Suara.com - Perkembangan terkini pada kasus positif Covid-19 per 1 April 2021 terjadi penambahan pasien terkonfirmasi positif sebanyak 6.142 kasus dengan jumlah kasus aktif ada 121.222 kasus atau persentasenya 8,0 % dibandingkan rata-rata dunia 17,2 %.
Jumlah kesembuhan sebanyak 1.355.578 kasus atau 89,3 % dibandingkan rata-rata dunia 80,7 %. Pada kasus meninggal sebanyak 41.054 kasus atau 2,7 % dibandingkan rata-rata dunia 2,2 %.
Juru bicara Satgas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito memaparkan perkembangan penanganan Covid-19 sepanjang Januari hingga Maret 2021.
Melihat perkembangan penanganan terkini, penambahan kasus positif harian terus menurun. Dan penurunan ini ditegaskannya bukan karena angka testing Covid-19 yang menurun, malahan Indonesia telah menyentuh standar yang ditetapkan World Health Organization (WHO) yakni sebesar 1:1000 orang per minggu atau 276 ribu orang per minggu.
"Terkait itu, dengan angka testing yang cukup baik akhir-akhir ini, jumlah kasus yang terdeteksi positif nyatanya menurun. Artinya, penularan Covid-19 yang saat ini cukup rendah, disebabkan menurunnya laju penularan dan bukan karena upaya penjaringan kasusnya (testing) yang rendah," kata Wiku yang disiarkan kanal YouTube Sekretariat Presiden.
Lebih rinci, dia menunjukkan grafik perkembangan jumlah orang yang diperiksa (testing), jumlah kasus positif dan positivity rate mingguan dalam periode tersebut.
Melihat grafiknya, Indonesia setiap minggunya berusaha konsisten meningkatkan jumlah testing Covid-19. Meski diakui untuk intensitasnya sempat mengendur pada minggu pertama Februari. Namun pemerintah secara konsisten terus berusaha meningkatkan angka testing setiap minggunya.
Melihat perkembangan angka testing di Indonesia, angka testing nasional telah menyentuh angka ideal standar global yang ditetapkan WHO, yakni pada minggu kedua Maret hingga saat ini. Pencapaian ini diraih dengan upaya yang terus menerus dan berkesinambungan, dengan tidak membiarkan adanya penurunan angka testing setiap minggunya.
Wiku mengingatkan, perkembangan di Indonesia ini menjadi kabar baik. Karena di tengah badai peningkatan kasus yang terjadi di dunia, Indonesia malah mampu bertahan selama 2 bulan terakhir dengan jumlah kasus yang tidak meningkat.
Baca Juga: Tahun Lalu Dilarang, Pemerintah Godok Lagi Aturan Ibadah Bulan Ramadan 2021
Meski demikian Indonesia dalam waktu dekat akan mengahadapi 2 tantangan, yakni libur paskah dan Idul Fitri. Satu-satunya cara untuk menjawab tantangan ini bagi masyarakat dengan tidak bepergian dan berkumpul, meskipun berkumpul adalah tradisi bangsa Indonesia.
"Ingat, untuk dapat mencapai titik ini tidak sedikit nyawa berguguran, waktu yang termakan serta harta yang dihabiskan. Mari kita jaga hasil kerja keras ini dengan tidak terlena, malah sebaliknya menguatkan tekad kita bersama untuk disiplin menjalankan protokol kesehatan 3M maupun menjalankan 3T dan vaksinasi semaksimal mungkin," kata Wiku.
Berita Terkait
-
10 Tahun Jokowi, Indonesia Menjadi Negara yang Berhasil Menangani Pandemi Covid-19
-
6 Juta Paket Bansos Presiden Diduga Dikorupsi, Negara Rugi Rp 250 Miliar!
-
Terjadi 271 Kasus Positif Covid-19 Dalam Sepekan, Dua Pasien Meninggal Dunia di Bulan Desember
-
Rekam Jejak Karier Doni Monardo: Dari Kopassus sampai Panglima Pemberantas Covid-19
-
Terbitkan Perpres 48/2023, Jokowi Resmi Bubarkan Komite Penanganan Covid-19 dan KPC-PEN
Terpopuler
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- 5 Mobil Bekas yang Perawatannya Mahal, Ada SUV dan MPV
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- Sulit Dibantah, Beredar Foto Diduga Ridwan Kamil dan Aura Kasih Liburan ke Eropa
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
Pilihan
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
-
Genjot Konsumsi Akhir Tahun, Pemerintah Incar Perputaran Uang Rp110 Triliun
-
Penuhi Syarat Jadi Raja, PB XIV Hangabehi Genap Salat Jumat 7 Kali di Masjid Agung
-
Satu Indonesia ke Jogja, Euforia Wisata Akhir Tahun dengan Embel-embel Murah Meriah
Terkini
-
Tito Karnavian Tekankan Kreativitas dan Kemandirian Fiskal dalam RKAT Unsri 2026
-
Mendagri Minta Pemda Segera Siapkan Data Masyarakat Terdampak & Lokasi Pembangunan Huntap
-
Teror Bom 10 Sekolah Depok, Pelaku Pilih Target Acak Pakai AI ala ChatGPT
-
Kejari Bogor Bidik Tambang Emas Ilegal, Isu Dugaan 'Beking' Aparat di Gunung Guruh Kian Santer
-
Efek Domino OTT KPK, Kajari HSU dan Bekasi Masuk 'Kotak' Mutasi Raksasa Kejagung
-
Diduga Sarat Potensi Korupsi, KPK-Kejagung Didesak Periksa Bupati Nias Utara, Kasus Apa?
-
Resmi! KY Rekomendasikan 3 Hakim Perkara Tom Lembong Disanksi Nonpalu
-
Ancaman Bencana Susulan Mengintai, Legislator DPR: Jangan Tunggu Korban Jatuh Baru Bergerak
-
Amnesty International Kutuk Keras Represi Aparat ke Relawan Bantuan Aceh: Arogansi Kekuasaan
-
Ketua Banggar DPR Said Abdullah: Merchant Tolak Pembayaran Tunai Bisa Dipidana