Suara.com - Seorang pria berusia 19 tahun ditangkap dan ditahan di St Asaph karena diduga membunuh gadis berusia 15 tahun di sebuah taman rekreasi keluarga di Wales utara.
Menyadur Guardia Senin (02/08), polisi menerima panggilan ke taman liburan Ty Mawr di Towyn pada Sabtu sore atas laporan tentang gangguan rumah tangga.
Polisi Wales Utara lalu menangkap pria itu, tapi tidak memberi rincian tentang bagaimana remaja itu meninggal.
Gambar yang diposting dari tempat kejadian pada hari Sabtu menunjukkan puluhan orang menunggu di tempat parkir sementara ambulans udara dan mobil polisi diparkir di dekatnya.
Gambar lain menunjukkan karavan yang direkam oleh detektif. Juru bicara polisi Wales Utara mengonfirmasi hal ini.
"Polisi Wales Utara mengonfirmasi bahwa kami menghadiri laporan gangguan rumah tangga di lokasi di mana seorang wanita berusia 15 tahun telah meninggal."
Det Supt Mark Pierce mengatakan itu adalah insiden yang tragis tapi terisolasi, yang tidak menimbulkan risiko bagi anggota masyarakat.
Dia mendesak siapa pun yang memiliki informasi apa pun untuk melapor. Pierce mengatakan pasukannya memikirkan keluarga gadis itu.
“Kami ingin mengucapkan terima kasih kepada staf dan manajemen Ty Mawr dan anggota masyarakat baik lokal maupun mereka yang berlibur.”
Baca Juga: Mantan Penjaga Kamp Nazi Diadili Atas Pembunuhan 20.000 Orang
Sebuah pernyataan dari taman liburan Ty Mawr, Parkdean Resorts, menyebut insiden ini terisolasi dan belum pernah terjadi sebelumnya.
Mereka juga menyebut peristiwa ini terjadi di dalam karavan, yang sekarang menjadi TKP. "Kami terkejut dan sedih dengan kejadian tragis ini," kata pernyataan itu.
Ty Mawr adalah taman keluarga seluas 40,5 hektar, yang menyambut puluhan ribu wisatawan setiap tahun.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Jaminan Laga Seru! Ini Link Live Streaming Bayern Munchen vs Chelsea
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Kamera Terbaik September 2025
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
-
Kursi Menteri BUMN Kosong, Siapa Pengganti Erick Thohir?
Terkini
-
Hitung Mundur Dimulai? Analis Sebut Kapolri Diganti Usai Hari TNI, Ini Sinyalnya
-
DPRD 'Geruduk' Parkir Ilegal di Jaktim, Dua Lokasi Disegel Paksa, Potensi Pajak Miliaran Bocor
-
'Keterangan Anda Berubah!' Detik-detik Saksi PT Poison Ditegur Hakim di Sidang Sengketa Tambang
-
Saatnya 'Perbarui' Aturan Main, DPR Genjot Revisi Tiga UU Kunci Politik
-
Noel Dikabarkan Mau Jadi Justice Collaborator, KPK: Belum Kami Terima
-
Jejak Korupsi Noel Melebar, KPK Bidik Jaringan Perusahaan PJK3 yang Terlibat Kasus K3
-
Anggotanya Disebut Brutal Hingga Pakai Gas Air Mata Kedaluarsa Saat Tangani Demo, Apa Kata Kapolri?
-
Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
-
Dikabarkan Hilang Usai Demo Ricuh, Bima Permana Ditemukan di Malang, Polisi: Dia Jualan Barongsai
-
Berawal dari Rumah Gus Yaqut, KPK Temukan Jejak Aliran Dana 'Janggal' ke Wasekjen Ansor