Suara.com - Seorang calon pengantin terjebak dalam perselisihan setelah membuat pengumuman berkesan egois dan sombong.
Dia memperingatkan orang lain untuk tidak merusak hari besarnya yang rencananya akan digelar pesta di tempat umum.
Perempuan itu memasang pengumuman di hutan komunal, memperingatkan orang lain bahwa mereka lebih baik menjauh pada tanggal tertentu.
Rupanya, hal ini memicu amarah dari penduduk sekitar dan menempel pengumuman "balasan", yang mengatakan bahwa mereka akan melaporkannya ke polisi dan menderek mobil yang menghalangi.
Aksi perempuan ini menjadi viral di media sosial, dengan banyak yang mencapnya sebagai orang yang egois dan tidak masuk akal.
Calon pengantin ini mengaku telah meminta maaf dan mencoba mencabut pengumuman pertama yang dia tempelkan, diyakini tertinggal di Alaska, Amerika, tertulis:
"Jumat dan Sabtu, 18 dan 19 Juni, kami akan mengadakan upacara pernikahan dan resepsi, tolong jangan berkemah di sini! Kami memiliki banyak daftar tamu yang tiba pada akhir pekan untuk merayakannya. Buat Anda yang tetap datang, pastikan memiliki hadiah dan hidangan untuk BBQ.
"PS. ini akan menjadi musik yang keras hingga larut malam. Akan ada lebih dari 50 orang. Terima kasih atas pengertiannya," tulisnya dilansir laman Mirror, Rabu (30/6/2021).
Tak lama kemudian, ada catatan lain yang ditambahkan, berbunyi 'GOOD LUCK! Ada perkemahan remaja lelaki dan pemotretan keluarga akhir pekan ini. PERGI!', lalu yang lain menambahkannya beberapa saat kemudian.
Baca Juga: Baru Menikah Istri Langsung Dicerai, Air Dipakai Tetangga untuk Renovasi Rumah
Catatan ketiga berbunyi:
"Hei, selamat atas pernikahan Anda yang akan datang, tetapi rencana Anda untuk menjadi tuan rumah bagi banyak orang dan memainkan 'musik keras' selama dua hari tidak akan berhasil untuk penduduk daerah ini.
"Juga, di mana kamu berencana memarkir semua mobil ini? Dan ke mana kamu akan pergi ke kamar mandi dan membersihkan diri?
"Kami semua menyarankan Anda pindah secepatnya ke tempat lain di mana Anda tidak akan menyebabkan gangguan bagi orang-orang di lingkungan kami, dan jika tidak, jangan heran jika ada polisi yang berkunjung karena mereka akan dipanggil dan mobil akan diderek. pengeluaranmu."
Foto berbagai pengumuman itu telah beredar di Reddit, dengan banyak orang menggambarkan pengumuman pertama yang dibuat perempuan itu terlalu sombong dan egois.
Pengguna yang memotret catatan tersebut menambahkan bahwa insiden tersebut telah dilaporkan kepada pihak berwenang. Tapi, mereka telah diberitahu bahwa tidak ada 'aturan yang dilanggar pada saat ini'.
Berita Terkait
-
Remaja Sulawesi Selatan Kampanye Tolak Kekerasan dan Pernikahan Dini
-
Datang ke Pernikahan Mantan, Lelaki Ini Tak Kuat Tahan Tangis
-
Viral Undangan Nikah Ini Isinya Bikin Jomblo Baper Maksimal
-
Cuma Perkara Jenggot Calon Suami, Wanita Ini Ancam Batalkan Pernikahan
-
Pasangan Ini Gelar Pernikahan Bertema Titanic, Malah Kena Hujat
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 4 Rekomendasi Cushion dengan Hasil Akhir Dewy, Diperkaya Skincare Infused
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
Pilihan
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
Terkini
-
KSAD Bongkar Ada Upaya Sabotase, Lepas Baut Jembatan Bailey di Wilayah Bencana
-
Lebih Rendah dari Bekasi dan Karawang, Buruh Desak Pramono Anung Revisi UMP Jakarta
-
Panglima TNI Respons Pengibaran Bendera GAM: Jangan Ganggu Pemulihan Bencana
-
Said Iqbal Protes Polisi Blokade Aksi Buruh ke Istana, Singgung Cara Militeristik
-
Setuju Bantuan Asing Masuk, Hasto: Kemanusiaan Bersifat Universal
-
Rakernas PDIP Januari 2026, Hasto: Lingkungan dan Moratorium Hutan Akan Dibahas
-
Kasus Izin Tambang Nikel Konawe Utara Dihentikan, Ini Penjelasan KPK
-
John Kenedy Apresiasi Normalisasi Sungai di Wilayah Bencana, Pemulihan Bisa Lebih Cepat
-
Presiden Buruh: Tidak Masuk Akal Jika Biaya Hidup di Jakarta Lebih Rendah dari Kabupaten Bekasi
-
Kronologi dan 6 Fakta Tenggelamnya Kapal KM Putri Sakinah di Labuan Bajo yang Menjadi Sorotan Dunia