Suara.com - Polisi mengungkap fakta baru dibalik kasus seorang pemuda berinisial F (25) yang menodongkan senjata air softgun ke sejumlah pengendara dan polisi di sekitar Green Mansion, Cengkareng, Jakarta Barat. Terkuak fakta bahwa motif F melakukan perbuatannya itu sekadar untuk main-main.
Kanit Reskrim Polsek Cengkareng AKP Arnold mengatakan pemuda itu menodongkan senjata air softgub hanya untuk main-main dan terpengaruh efek mengkonsumsi narkoba.
"Motif tersangka hanya untuk main-main saja," kata Arnold saat dikonfirmasi Senin (8/2/2021).
Berdasar hasil pemeriksaan, diketahui pula bahwa F baru pertama kali melakukan aksi koboi jalanan tersebut. Arnold menyebut senjata air softgun yang digunakan oleh F juga dipastikan tidak berizin alias ilegal.
"Tidak (berizin). Yang bersangkutan mendapatkan senjata dari saudaranya yang sudah pulang kampung," bebernya.
F sebelumnya menodongkan senjata air softgun kepada pengendara yang melintas di sekitar Green Mansion, Cengkareng, Jakarta Barat pada Kamis (4/2) sore.
Dari video amatir yang diunggah oleh akun Instagram @jktinformasi, F tampak mengenakan pakaian kaos hitam dan celana pendek. Dia terlihat beberapa kali menodongkan senjata air softgun ke arah para pengendara.
Dalam video itu, F terlihat diamankan oleh beberapa warga dan sekuriti yang berada di sekitar lokasi. Dia kemudian diserahkan ke pihak kepolisian di Polsek Cengkareng.
Belakang terkuak bahwa F melakukan aksi koboi jalanan dalam keadaan terpengaruh narkoba. Dari hasil tes urine diketahui yang bersangkutan positif mengkonsumsi sabu dan ekstasi.
Baca Juga: Todong Polisi Pakai Airsoft Gun, Koboi Jalanan di Cengkareng Lagi Nge-fly
"Posisinya lagi nge-fly. Sudah ditahan dan motifnya masih kita dalami," ujar Arnold.
Atas perbuatannya, F dijerat dengan Pasal 336 KUHP. Selain itu juga dijerat dengan Pasal 1 Ayat 2 Undang-Undang Darurat Nomor 12 Tahun 1951 dengan ancaman maksimal 20 tahun penjara.
Berita Terkait
-
Heboh Aksi Koboi Jalanan di ITC Permata Hijau, Pemotor Todong Pistol usai Cekcok dengan Sopir Ojol
-
Heboh 'Koboi Jalanan' di Tangsel, Polisi: Pelaku Aparat Kejagung, Sudah Berdamai
-
Pepet Korban hingga Todong Pistol, Koboi Jalanan di Tol Cipularang Diburu Polisi usai Aksinya Viral!
-
Koboi Jalanan di Tangerang Berbohong Ngaku Korban Begal: Mabuknya Rese hingga Kena Peluru Sendiri
-
Profil Hartono Soekwanto: Dari Grand Champion Koi Jepang Hingga 'Koboi Jalanan' Viral
Terpopuler
- Belajar dari Tragedi Bulan Madu Berujung Maut, Kenali 6 Penyebab Water Heater Rusak dan Bocor
- Penampakan Rumah Denada yang Mau Dijual, Lokasi Strategis tapi Kondisinya Jadi Perbincangan
- Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Ketiga 13-19 Oktober 2025
- Reaksi Kocak Amanda Manopo Ditanya Malam Pertama Usai Menikah: Kita Coba Hari Ini
Pilihan
-
Proyek Rp65 Triliun Aguan Mendadak Kehilangan Status Strategis, Saham PANI Anjlok 1.100 Poin
-
Pundit Belanda: Patrick Kluivert, Alex Pastoor Cs Gagal Total
-
Tekstil RI Suram, Pengusaha Minta Tolong ke Menkeu Purbaya
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
Terkini
-
Bantah Ditanya 'Uang Haram' Korupsi Haji, Anggota DPRD Mojokerto Beberkan Ini Usai Diperiksa KPK
-
Erick Thohir: Indonesia akan Hadapi Gugatan Israel soal Atlet Dilarang di Kejuaraan Senam 2025
-
DJ Panda Diperiksa Rabu Lusa Soal Kasus Ancaman ke Erika Carlina, Polisi Ungkap Kisi-kisi Ini!
-
5 Fakta Salinan Ijazah Jokowi dari KPU DKI, Roy Suryo Cs Beberkan Kejanggalan Mengejutkan
-
Hati Orang Tua Nadiem Hancur, Ayah Bersumpah Terus Berjuang: Proses Ini Mesti Dilalui Panjang
-
Roy Suryo Tunjukkan Salinan Ijazah Jokowi dari KPU DKI: 99,9 Persen Palsu, Hurufnya Mencotot Keluar
-
Tidak Menyerah, Tim Hukum Siapkan Bukti Baru: Ada Hak Konstitusional Nadiem yang Belum Terpenuhi
-
Penampakan Ijazah Jokowi di KPU DKI: Mirip dengan yang Viral, Pengamat Cari Kejanggalan Legalisir
-
4 Tahun di Bawah Kudeta Militer, Jurnalis di Myanmar Hidup dalam Bayang Penangkapan dan Serangan
-
Anthony Norman Lianto Bantah Tuduhan Kekerasan Seksual, Ungkap Bukti Terkini