Suara.com - Ketua Komisi Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) RI, Ahmad Taufan Damanik mengungkapkan lembaganya telah menerima 2.841 pengaduan selama tahun 2020. Adapun kepolisian menjadi institusi yang paling banyak diadukan ke Komnas HAM.
Hal tersebut disampaikan Ahmad dalam Peluncuran Laporan Tahunan Komnas HAM Tahun 2020 yang disiarkan di kanal Youtube Komnas HAM pada Kamis (12/8/2021).
"Terkait pengaduan masyarakat para tahun 2020 Komnas HAM RI menerima 2.841 kasus," kata Taufan.
Taufan menyebutkan pihak yang paling banyak diadukan itu ialah kepolisian sebanyak 758 kasus, korporasi 455 kasus dan pemerintah daerah sebanyak 276 kasus.
Selain itu, Komnas HAM juga menerima pengaduan terkait perampasan hak. Sepanjang 2020, Komnas HAM menerima pengaduan menyangkut hak atas kesejahteraan sebanyak 1.025 kasus, hak atas keadilan 887 kasus dan hak atas rasa aman sebanyak 179 kasus.
Taufan juga mengungkapkan kalau adanya perbedaan signifikan yang terlihat pada metode dan jumlah konsultasi masyarakat pada 2019 dan 2020. Hal tersebut dikarenakan adanya pandemi Covid-19.
Pada 2019, Komnas HAM menerima 347 konsultasi melalui saluran telepon. Sementara pada 2020 angkanya menurun menjadi 278 saja.
"Konsultasi datang langsung pada 2019 sebanyak 541 konsultasi, pada 2020 menjadi 206 konsultasi dikarenakan pembatan pertemuan tatap muka," ujarnya.
Selama pandemi covid-19 terjadi perbedaan signifikan yang terlihat pada metoda dan jumlah konsultasi masyarakat pada 2019 dan 2020.
Baca Juga: Berdiri Independen, Mahfud MD Tegaskan Pemerintah Tak akan Pernah Intervensi Komnas HAM
Pada tahun 2019, Komnas HAM menerima 347 konsultasi melalui telepon. Sedangkan pada tahun 2020 turun menjadi 278 konsultasi. Konsultasi datang langsung pada 2019 sebanyak 541 konsultasi, pada 2020 menjadi 206 konsultasi dikarenakan pembatan pertemuan tatap muka.
Karena adanya pandemi Covid-19, justru jumlah konsultasi pengaduan melalui surat elektronik yang meningkat. Pada 2019 konsultasi yang diterima Komnas HAM berjumlah 124 dan pada 2020 meningkat menjadi 320 konsultasi.
"Hal yang sama juga terlihat pada konsultasi via Whats App yang sebelumnya berjumlah 580 konsultasi di tahun 2019 menjadi 876 konsultasi pada tahun 2020," tuturnya.
"Hal ini menunjukkan bahwa layanan-layanan daring cukup diminati pengadu untuk melakukan konsultasi selama masa pandemi Covid-19."
Tag
Berita Terkait
-
Berdiri Independen, Mahfud MD Tegaskan Pemerintah Tak akan Pernah Intervensi Komnas HAM
-
Ogah Umbar Hasil Pemeriksaan Kapolda Sumsel soal Donasi Fiktif, Mabes Polri Tutupi Kasus?
-
Siap-siap, Persiapan Penggolongan SIM C Baru Dikebut Bulan Ini
-
Soal Kick-off 27 Agustus, Polri: Izin Liga 1 Masih dalam Proses
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Dugaan Korupsi BJB Ridwan Kamil: Lisa Mariana Ngaku Terima Duit, Sekalian Buat Modal Pilgup Jakarta?
-
Awas Boncos! 5 Trik Penipuan Online Ini Bikin Dompet Anak Muda Ludes Sekejap
-
Menkeu Purbaya Sebut Mulai Besok Dana Jumbo Rp200 Triliun Masuk ke Enam Bank
-
iPhone di Tangan, Cicilan di Pundak: Kenapa Gen Z Rela Ngutang Demi Gaya?
-
Purbaya Effect, Saham Bank RI Pestapora Hari Ini
Terkini
-
Kronologi Penumpang Wings Air Tuding Pramugari Kuras Emas dan Dollar di Pesawat
-
Detik-detik Penumpang 'Ngamuk', Tuding Pramugari Curi Emas & Dollar di Pesawat Wings Air
-
Ada Sinyal Rahasia? Gerak-Gerik Dua Pria di Belakang Charlie Kirk Disebut Mencurigakan
-
Prabowo Setuju Bentuk Komisi Reformasi Polisi dan Tim Investigasi Independen Demo Ricuh
-
Usai Diperiksa KPK, Deputi Gubernur BI Jelaskan Aturan Dana CSR
-
Emas & Ribuan Dollar Lenyap di Pesawat Wings Air Viral, Pramugari Dituduh Jadi Pelaku
-
CEK FAKTA: Isu DPR Sahkan UU Perampasan Aset Usai Demo Agustus 2025
-
7 Cara Melindungi Kulit dan Rambut dari Polusi Udara, Wajib Rutin Keramas?
-
Rehat dari Sorotan, Raffi Ahmad Setia Dampingi Ibunda Amy Qanita Berobat di Singapura
-
Gerakan Muda Lawan Kriminalisasi Tuntut Prabowo Bebaskan Aktivis dan Hentikan Kekerasan Negara