Suara.com - Anggota Komisi IX DPR Nurhadi meminta pemerintah persiapkan dampak dari skenario memperpanjang PPKM Darurat hingga enam minggu, termasuk seluruh aspek, baik kesahatan hingga ekonomi perlu mendapat perhatian.
Terutama mengenai dampak PPKM Darurat yang saat ini saja sangat berpengaruh terhadap kehidupan masyarakat.
Dia mewanti-wanti pemerintah bahwa jangan sampai perpanjangan PPKM Darurat justru hanya membuat masyarakat semakin susah mencari makan. Karena itu bantuan sosial diminta benar-benar dapat terdistribusi dengan baik.
"Apakah bantuan sosial bisa didistribusikan kepada masyarakat terdampak? Jangan sampai dengan adanya PPKM, masyarakat malah tidak bisa makan," kata Nurhadi kepada wartawan, Rabu (14/7/2021).
Nurhadi sekaligus meminta pemerintah melihat lebih dulu penerapan PPKM Darurat dalam dua minggu pertama sebelum memperpanjang penerapannya.
Pemerintah harus melakukan evaluasi terkait efektivitas PPKM Darurat terhadap penanganan dan tingkat penyebaran Covid-19.
"Dilihat dulu perkembangan penerapan PPKM darurat ini, dievaluasi sejauh mana praktiknya. Sudah efektif kah menekan mobilitas masyarakat? Sudah bisakah mengurangi kasus positif Covid-19? Bagaimana dampak yang ditimbulkan dengan adanya PPKM khususnya di bidang ekonomi?" ujarnya.
Sementara itu Anggota Komisi IX DPR RI Fraksi PDIP Rahmad Handoyo menyatakan setuju apabila penerapan PPKM Darurat diperpanjang untuk menekan penyebaran Covid-19.
Namun harus dengan sejumlah catatan, salah satunya pendistribusian bantuan sosial kepada rakyat yang harus disegerakan.
Baca Juga: Arus Lalu Lintas di Jalan Tol Menurun saat PPKM Darurat
Pernyataan Rahmad Handoyo tersebut menanggapi adanya skenario terburuk penerapan PPKM Darurat diperpanjang enam pekan.
"Saya kira sependapat setuju PPKM Darurat untuk diperpanjang. Berdasarkan indikator-indikator sudah seyogyanya diperpanjang," kata Handoyo kepada wartawan, Rabu (14/7/2021).
Bukan tanpa sebab, Handoyo mendukung PPKM Darurat diperpanjang. Pasalnya, kata dia, jika dilihat tingkat penyebaran virus masih tinggi, rumah sakit masih penuh hingga sebaran zona merah justru makin luas.
Namun, Handoyo mengingatkan sebelum memperpanjang PPKM Darurat ada sejumlah catatan yang harus dijadikan bahan evaluasi.
Menurutnya, pemerintah juga harus segera memberikan bantuan sosial kepada masyarakat selama PPKM Darurat.
"Kepada pemerintah kita sampaikan bantuan yang dalam jangka pendek ini untuk diterimakan kepada masyarakat bantuan sosial tunai itu mohon itu bisa tepat sasaran benar-benar yang menerima mendapat hak karena mengalami kesulitan secara ekonomi menerima bantuan sosial dari negara," tuturnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Bedak Viva Terbaik untuk Tutupi Flek Hitam, Harga Mulai Rp20 Ribuan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- Mulai Hari Ini! Sembako dan Minyak Goreng Diskon hingga 25 Persen di Super Indo
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas Sekelas Brio untuk Keluarga Kecil
- Sabrina Chairunnisa Ingin Sepenuhnya Jadi IRT, tapi Syaratnya Tak Bisa Dipenuhi Deddy Corbuzier
Pilihan
-
Nasib Sial Mees Hilgers: Dihukum Tak Main, Kini Cedera Parah dan Absen Panjang
-
5 HP dengan Kamera Beresolusi Tinggi Paling Murah, Foto Jernih Minimal 50 MP
-
Terungkap! Ini Lokasi Pemakaman Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi
-
BREAKING NEWS! Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi Wafat
-
Harga Emas Turun Hari ini: Emas Galeri di Pegadaian Rp 2,3 Jutaan, Antam 'Kosong'
Terkini
-
Budi Arie Bantah Isu Projo Jauh dari Jokowi: Jangan di-Framing!
-
Budi Arie Hubungi Jokowi, Ungkap Rencana Ganti Logo Projo Lewat Sayembara
-
Delapan Tanggul di Jaksel Roboh dan Longsor, Pemprov DKI Gerak Cepat Lakukan Perbaikan
-
Partai Ummat Kritik Pramono Anung, Sebut Kebijakan Jakarta Tak Berpihak Wong Cilik
-
BMKG: Puncak Musim Hujan Dimulai November, Berlangsung Lebih Lama hingga Februari 2026
-
Lewat Aklamasi, Budi Arie Lanjut Pimpin Projo 2025-2030
-
Anak Menteri Keuangan Yudo Sadewa Kembali Viral, Kali Ini Diduga Sindir Gibran Lewat Postingan Satir
-
Investment Outlook 2025 Redefining Value: Investment Strategy in the Age of Innovation
-
Ini Cerita Aqsa Syauqi Peraih DPD Award 2025 Kategori Pembangunan Sosial & Kesehatan
-
Dihadang Sopir Angkot, Layanan Mikrotrans PulogadungKampung Rambutan Disetop Sementara