Suara.com - Survei Sejarawan Kepresidenan C-Span, kini telah memasuki edisi keempat, dilakukan setiap kali ada transisi kekuasaan di Amerika Serikat (AS).
Kali ini, total 142 sejarawan dan pengamat profesional dari jabatan tertinggi Amerika memeringkat masing-masing dari 44 mantan presiden, berdasarkan 10 karakteristik kepemimpinan.
Meliputi persuasi publik, kepemimpinan krisis, manajemen ekonomi, otoritas moral, hubungan internasional, keterampilan administrasi, hubungan dengan Kongres, visi / penetapan agenda, mengejar keadilan yang sama untuk semua, dan kinerja dalam konteks zaman.
Setiap peserta memberikan peringkat dari satu ("tidak efektif") hingga 10 ("sangat efektif") untuk setiap karakteristik, dengan rata-rata semua tanggapan menentukan skor keseluruhan mantan presiden.
Donald Trump, satu-satunya presiden yang dimakzulkan dua kali, menempati peringkat tertinggi dalam persuasi publik (ke-32) dan manajemen ekonomi (ke-34). Ia menempati posisi terakhir untuk otoritas moral dan keterampilan administratif.
Barack Obama, pendahulu Trump di Ruang Oval, berada di peringkat 10, naik dua peringkat dari terakhir kali survei itu dilakukan pada 2017.
Abraham Lincoln, presiden Partai Republik yang memenangkan Perang Saudara dan menghapus perbudakan sebelum dibunuh, muncul di puncak sekali lagi.
Di tempat kedua adalah George Washington, yang memimpin Angkatan Darat Kontinental meraih kemenangan atas Inggris dalam Perang Kemerdekaan Amerika dan merupakan presiden pertama Amerika.
Franklin D Roosevelt, sering dikenal dengan inisialnya FDR, berada di urutan ketiga. Program "New Deal"-nya dipuji karena telah menghidupkan kembali ekonomi Amerika yang sedang sakit di tengah Depresi Hebat tahun 1930-an.
Baca Juga: Yuk Disimak! Pahami Ini untuk Motivasi Keuangan Anda
Dilansir laman Sky, Jumat (2/7/2021), Theodore Roosevelt, yang berada di Gedung Putih dari 1901 hingga 1909 dan memperluas kekuasaan jabatannya, berada di urutan keempat.
Dwight Eisenhower, yang merupakan panglima tertinggi pasukan Sekutu di Eropa barat selama Perang Dunia Kedua dan menjabat dua periode di Kantor Oval dari 1953 hingga 1961, melengkapi lima besar.
George W Bush (2001-2009) naik empat peringkat ke peringkat 29, sementara Bill Clinton (1993-2001) turun empat peringkat ke peringkat 19.
Naik peringkat adalah Ulysses S Grant (1869-1877), yang melompat 13 tempat dari 33 ke 20.
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 6 Shio Ini Diramal Paling Beruntung dan Makmur Pada 11 Desember 2025, Cek Kamu Salah Satunya?
- Kode Redeem FC Mobile 10 Desember 2025: Siap Klaim Nedved dan Gems Melimpah untuk Player F2P
Pilihan
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
Terkini
-
Benarkah Sakit Hati Ditegur Jadi Motif Siswi SD Bunuh Ibu Kandung di Medan?
-
Dishub Ungkap Kondisi Mobil SPPG Penabrak Puluhan Siswa di Cilincing
-
Bencana Sumatera Disebut Bukan Sekadar Alam, Tapi 'Bencana Pejabat' dan Beban Bagi Prabowo
-
Pengamat Ungkap Untung-Rugi Jika Bulog dan Bapanas Disatukan
-
Stabilkan Harga Jelang Nataru, Pemprov DKI Kirim 15 Ton Pangan ke Kepulauan Seribu
-
Penembakan Petani di Bengkulu: Polisi Preteli Pasal Pembunuhan dan Dugaan Suap Miras
-
ESDM Buka Peluang Alihkan Subsidi LPG ke DME, Defisit 8,6 Juta Ton Jadi Sorotan
-
Kengerian di Kalibata! Amukan Matel Hanguskan Puluhan Kios, Pedagang Ini Nyaris Terbakar
-
Soal Insiden SDN 01 Kalibaru, Sudinhub Sebut SPPG Lakukan Pelanggaran Fatal
-
Kebakaran Terra Drone: Pemilik Bangunan Bakal Diperiksa, Tersangka Bertambah?