Suara.com - Angka penularan Covid-19 di Jakarta terus meroket dalam beberapa hari terakhir ini. Kekinian banyak anak kecil dan remaja juga ikut tertular virus yang pertama kali ditemukan di China itu.
Kabid Pengendalian dan Pencegahan Penyakit, Dinas Kesehatan DKI Jakarta Dwi Oktavia mengatakan pada hari Minggu (20/6/2021) kemarin, penambahan harian Covid-19 di ibu kota tercatat di angka 5.582. Jumlah ini merupakan rekor harian tertinggi sejak pandemi berlangsung di ibu kota.
Namun dari jumlah tersebut, 879 orang diantaranya merupakan anak berusia 18 tahun ke bawah.
"Rinciannya, 655 kasus adalah anak usia 6 - 18 tahun dan 224 kasus adalah anak usia 0 - 5 tahun," ujar Dwi dalam keterangan tertulis, Senin (21/6/2021).
Menurut Dwi, jumlah anak yang tertular Covid-19 setiap harinya terus mengalami tren peningkatan. Karena itu, ia meminta agar anak dan remaja tetap berada di rumah saat kondisi sekarang ini.
Pemprov DKI juga belum lama ini telah menghentikan sementara uji coba Pembelajaran Tatap Muka (PTM).
"Kami mengingatkan warga untuk menghindari keluar rumah membawa anak-anak," katanya.
Diketahui, jumlah kasus pasien positif terjangkit Covid-19 di Jakarta terus bertambah. Pada Minggu (20/6/2021), ada 5.582 orang lagi dilaporkan terjangkit virus yang pertama kali ditemukan di China itu.
Angka ini merupakan jumlah laporan penambahan harian terbanyak selama pandemi berlangsung di ibu kota.
Baca Juga: Ikut Swab Antigen di Stasiun Tangerang, Penumpang Ketinggalan Kereta
Total akumulasi seluruh pasien positif berjumlah 454.671 orang. Jumlah pasien ini tersebar dari seluruh wilayah ibu kota.
Rekor laporan penambahan harian corona tertinggi di Jakarta sebelumnya berjumlah 4.737 pasien. Kejadiannya padahal belum lama ini, yakni pada 18 Juni 2021 lalu.
Data ini diketahui dari situs penyedia informasi seputar corona di DKI, corona.jakarta.go.id. Laman ini menginformasikan soal kasus corona di Jakarta mulai dari jumlah positif, menunggu hasil, hingga Kelurahan tempat pasien tinggal.
Berdasarkan laman tersebut, 435.982 orang dinyatakan sudah sembuh sejak awal pandemi. Jumlahnya bertambah 2.483 orang sejak Sabtu (19/6/2021).
Sementara, 7.905 orang lainnya secara akumulasi dinyatakan meninggal dunia sejak awal pandemi. Artinya ada penambahan 69 orang sejak kemarin.
Selain itu, 11.037 pasien masih dirawat di Rumah Sakit (RS) yang tersebar di Jakarta. Sisanya, 19.105 orang yang positif menjalani isolasi.
Berita Terkait
-
Merinding! 218 Ribu Orang Jakarta Positif COVID-19 Pada Agustus, Prediksi Dinkes DKI
-
Ikut Swab Antigen di Stasiun Tangerang, Penumpang Ketinggalan Kereta
-
Cegah Penularan Covid-19, Penumpang Kereta di Stasiun Tangerang Jalani Swab Antigen
-
Resmi! Muhammadiyah Minta Sekolah Ditutup karena COVID-19 Indonesia Memburuk
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Maarten Paes: Pertama (Kalahkan) Arab Saudi Lalu Irak, Lalu Kita Berpesta!
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
Terkini
-
Pemerintah Sebut UU Pers Beri Jaminan Perlindungan Hukum Wartawan, Iwakum Sebut Ini
-
Menpar Widiyanti Targetkan Industri MICE Indonesia Susul Vietnam di Peringkat Global
-
Puji Kepemimpinan Gubernur Ahmad Luthfi, BGN Puji Jateng Paling Siap Jalankan Program Gizi Nasional
-
Jokowi 'Dikepung' Politik? Rocky Gerung Bongkar Alasan di Balik Manuver Prabowo-Gibran 2029
-
'Mereka Ada Sebelum Negara Ini Ada,' Pembelaan Antropolg untuk 11 Warga Maba Sangaji di Persidangan
-
Terungkap! 'Orang Baik' yang Selamatkan PPP dari Perpecahan: Ini Peran Pentingnya
-
Dana Transfer Dipangkas Rp 15 Triliun, APBD DKI 2026 Anjlok dan Gubernur Perintahkan Efisiensi Total
-
Kelurahan Kapuk Dipecah Jadi 3: Lurah Klaim Warga Menanti Sejak Lama, Semua RW dan RT Setuju
-
Antonius Kosasih Divonis 10 Tahun Bui di Kasus Korupsi PT Taspen, Hukuman Uang Pengganti Fantastis!
-
Kapuk Over Populasi, Lurah Sebut Petugas Sampai Kerja di Akhir Pekan Urus Kependudukan