Suara.com - “Jangan ngomong kalau kita mengurung diri. Ada yang berusaha membuka akses tiga jam lebih, tapi tidak bisa. Saya besar di sini, lubang mana pun saya tahu kok," kata GKR Wandansari Koes Moertiyah atau biasa dipanggil Gusti Moeng kepada wartawan di Solo, Sabtu (13/2/2021).
Putri keturunan Raja Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat memberikan pernyataan kepada wartawan setelah mereka bisa keluar dari dalam Keputren setelah tiga hari berada di sana.
Dia mengatakan telah dikurung bersama GKR Timoer Rumbai serta tiga abdi dalem di Keputren, tempat tinggalnya di masa kecil.
GKR Rumbai juga menegaskan telah dikunci dari luar sehingga tak bisa keluar dari kompleks Keraton Solo. "Tidak mungkin kalau kami mengurung diri," kata dia.
Pernyataan ini berbeda dengan apa yang disampaikan Wakil Pengageng Sasana Wilopo Keraton Solo KRA Dani Nuradiningrat sebelumnya bahwa Gusti Moeng dan GKR Timoer tidak dikunci di dalam Keputren Keraton Solo.
Setelah keluar dari Keputren, kedua putri raja langsung merangkul anggota keluarga mereka sesaat setelah keluar dari keraton.
Gusti Moeng mengatakan terenyuh ketika menyaksikan kondisi Keputren Keraton Solo yang menurutnya memprihatinkan.
Ia mengenang ruangan-ruangan yang dulu ditinggali, kini banyak yang hancur. Bangunan itu menjadi saksi ketidakmampuan Sinuhun mengurus Keraton Solo.
"Selama tiga hari dua malam saya bersama Jeng Timur -panggilan Gusti Timoer Rumbai- bersama Sentono dan para penari, bisa menjadi menjadi saksi ketidak mampuan sinuhun untuk mengurus Keraton," kata Gusti Moeng dalam laporan Solopos.com, jaringan Suara.com.
Baca Juga: Gusti Moeng Sebut Kondisi Keraton Solo Seperti Pemakaman
Tanggapan Kubu PB XIII
Solopos.com sebelumnya melaporkan, Wakil Pengageng Sasana Wilopo Keraton Solo, KRA Dani Nuradiningrat mengatakan tidak ada pengurungan terhadap Gusti Moeng dan GKR Timoer.
Dia menjamin mereka bisa keluar jika menginginkan hal tersebut.
"Selama tiga hari dua malam saya bersama jeng Timur -panggilan Gusti Timoer Rumbai- bersama Sentono dan para penari, bisa menjadi menjadi saksi ketidak mampuan sinuhun untuk mengurus Keraton," kata dia.
Menurut Dani, pintu Keraton Solo juga tidak pernah tidak bisa diakses asalkan meminta izin kepada sinuhun PB XIII.
“Mereka tanpa seizin Sinuhun. Kalau mengirimi mereka makan mau sampai kapan, wong tanpa izin,” paparnya.
Berita Terkait
-
Kronologi Panas Perebutan Takhta Keraton Solo 2025, Siapa Raja Sebenarnya?
-
Putra PB XIII Tiba-Tiba Dinobatkan Jadi PB XIV, Rapat Keraton Solo Berubah Ricuh
-
Terpopuler: Jalan Terjal Calon Raja Keraton Solo Gusti Purbaya hingga Zodiak Paling Hoki
-
Profil dan Pendidikan Gusti Purbaya, Kukuhkan Diri sebagai Raja Baru Keraton Solo di Usia 22 Tahun
-
Siapa Gusti Purbaya? Umumkan Diri Jadi Raja Keraton Solo yang Baru
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Selevel Innova Budget Rp60 Jutaan untuk Keluarga Besar
- 5 Pilihan Ban Motor Bebas Licin, Solusi Aman dan Nyaman buat Musim Hujan
- 5 HP Memori 128 GB Paling Murah untuk Penggunaan Jangka Panjang, Terbaik November 2025
- 5 Mobil Keluarga Bekas Kuat Tanjakan, Aman dan Nyaman Temani Jalan Jauh
- Cara Cek NIK KTP Apakah Terdaftar Bansos 2025? Ini Cara Mudahnya!
Pilihan
-
Tidak Ada Nasi di Rumah, Ibu di Makassar Mau Lempar Anak ke Kanal
-
Cuaca Semarang Hari Ini: Waspada Hujan Ringan, BMKG Ingatkan Puncak Musim Hujan Makin Dekat
-
Menkeu Purbaya Mau Bekukan Peran Bea Cukai dan Ganti dengan Perusahaan Asal Swiss
-
4 HP dengan Kamera Selfie Beresolusi Tinggi Paling Murah, Cocok untuk Kantong Pelajar dan Mahasiswa
-
4 Rekomendasi HP Layar AMOLED Paling Murah Terbaru, Nyaman di Mata dan Cocok untuk Nonton Film
Terkini
-
Babak Baru Kasus Ijazah Palsu Jokowi: Polisi Gelar Perkara Khusus, Nasib Roy Suryo Cs Ditentukan
-
Jelang Nataru, Polda Metro Jaya Siagakan 1.500 Satpam dan Satkamling
-
Krisis Komunikasi Kasus Arya Daru: Ketika Bahasa Teknis Polisi Gagal Menjawab Keingintahuan Keluarga
-
Pakar UGM: Drama Tumbler Viral Jadi Cerminan Lemahnya Prosedur Layanan Publik
-
Momen Mensos Santap Menu MBG Langsung dari Dapurnya, Begini Reaksinya
-
KPK Soal Pembebasan Ira Puspadewi Cs: Secepatnya Ya
-
Belum Terima BLTS? PT Pos Indonesia Pastikan Surat Pemberitahuan Masih Terus Didistribusikan
-
Survei Tingkat Kepercayaan ke Lembaga Negara: BGN Masuk Tiga Besar, DPR-Parpol di Posisi Buncit
-
Darurat Banjir-Longsor Sumut, Bobby Nasution Fokus Evakuasi dan Buka Akses Jalur Logistik yang Putus
-
KPK Panggil Kakak Hary Tanoe dalam Kasus Bansos Hari Ini