Suara.com - Sebuah video yang memperlihatkan wujud warung yang unik dan anti mainstream viral di media sosial.
Dalam video yang diunggah oleh sebuah akun Tiktok tersebut, tampak dua orang pria sedang bertransaksi di warung anti mainstream yang menyediakan lubang kecil sebagai media transaksi dengan pelanggan.
Apabila ingin membeli sesuatu, pelanggan wajib mengintip lewat lubang sebesar kelereng yang ada di sebuah tembok untuk memberi tandap pada pemilik warung. Tak lama kemudian pemilik warung anti mainstream akan menghampiri dan menanyakan pesanan.
Pelanggan pun bisa segera memberi tahu hendak memesan apa sambil menyerahkan uang yang harus dilipat kecil agar muat untuk dimasukkan lewat lubang kecil tersebut.
Dalam video yang diunggah, tampak seorang pria diduga karyawan pabrik sedang melakukan transaksi. Ia tampak mengintip lewat lobang tersebut dan memberikan sejumlah uang.
Setelah menunggu beberapa saat, pesanan diberikan lewat atas tembok. Dengan galah yang cukup panjang, pemilik warung unik tersebut mengantarkan pesanan kepada pria yang ada di balik tembok.
Pria tersebut segera menangkap pesanan yang dibungkus plastik itu dan tampak antusias untuk segera menikmatinya.
Melihat video tersebut, para warganet lantas menuliskan beragam komentar. Beberapa dari mereka menyebut hal itu terjadi di sebuah lingkungan pabrik yang dikepung tembok tinggi.
Para karyawan yang malas keluar area pabrik, bisa dengan mudah membeli makanan lewat lubang kecil tersebut.
Baca Juga: Gerah Agama Suami Bule Selalu Ditanyakan, Istri Bungkam Warganet Pakai Sertifikat Mualaf
"Wahahhaha risiko tinggal di mess pabrik ini mah," tulis salah seorang warganet.
"Kalau aku kesel beli di warung model ngumpet begini," tulis warganet lainnya.
"Good idea... saling menguntungkan meskipun tembok penghalang jadi bolong," ujar warganet lain.
"Drive thru edisi jongkok dan lempar," tulis salah seorang warganet.
"Keesokan harinya bolongannya disemen sama pihak pabrik," sahut warganet lain.
Berita Terkait
-
Menilik Fitur Instagram Reels, Inovasi Baru Mirip TikTok yang Kekinian Banget
-
Viral! Hendak Naik Pesawat, Ibu Ini Syok Pilotnya Anak Sendiri
-
Wanita Curhat Tetanggaan sama Mertua: Nggak Diceritain Sakit, Diceritain Malu-maluin
-
Viral Video Call Dua Sejoli Sampai 18 Jam, Ada yang Bisa Lawan?
-
Gerah Agama Suami Bule Selalu Ditanyakan, Istri Bungkam Warganet Pakai Sertifikat Mualaf
Terpopuler
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
Pilihan
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
Terkini
-
'Percuma Ganti Orang, Sistemnya Bobrok', Kritik Keras YLBHI di Tengah Isu Ganti Kapolri
-
Tiga Pesawat Tempur Baru dari Prancis Diserahkan ke TNI AU Awal 2026
-
Istana Bantah Presiden Prabowo Kirim Surpres Penggantian Kapolri ke DPR, Mensesneg: Belum Ada
-
Yakin Ganti Kapolri Cukup? KontraS Sebut Masalah Polri Jauh Lebih Dalam dari Sekadar Pimpinan
-
Komisi III soal Isu Calon Kapolri: Wakapolri atau Suyudi, Kami...
-
Tiga Mahasiswa Masih Hilang Sejak Unjuk Rasa Akhir Agustus, KontraS: Diduga Penghilangan Paksa
-
Pakar Ingatkan Tim Reformasi Polri Jangan Cuma Jadi 'Angin Surga' Copot Kapolri
-
Reformasi Kepolisian Tak Cukup Ganti Kapolri, Butuh Political Will dari Presiden
-
Tewas usai Dicabuli, Jejak Pembunuh Mayat Bocah dalam Karung Terungkap Berkat Anjing Pelacak!
-
Harus Ada TPA Terpadu di PIK usai Ada Sanksi dari KLHK