Suara.com - Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) menggelar apel dan doa bersama secara virtual, bertajuk Ikhtiar Kemnaker untuk Indonesia. Acara ini diikuti oleh seluruh pegawai Kemnaker, baik di kantor pusat maupun UPTP yang tersebar di seluruh Indonesia, sebagai bentuk ikhtiar agar pandemi Covid-19 segera berakhir.
"Melalui kegiatan ini, kita berdoa seraya memohon pertolongan kepada Allah Swt., Tuhan Yang Maha Kuasa, agar beban kita diringankan, agar masyarakat dan bangsa Indonesia dan dunia dapat terbebas dari pandemi Covid-19 ini," kata Menteri Ketenagakerjaan (Menaker), Ida Fauziyah, Senin (12/7/2021)
Menurutnya, dalam menghadapi situasi yang sulit ini, selain ikhtiar dengan berbagai usaha lahiriah yang telah dilakukan, semua manusia wajib melakukan ikhtiar batiniah melalui doa bersama seluruh pegawai Kemnaker.
Pandemi Covid-19, kata Menaker Ida, telah menimbulkan ketidakpastian dan keprihatinan yang masih berlangsung bagi bangsa Indonesia. Namun begitu, semuanya diharapkan tetap mampu produktif dan memberikan kinerja terbaik sebagai bentuk tanggungjawab kepada masyarakat dan negara.
Adanya pandemi diharapkan membuat masyarakat dituntut untuk beradaptasi dengan kondisi saat ini. Ia mengakui, tidak mudah mengubah pola kerja yang selama ini terbiasa dilakukan secara konvensional, yakni dengan tatap muka, kemudian berubah menjadi dalam jaringan/online dari masing-masing tempat kedudukan pegawai.
"Namun kita wajib dapat beradaptasi dengan cepat dalam perubahan pola kerja baru tersebut, agar dapat mendukung tetap terlaksananya pekerjaan dan tercapainya target kinerja kita," ucapnya.
Selain itu, ia juga mengungkapkan bahwa sejak diterbitkannya Surat Edaran Menteri PAN dan RB Nomor 14 Tahun 2021, Kemnaker telah menerapkan bekerja dari rumah (WFH) secara penuh kepada para pegawai dan membatasi kegiatan kedinasan Kemnaker.
"Ini lagi-lagi sebagai salah satu upaya dan ikhtiar kita untuk mengurangi penyebaran Covid-19 di tengah masyarakat," ucapnya.
Tidak ketinggalan, dalam kesempatan itu, ia atas nama pribadi dan Kemnaker menyampaikan duka cita yang mendalam kepada semua korban pandemi yang telah meninggal.
Baca Juga: PPKM Darurat, Kemnaker: Pekerja Terpaksa WFH 100 Persen Berhak Dapat Upah
"Mari kita doakan mereka semuanya mendapatkan rahmat dan ampunan Tuhan Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Kita doakan juga semoga semua saudara dan saudari kita yang saat ini terpapar Covid-19 segera diberikan kesehatan kembali," ucapnya.
Berita Terkait
-
Dunia Dilanda Covid-19, Ratusan Juta Orang Kelaparan
-
Nakes dan Ulama Berguguran, Wapres Ma'ruf Ajak Tokoh Agama Ikut Tanggulangi Pandemi
-
Viral Petugas Covid-19 Larang Warga Hamil Selama Pandemi: Nikah Boleh, Hamil Jangan!
-
Jaga Kesehatan Mental di Tengah Pandemi, Pakar Ingatkan Jangan Lupa Selftalk
-
Meski Dukung Aturan Ketat Perjalanan, Sandiaga Uno Sebut Warga Keluhkan Harga PCR
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 7 Rekomendasi HP Murah Memori Besar dan Kamera Bagus untuk Orang Tua, Harga 1 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
Kondisi Terkini Pelaku Ledakan SMAN 72 Jakarta: Masih Lemas, Polisi Tunggu Lampu Hijau Dokter
-
Duka Longsor Cilacap: 16 Nyawa Melayang, BNPB Akui Peringatan Dini Bencana Masih Rapuh
-
Misteri Kematian Brigadir Esco: Istri Jadi Tersangka, Benarkah Ada Perwira 'W' Terlibat?
-
Semangat Hari Pahlawan, PLN Hadirkan Cahaya Bagi Masyarakat di Konawe Sulawesi Tenggara
-
Diduga Rusak Segel KPK, 3 Pramusaji Rumah Dinas Gubernur Riau Diperiksa
-
Stafsus BGN Tak Khawatir Anaknya Keracunan karena Ikut Dapat MBG: Alhamdulillah Aman
-
Heboh Tuduhan Ijazah Palsu Hakim MK Arsul Sani, MKD DPR Disebut Bakal Turun Tangan
-
Pemkab Jember Kebut Perbaikan Jalan di Ratusan Titik, Target Rampung Akhir 2025
-
Kejagung Geledah Sejumlah Rumah Petinggi Ditjen Pajak, Usut Dugaan Suap Tax Amnesty
-
Kepala BGN Soal Pernyataan Waka DPR: Program MBG Haram Tanpa Tenaga Paham Gizi