaiya Usman dan Wiranto
-
RUU KUHAP Dikebut Tanpa Suara Publik, Anggota Komisi III DPR Terancam Dilaporkan ke MKD
-
Viral Hewan Ragunan Kurus Diduga Dana Jatah Makan Ditilep, Publik Tuntut Audit
-
Kabar Duka! Istri Wiranto, Rugaiya Usman Meninggal Dunia di Bandung
-
Geger Bayi di Cipayung: Dibuang di Jurang, Ditemukan Hidup dalam Goodie Bag Saat Kerja Bakti
-
Tegas! Pramono Anung Larang Jajarannya Persulit Izin Pembangunan Rumah Ibadah di Jakarta
-
Pramono Bantah Isu Tarif LRT Rp160 Ribu: Jadi Saja Belum