Suara.com - Kasus kekerasan rasial anti-Asia kembali terjadi, kali ini korbannya adalah seorang wanita berusia 65 tahun yang ditendang oleh seorang pria secara tiba-tiba.
Menyadur US News, Rabu (31/3/2021) serangan itu terjadi di luar gedung apartemen dua blok dari Times Square, daerah sibuk yang dijaga ketat di tengah kota Manhattan.
Insiden tersebut terekam sebuah kamera pengawas di sebuah gedung. Pada video tersebut terlihat seorang pria tiba-tiba menendang wanita tua di bagian perutnya.
Dua pekerja di dalam gedung yang tampaknya penjaga keamanan terlihat di video menyaksikan serangan itu tetapi tidak datang untuk membantu wanita itu. Serikat pekerja mereka mengatakan bahwa kedua orang tersebut segera meminta bantuan.
"Serikat pekerja kami sedang bekerja untuk mendapatkan rincian lebih lanjut untuk akun yang lebih lengkap, dan mendesak publik untuk menghindari penilaian yang terburu-buru sementara fakta ditentukan," kata Presiden SEIU 32BJ Kyle Bragg dalam sebuah pernyataan tertulis.
Kyle Bragg juga mengutuk serangan itu sebagai "contoh lain dari kebencian dan teror yang tak terkendali" terhadap orang Asia-Amerika.
Di video tersebut juga terlihat jika wanita itu tidak ada yang menolong dan pelaku bisa dengan santainya pergi saat warga yang ada di sekitar tempat kejadian mendekat.
Walikota Kota New York Bill de Blasio menyebut video serangan itu "benar-benar menjijikkan dan keterlaluan" dan mengatakan "sama sekali tidak dapat diterima".
"Saya tidak peduli siapa Anda, saya tidak peduli apa yang Anda lakukan, Anda harus membantu sesama warga New York," kata de Blasio Selasa pada jumpa pers hariannya.
Baca Juga: 2 WNI Jadi Korban Kekerasan di AS, Azis Syamsuddin Kirim Atensi ke Kemenlu
"Jika Anda melihat seseorang diserang, lakukan apa pun yang Anda bisa," katanya. "Buat keributan. Sebutkan apa yang terjadi. Pergi dan coba bantu. Segera hubungi bantuan. Hubungi 911. Ini adalah sesuatu di mana kita semua harus menjadi bagian dari solusi. Kita tidak bisa hanya berdiri dan menonton tindakan keji terjadi."
Serangan itu terjadi di tengah lonjakan kasus kejahatan rasial anti-Asia, dan terjadi hanya beberapa minggu setelah penembakan massal di Atlanta yang menewaskan delapan orang, enam di antaranya wanita keturunan Asia.
Lonjakan kekerasan dikaitkan sebagian dengan asal usul Covid-19 dan penggunaan istilah rasial oleh mantan Presiden Donald Trump seperti "virus China".
Tahun ini New York City sudah mencatatkan ada 33 kejahatan rasial dengan korban warga keturunan atau orang Asia pada hari Minggu, kata polisi. Ada 11 serangan serupa pada waktu yang sama tahun lalu.
Pada hari Jumat, di lingkungan yang sama, seorang wanita Amerika keturunan Asia berusia 65 tahun menjadi sasaran penghinaan anti-Asia. Seorang pria berusia 48 tahun ditangkap keesokan harinya dan didakwa dengan tindakan mengancam.
Gubernur New York Andrew Cuomo menyebut serangan hari Senin itu "mengerikan dan menjijikkan" dan dia memerintahkan satuan tugas kejahatan kebencian polisi negara bagian untuk menawarkan bantuannya kepada NYPD.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Profil Wali Kota Prabumulih: Punya 4 Istri, Viral Usai Pencopotan Kepsek SMPN 1
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Pengamat: Dasco Punya Potensi Ubah Wajah DPR Jadi Lebih 'Ramah Gen Z'
-
Cuma Minta Maaf Usai Ditemukan Polisi, Kejanggalan di Balik Hilangnya Bima Permana Putra
-
YLBHI Kritik Keras Penempatan TNI di Gedung DPR: Semakin Jauhkan Wakil Rakyat dengan Masyarakat!
-
Babak Baru Perang Lawan Pencucian Uang: Prabowo 'Upgrade' Komite TPPU Tunjuk Yusril Jadi Ketua
-
Serikat Petani: Program 3 Juta Rumah Akan Gampang Dilaksanakan kalau Reforma Agraria Dilaksanakan
-
Pramono Anung Targetkan Setiap Kelurahan di DKI Punya Sekolah Lansia: Ini Alasannya
-
Prabowo Teken Inpres Soal Pembangunan Kampung Haji Indonesia di Mekah, Begini Isinya
-
Pernyataan Terkini Kejagung Soal Dugaan Korupsi Tol Cawang-Pluit Seret Anak 'Raja Tol' Jusuf Hamka
-
Papua Mencekam, OTK Bersenjata Serbu Proyek Vital, Ekskavator Jalan Trans Nabire-Timika Dibakar
-
Jejak 'Uang Haram' Zarof Ricar Terendus, Aset Baru Rp 35 M Atas Nama Anak Ikut Disita