Suara.com - Kim Jong Un akhirnya mengakui Korea Utara sedang menghadapi situasi terburuk. Menyadur Independent Kamis (08/04) ia berkata bahwa ini adalah keadaan terburuk yang pernah ada.
Hal ini diungkapkan saat ia berbicara pada ribuan anggota partai yang berkuasa dalam konferensi politik besar di Pyongyang pada hri Selasa.
Para ahli mengatakan Kim Jong Un saat ini sedang menghadapi momen terberatnya ketika dia mendekati satu dekade pemerintahan.
Penguncian virus corona yang sangat ketat membuat ekonomi hancur dan keadaan menjadi semakin kacau ketika hal ini berkaitan dengan sanksi AS atas program senjata nuklirnya.
"Meningkatkan standar hidup masyarakat, bahkan dalam situasi terburuk yang pernah ada di mana kita harus mengatasi banyak tantangan yang belum pernah terjadi sebelumnya bergantung pada peran yang dimainkan oleh sel, organisasi akar rumput partai," kata Kim.
Pengakuan ini sangat jarang terjadi di Korea Utara, di mana pemimpin mereka mengakui negaranya sedang berada di titik terlemah. Dia mendesak anggota untuk melaksanakan keputusan yang dibuat pada kongres partai bulan Januari.
Saat itu, ia berjanji untuk meningkatkan penangkal nuklirnya dalam menghadapi tekanan AS dan mengumumkan rencana pembangunan nasional lima tahun yang baru.
Selama pidato, pemimpin Korea Utara itu juga mengkritik unit akar rumput partai untuk dianggap kurang dan harus segera diperbaiki untuk memastikan pembangunan partai.
Kemunduran ekonomi Korea Utara membuat Kim Jong Un tidak bisa menunjukkan kesuksesan diplomasi ambisiusnya dengan mantan Presiden Donald Trump.
Baca Juga: Perihal Korut Absen di Olimpiade Tokyo, IOC Belum Bisa Konfirmasi
Sejauh ini, Korea Utara menolak tawaran Biden untuk melakukan pembicaraan terkait nuklir. Ia justru menyerang Washington dan menyebutnya musuh bebuyutan.
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka
-
Si Jago Merah Mengamuk di Kemanggisan, Warung Gado-Gado Ludes Terbakar
-
ODGJ Iseng Main Korek Gas, Panti Sosial di Cengkareng Terbakar