Suara.com - Kisah seorang anak petani yang membahagiakan ayahnya sukses membuat warganet menitikkan air mata. Bagaimana tidak, sang anak berusaha memuliakan ayahnya dengan penuh perjuangan.
Cerita ini dibagikan oleh sang anak di akun TikTok @natta_reza miliknya. Hingga berita ini dibuat, kisah ini telah disaksikan lebih dari 6,5 juta kali dan mendapatkan 700 ribu tanda suka.
"Engkau bukan pejabat, engkau bukan pengusaha. Tapi aku bangga padamu. Terima kasih ayah," tulisnya dalam caption akun TikTok seperti dikutip oleh Suara.com, Jumat (28/5/2021).
Pria ini mengisahkan kehebatan ayahnya yang telah membesarkannya. Ia juga turut membagikan potret ayahnya saat sedang melakukan berbagai aktivitas bersamanya.
"Lagi trend orang-orang upload pekerjaan, kedudukan, serta harta orang tuanya. Aku ingin cerita sedikit kisah hebatnya seorang ayah, sang pahlawan hidupku," ungkapnya.
"Ayahku hanya seorang buruh tani biasa. Ibuku telah lama meninggal dan ayah tidak mau menikah lagi karena ingin fokus membesarkan serta mendidik anak-anaknya," lanjutnya.
Sang anak lantas memamerkan rumah tempat ia dibesarkan ayahnya. Rumah itu terlihat dibangun dari kayu dan begitu sederhana. Namun, disanalah ia mendapatkan kehangatan kasih sayang dari ayahnya.
Ia kemudian berniat membalas kasih sayang ayahnya selama ini yang telah mendidiknya sampai bisa lulus kuliah dan bekerja mapan. Awalnya, ia memberikan hadiah sepeda baru yang membuat ayahnya sangat bahagia.
"Sekarang waktunya untuk membalas semua pengorbanan dan kasih sayang beliau. Meski dengan apapun, tak akan pernah sanggup membalas pengorbanan orang tua," ungkapnya.
Baca Juga: Banjir Rob Jebol Tanggul Pembatas, Industri Pengeringan Ikan di Probolinggo Merugi
"Padahal hanya sebuah sepeda, tapi begitu bahagianya beliau," lanjutnya.
Selang beberapa lama, sang anak memberikan sepeda motor kepada ayahnya. Momen ini begitu mengharukan karena sang ayah langsung menangis tersedu-sedu. Bagaimana tidak, ayahnya belum pernah punya motor.
"Seumur hidup baru pertama kali ayah bisa punya motor baru. Alhamdulilah beliau senang," kisah sang anak.
Tak sampai disitu, sang anak akhirnya dapat membangunkan rumah untuk ayahnya. Ia juga kerap mengajak ayahnya berjalan-jalan di kota tempatnya bekerja dengan mobil mewah.
"Bangun rumah untuk ayah. Ayah izinkan kami terus berusaha memuliakan serta membahagiakanmu. Semua impian yang kami gapai hari ini adalah hasil dari keringat, kasih sayang, pengorbanan, serta tangisan dalam doa mu," ungkap sang anak.
"Aku tak pernah menyesal dan malu meski engkau hanya seorang petani. Terima kasih pahlawanku. Terima kasih ayah," tutupnya.
Berita Terkait
-
Banjir Rob Jebol Tanggul Pembatas, Industri Pengeringan Ikan di Probolinggo Merugi
-
6 Fakta Menarik Mohamed Hadid, Ayah Bella dan Gigi Hadid yang Berdarah Palestina
-
Perdana! Felicia Tissue Bongkar Kisahnya dengan Kaesang
-
Sungai Dibenahi Total, Komitmen Bobby Nasution Bebaskan Medan dari Banjir
-
Asal Usul Nama Jalan Daan Mogot Tangerang, Sering Lewat Tapi Pasti Belum Pada Tahu
Terpopuler
- 5 Body Lotion dengan Kolagen untuk Usia 50-an, Kulit Kencang dan Halus
- 8 Bedak Translucent untuk Usia 50-an, Wajah Jadi Flawless dan Natural
- Sepatu On Cloud Ori Berapa Harganya? Cek 5 Rekomendasi Paling Empuk buat Harian
- 6 Sabun Cuci Muka dengan Kolagen agar Kulit Tetap Kenyal dan Awet Muda
- Pemain Keturunan Jerman Ogah Kembali ke Indonesia, Bongkar 2 Faktor
Pilihan
-
TikTok Hadirkan Fitur Shared Feed untuk Tingkatkan Interaksi Pengguna
-
Harga Pangan Nasional Kompak Turun, Cabai Turun setelah Berhari-hari Melonjak
-
Hasil SEA Games 2025: Mutiara Ayu Pahlawan, Indonesia Siap Hajar Thailand di Final
-
Stok BBM Shell Mulai Tersedia, Cek Lokasi SPBU dan Harganya
-
Kekuatan Tersembunyi Mangrove: Bisakah Jadi Solusi Iklim Jangka Panjang?
Terkini
-
Belum Kering Luka Banjir, Gempa Magnitudo 5,4 Guncang Aceh Siang Ini
-
Menguak PT Minas Pagai Lumber, Jejak Keluarga Cendana dan Konsesi Raksasa di Balik Kayu Terdampar
-
Korban Dugaan Ilegal Akses Akun Mirae Asset Bertambah, Kerugian Klaim Capai Rp 200 Miliar
-
VP Sekretaris SKK Migas Tewas, Sepeda Melaju 30-40 Km/Jam Sebelum Hantam Bus TransJakarta
-
Bakal Jadi Kado Akhir Tahun? Ketua KPK Buka Suara soal Tersangka Korupsi Kuota Haji
-
Geger Internal PBNU, FKNM NU Turun Gunung: Selesaikan Konflik Lewat Musyawarah
-
Di Negara Ini Koruptor Dihukum Mati, Beda dengan Indonesia
-
Lebih dari 10 Negara Siap Bantu Bencana Sumatra: PM Jepang Hingga Pangeran Arab
-
Cak Imin 'Haramkan' Tepung Impor di Program Makan Gratis: Jangan Sekali-kali Pakai!
-
Beras Bantuan Kementan Rp60 Ribu Viral, KPK: Dugaan Penyimpangan Tetap Dipantau