Suara.com - Pada masa PPKM ini, banyak kantor diminta untuk menerapkan sitem kerja WFH bagi para karyawan, baik total maupun sebagian.
Terlebih apabila ada karyawan yang terkonfirmasi positif Covid-19, maka yang bersangkutan wajib menjalani isolasi baik mandiri maupun di faskes agar tak menularkan ke orang lain.
Namun sayangnya hal ini tidak dipatuhi oleh bebrapa kantor/ pemilik usaha. Salah satu kasusnya seperti yang diceritakan oleh seorang pria di media sosial Twitter.
Ia mengaku sang sepupu tetap diminta masuk ke kantor meskipun telah dinyatakan positif Covid-19. Apabila ingin tetap menjalani isolasi mandiri dan tidak datang ke kantor, maka yang bersangkutan akan dikenakan pemotongan tunjangan.
"Sepupu positif Covid-19. Sama kantornya disuruh masuk atau 10 hari maksimal buat isoman dengan beberapa tunjangan dipotong untuk bulan ini. Jadi, sebaiknya gimana?" tulis pria tersebut dalam cuitannya, seperti dikutip suara.com, Selasa (6/7/2021).
Ia juga menyebut permasalahan juga ada pada kondisi sang sepupu yang justru akan merasa stres jika tak bekerja atau tak datang ke kantor.
"Kantornya agak nggak peduli kayaknya dengan sakit atau engga. Yang jadi masalah bukan duitnya. Masalahnya sepupu gue autis, dan tipikal yang kalau ga ke kantor atau kerja, bisa stres banget. Jadi kesulitannya di situ. Rutinitasnya kalau terganggu bisa cukup rumit," tulis pria itu.
Para warganet pun menanggapi cuitan tersebut dengan beragam komentar. Beberapa dari mereka blak-blakan soal kejadian serupa yang pernah dialami oleh mereka sendiri atau oleh orang-orang terdekat.
"Temen kerjanya suamiku positif covid-19 dan tetep disuruh masuk, dan ya, aku dan suamiku ketularan. Mantap bukan? Tiap hari was-was nularin ke anak," tulis salah seorang warganet.
Baca Juga: Polantas Kawal Ambulans Angkut Jenazah Ibu, Buka Jalan Sambil Air Mata Berlinang
"Adik ipar saya juga positif covid dan sudah menerapkan prosedur lapor puskesmas dll. Karena sempat masuk 2 hari dan etemu 14 temannya. Pas sedang isoman, bosnya bilang 14 orang tersebut harus swab antigen dan seluruh biaya ditanggung ipar saya. Padahal semua hasilnya negatif. Hamdalah," tulis warganet lain.
"Temennya mbakku yang se-unit sama-sama nakes juga, beliau positif covid dan hari ketiganya udah disuruh masuk kerja, saking kekurangn nakes di rs jadi nakes yang sakit covid dengan gejala ringan tetep harus masuk kerja seperti biasa, sedih banget kalau denger cerita mbak huhuhu," komentar salah satu warganet.
"Tunjangan ini tunjangan transport + operasional kah? IMO, kalau yang dipotong tunjangan transport masuk akal krn kalau isoman berarti tidak mobile (?) Selama bukan gaji dasar & tunjangan skill, pemotongan tunjangan transport + operasional lain fair enough (cukup adil)," tulis warganet lain.
Tag
Berita Terkait
-
Positif Covid-19, Ibunda Kartika Putri Masuk Ruang ICU
-
Diduga Kena Covid, Abu Janda: Jika Anda Belum Kena Bukan Berarti Jago, Cuma Beruntung Aja
-
Polantas Kawal Ambulans Angkut Jenazah Ibu, Buka Jalan Sambil Air Mata Berlinang
-
Viral Sertifikat Vaksin Covid-19 Palsu Dijual di Medsos, Cuma Rp 4 Ribu!
-
Viral Kisah Bidan Tangani Pasien saat Pandemi dan 6 Berita Viral Lainnya
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Kepsek Roni Ardiansyah Akhirnya Kembali ke Sekolah, Disambut Tangis Haru Ratusan Siswa
-
Bukan Cuma Joget! Kenalan dengan 3 Influencer yang Menginspirasi Aksi Nyata untuk Lingkungan
-
Heboh! Rekening Nasabah Bobol Rp70 Miliar di BCA, OJK dan SRO Turun Tangan, Perketat Aturan!
-
Emiten Sejahtera Bintang Abadi Textile Pailit, Sahamnya Dimiliki BUMN
-
Jaminan Laga Seru! Ini Link Live Streaming Bayern Munchen vs Chelsea
Terkini
-
Bantah Kesejahteraan Jadi Pemicu, TNI AD Duga Prajurit Kopassus Terlibat Penculikan Karena Ini
-
Rismon Bongkar Lagi Keganjilan Ijazah Jokowi, Foto Satu-satunya Berkacamata di Indonesia
-
Misteri Keracunan MBG di Garut: Ayam Woku atau Lalapan Mentah Biang Kerok? 194 Pelajar Terkapar
-
Hendrar Prihadi Dicopot dari LKPP, PDIP Terima Tak Ada Lagi Kader Partai di Pemerintahan Prabowo
-
Lahan Parkir Milik BUMD DKI Disegel karena Ilegal, Pramono Anung Kasih Dukungan: Memang Pantas
-
Paman di Jakarta Timur Tega Perkosa Keponakan Sendiri saat Ditinggal Orang Tua Berdagang
-
Menkeu Purbaya Diancam Diceraikan Istri Gegara Hampir Menyerah Belajar Ekonomi
-
Kepala LKPP Diisi Sarah Sadiqa, PDIP Pasrah usai Hendrar Prihadi Dicopot Prabowo, Mengapa?
-
Tuntutan TGPF 98 di PTUN: Desak Fadli Zon Cabut Pernyataan dan Minta Maaf ke Publik
-
Petaka Santap MBG, Ratusan Siswa 2 Daerah Muntah Massal, Ikan Cakalang dan Ayam Woku Jadi Biang?