Berapa biayanya? Untuk minimal delapan hari perjalanan, biayanya berkisar lebih dari Rp15 juta hingga Rp53 juta lebih, tergantung apakah berpergian dalam grup atau privat.
Dewiana (33 tahun) juga berencana untuk ikut tur vaksin ini di akhir September nanti.
Ia mengatakan kesempatan untuk mendapat merk vaksin pilihannya menjadi salah satu alasan mengapa ia ingin divaksinasi di luar negeri.
“Dari brosur yang saya pelajari, vaksin yang akan kami dapatkan adalah Johnson & Johnson,” ujarnya kepada Reuters.
Tapi amankah untuk melakukannya?
Menurut dr Pandu Riono, epidemiolog dari Universitas Indonesia, pergi ke luar negeri untuk mendapatkan vaksin adalah “biasa dan tidak dilarang” bagi mereka yang mampu melakukannya.
Sementara juru bicara Kedutaan Besar Amerika Serikat di Jakarta mengatakan berpergian ke Amerika Serikat untuk vaksinasi diperbolehkan.
“Mendapatkan perawatan medis ke Amerika Serikat adalah tujuan perjalanan yang diperbolehkan bagi individu yang memiliki visa kunjungan yang sah,” ujar Michael Quinlan.
Berapa banyak orang Indonesia yang divaksinasi?
Hari Minggu kemarin (20/06), sebanyak 10 juta dosis vaksin corona produksi Sinovac dalam bentuk bahan baku sudah tiba di Jakarta.
Baca Juga: Guru Besar UNUD Pastikan Vaksin Covid-19 di Indonesia Ampuh Lawan Varian Alpha dan Delta
Dari situs Sekretariat Kabinet RI, disebutkan jika nantinya bahan baku ini akan diolah oleh Bio Farma untuk menjadi vaksin COVID-19.
Total vaksin yang sudah diterima di Indonesia saat ini adalah lebih dari 104 juta dosis, dengan perincian 94,5 juta dosis Sinovac, lebih dari 8,2 juta dosis AstraZeneca, dan 2 juta dosis Sinopharm, menurut data Pemerintah.
Pemerintah Indonesia masih mengejar target untuk melakukan vaksinasi kepada sekitar 70 persen warga untuk mencapai kekebalan masyarakat atau ‘herd immunity’.
“Pemerintah selalu hadir dalam rangka mengamankan sekitar 426,8 juta dosis vaksin COVID-19 ini. Upaya-upaya ini tentunya kita lakukan dalam rangka penyediaan dalam bentuk pendekatan bilateral, multilateral, maupun eksplorasi daripada produk-produk dalam negeri,” demikian pernyataan Oscar Primadi, Sekretaris Jenderal Kementerian Kesehatan.
Sementara itu vaksin merk Pfizer akan mulai masuk bulan Agustus dengan pengiriman antara 7,5 juta hingga 12 juta dosis per bulan, kata Juru Bicara Vaksinasi COVID-19 Kementerian Kesehatan, Siti Nadia Tarmizi, seperti yang dikutip Reuters, akhir pekan lalu.
Hingga awal pekan kemarin lebih dari 23 juta orang Indonesia telah mendapatkan vaksin dosis pertama dan lebih dari 12 juta orang telah mendapatkan dua dosis.
Berita Terkait
-
Guru Besar UNUD Pastikan Vaksin Covid-19 di Indonesia Ampuh Lawan Varian Alpha dan Delta
-
Rumah Wanita Ini Dipenuhi Paket Misterius yang Tak Pernah Ia Pesan, Ini Isinya
-
Tim Gegana Polda Kaltim Kawal Distribusi 2.890 Vial Vaksin Covid-19 ke Samarinda
-
Vaksin COVID-19 Kubu Raya Masih Cukup untuk 7.000 Orang
-
Asma Tak Kambuh meski Positif Covid-19, Hanung Bramantyo: Terima Kasih, Pak Jokowi
Terpopuler
- Penampakan Rumah Denada yang Mau Dijual, Lokasi Strategis tapi Kondisinya Jadi Perbincangan
- Belajar dari Tragedi Bulan Madu Berujung Maut, Kenali 6 Penyebab Water Heater Rusak dan Bocor
- Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Ketiga 13-19 Oktober 2025
- 4 Mobil Listrik Termurah di Indonesia per Oktober 2025: Mulai Rp180 Jutaan
Pilihan
-
Warisan Utang Proyek Jokowi Bikin Menkeu Purbaya Pusing: Untungnya ke Mereka, Susahnya ke Kita!
-
Tokoh Nasional dan Kader Partai Lain Dikabarkan Gabung PSI, Jokowi: Melihat Masa Depan
-
Proyek Rp65 Triliun Aguan Mendadak Kehilangan Status Strategis, Saham PANI Anjlok 1.100 Poin
-
Pundit Belanda: Patrick Kluivert, Alex Pastoor Cs Gagal Total
-
Tekstil RI Suram, Pengusaha Minta Tolong ke Menkeu Purbaya
Terkini
-
Skandal Rp 285 Triliun: Anak Riza Chalid Diduga Kantongi Rp3,07 T dari Korupsi Minyak
-
Jurnalis Myanmar Dorong Pembentukan Dewan Pers ASEAN, Perkuat Solidaritas Kebebasan Pers
-
Kabinet Prabowo Copy Paste Era Bung Karno, Ikrar Nusa Bhakti: Pemborosan di Tengah Ekonomi Sulit
-
Seleksi Pejabat BPJS Tak Sekadar Rotasi Jabatan, Pansel Cari Pemimpin yang Bisa Reformasi JKN
-
Ikon Baru Jakarta! 'Jembatan Donat' Dukuh Atas Dibangun Tanpa Duit APBD, Kapan Jadinya?
-
Proyek Galian Bikin Koridor 13 'Lumpuh', Transjakarta Kerahkan Puluhan Bus Tambahan
-
Larang Perdagangan Daging Anjing dan Kucing, Gubernur Pramono Siapkan Pergub dalam Sebulan
-
BNI Dukung BPJS Ketenagakerjaan Tingkatkan Layanan Jaminan Sosial lewat BNIdirect Cash
-
'Auditnya Menyusul Belakangan,' Serangan Balik Kubu Nadiem Usai Kalah di Praperadilan
-
Percepat Pembangunan Papua, Mendagri Tekankan Pentingnya Sinkronisasi Program Pusat dan Daerah