Suara.com - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati mendorong negara-negara G20 agar memahami pentingnya akses terhadap Vaksin Covid-19 yang adil dan terjangkau bagi seluruh negara.
Hal ini dikatakannya saat berbicara pada forum The 2nd G20 Finance & Central Bank Ministers’ Meeting yang diselenggarakan secara virtual.
“Kami perlu menekankan, bahwa vaksin adalah barang publik. Karena itu, G20 harus menggarisbawahi pentingnya upaya kolektif kita untuk memfasilitasi akses yang adil dan cepat terhadap vaksin Covid-19 yang aman, efektif, dan terjangkau untuk semua. Kami tentu menyambut baik upaya global ke arah ini,” jelas Sri Mulyani ditulis Kamis (8/4/2021).
Lebih lanjut, dia mengatakan kekhawatirannya jika komitmen pada penyediaan vaksin tidak dipenuhi karena satu dan lain hal. Karena menurutnya, nantinya berisiko merusak kepercayaan global.
Lantaran itu, mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia ini kembali menegaskan, bahwa negara anggota G20 perlu menggarisbawahi pandemi ini hanya dapat dikatakan selesai, jika semua negara berhasil mengatasinya.
Pada kesempatan itu, menkeu juga menuturkan, Indonesia melakukan beberapa kebijakan dan stimulus agar sektor yang sempat terpukul karena pandemi Covid-19 dapat kembali bangkit. Namun hingga kini, menurutnya, sisi permintaan masyarakat masih rendah.
Oleh karena itu, dia menegaskan, Indonesia tetap berkomitmen untuk memberikan dukungan fiskal yang signifikan bagi perekonomian tahun ini dengan menerapkan kebijakan defisit anggaran sebesar 5,7 persen.
“Kami memahami bahwa memulihkan kepercayaan sektor swasta itu sangat penting. Pendekatan yang fleksibel untuk memfasilitasi pemulihan bisnis juga sangat penting. Kami terus memberikan dukungan agar kepercayaan itu dapat terbangun,” katanya.
Baca Juga: Pariwisata Bali Anjlok Akibat Pandemi, Ini yang Dilakukan Sri Mulyani
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
Terkini
-
Bahlil Pasang Target Tinggi di Pileg 2029: Bisa Terwujud Kalau Presiden Senyum Bersama Golkar
-
Lampu Hijau DPR: Anggaran Bencana Sumatera Boleh Diutak-atik Tanpa Izin, Ini Syaratnya
-
Menteri Bahlil Kerahkan Pasukan ESDM dan ERT Bangun Dapur Umum di Sumatera - Aceh
-
Janji Sat-Set Menteri Bahlil: 2 Hari Pasca Kunjungan, Masjid dan Pengungsi di Agam Terang Benderang
-
Update Jalur Aceh: Geumpang-Pameu Akhirnya Tembus Mobil, Tapi Akses ke Kota Takengon Masih Lumpuh
-
Kejagung Siapkan Jurus Ekstradisi, 3 Buron Kakap Jurist Tan hingga Riza Chalid Siap Dijemput Paksa
-
Diduga Gelapkan Uang Ganti Rugi Rp5,9 M, Lurah Rawa Burung Dilaporkan ke Polda Metro Jaya
-
Kementerian P2MI Paparkan Kemajuan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia di Hadapan Komite PBB
-
Penyakit Mulai Hantui Pengungsi Banjir Sumatra, Kemenkes Diminta Gerak Cepat
-
Soal DPR Lakukan Transformasi, Puan Maharani: Ini Niat Baik, Tapi Perlu Waktu, Tak Bisa Cepat