Suara.com - Koordinator Humas Rumah Sakit Darurat Covid-19 (RSDC) Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat, Kolonel dr Mintoro Sumego menyampaikan, sebanyak 53 persen pasien di tempat tersebut, tak mengetahui dirinya bisa terpapar dari mana.
Mintoro mengatakan, bahwa saat ini ada 6.254 pasien yang jalani perawatan di Wisma Atlet dengan persentase 80 persen.
"Jadi berdasarkan data surveilence yang ada di Wisma Atlet dan mereka-mereka yang masuk ke Wisma Atlet lalu kita lakukan tracer itu kebanyakan atau sekitar 53 persen itu dia tidak mengetahui kontak eratnya sama siapa. Tiba-tiba saya positif. Nah itu, 53 persen," kata Mintoro dalam talkshow daring, Kamis (15/7/2021).
Hanya 31 persen yang mengaku tahu pernah kontak erat dengan pasien positif Covid-19. Sementara, menurut Mintoro 11 persen lainnya mengaku pernah terpapar di tempat kerja.
"Kira-kira kita pembagian mya seperti itu jadi yang lebih banyak yang tidak tahu terpapar dari mana," tuturnya.
Mintoro menyampaikan, data tersebut jauh berbeda dengan data pada gelombang pertama. Menurutnya, data kali ini lebih besar pasien yang tahu terpapar dimana dan kapan.
Lebih lanjut, Mintoro mengatakan, adanya data tersebut menunjukkan adanya pergeseran tingkat keterpaparan Covid-19.
"Pergeseran nya lebih banyak dengan adanya penambahan ini. Jadi luar biasa penambahan ini yang Wisma Atlet biasanya sekitar 5 ribu sudah karena waktu itu kapasitas kita 5 ribu hampir 6 ribu sekarang kita tambah lagi sekitar 7 ribu sekarang sudah 6 tingkat huniannya itu sudah banyak dan mereka kebanyakan memang seperti itu terpapar dari mana," katanya.
Baca Juga: Terisi 80 Persen hingga Hari Ini, RSD Wisma Atlet Disebut Masih Melebihi Kapasitas
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Link DANA Kaget Khusus Hari Ini, Langsung Cair Bernilai Rp135 Ribu
- Karawang di Ujung Tanduk Sengketa Tanah: Pemerintah-BPN Turun Gunung Bahas Solusi Cepat
- 5 Fakta Heboh Kasus Video Panas Hilda Pricillya dan Pratu Risal yang Guncang Media Sosial
- 14 Kode Redeem FC Mobile Hari Ini 7 Oktober 2025, Gaet Rivaldo 112 Gratis
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Pelaku Ritel Wajib Tahu Strategi AI dari Indosat untuk Dominasi Pasar
-
Istri Thom Haye Keram Perut, Jadi Korban Perlakuan Kasar Aparat Keamanan Arab Saudi di Stadion
-
3 Rekomendasi HP 1 Jutaan Kemera Terbaik, Mudah Tapi Bisa Diandalkan
-
Kontroversi Penalti Kedua Timnas Indonesia, Analis Media Arab Saudi Soroti Wasit
-
6 Rekomendasi HP Murah Baterai Jumbo 6.000 mAh, Pilihan Terbaik Oktober 2025
Terkini
-
Masalah PMI jadi Fokus Utama, Megawati Wanti-wanti: Proses Pemulangan jangan Ditunda-tunda
-
Polisi Pastikan Tak Ada Korban Luka Maupun Jiwa Buntut Ledakan di Gedung Nucleus Farma
-
Kronologi Lengkap Pembunuhan Dina Oktaviani: Dicekik Atasan, Jasad Dibuang dalam Kardus
-
Puan Maharani Apresiasi Dukungan Istri Anggota DPR RI di Tengah Tekanan dan Kritikan
-
Percepat Pemulihan Pasar Kota Wonogiri, Ahmad Luthfi Kucurkan Rp1 M untuk Bangun Sarpras Darurat
-
Isi Curhat Asmara Dina Oktaviani Sebelum Tewas Dibunuh Atasan yang Dipercaya
-
Polisi Bongkar Sindikat Raksasa TPPO di Bandara Soetta: 15 Jadi Tersangka, 24 Masih Buron
-
Agar Gak Asal Dicomot AI, Dewan Pers Usulkan Produk Jurnalistik Masuk UU Hak Cipta
-
Mendagri Tito Minta Kepala Daerah Tak Panik Gegara Dana Transfer Dipotong, Harus Efisiensi Belanja!
-
Alasan Punya Balita, Polisi Bebaskan TikTokers Figha Lesmana usai Ditahan Kasus Demo Agustus