Suara.com - Presiden Joko Widodo pada Sidang Tahunan MPR-DPR dan DPD Tahun 2021 mengenakan pakaian adat Suku Baduy.
Sekretaris Pribadi Presiden Jokowi, Anggit Noegroho menjelaskan alasan Jokowi mengenakan baju adat Baduy karena desain yang sederhana dan nyaman saat digunakan.
Hal tersebut, kata Anggit, sesuai dengan kondisi yang tengah dihadapi Indonesia dan menunjukkan makna kesederhanaan, kemandirian dan kearifan lokal.
"Ini sesuai dengan kondisi Indonesia yang saat sedang menghadapi pandemi covid-19. Ada makna tentang kesederhanaan, kemandirian, ramah alam dan pesan kearifan lokal," kata Anggit, Senin (16/8/2021).
Anggit mengungkapkan bahwa Jokowi sendiri yang memilih pakaian adat suku Baduy. Mulanya Jokowi meminta dirinya menyiapkan pakaian-pakaian adat dari daerah-daerah yang belum pernah dipakai Jokowi di acara kenegaraan sebelumnya.
"Seperti biasa setiap tahun, Sespri diminta menyiapkan pakaian adat dari daerah-daerah. Prioritas memang dari daerah-daerah yang belum pernah ditampilkan," ucap dia.
Namun kata Anggit, di tahun ini, Jokowi meminta dirinya menyiapkan pakaian adat yang sederhana. Mengingat saat ini masih dalam pandemi Covid-19.
"Khusus untuk tahun ini Pak Presiden minta pakaian adat yang sederhana saja, tidak terkesan festive, mengingat kondisi negara sedang menghadapi pandemi covid-19," tutur Anggit.
Tak hanya itu, Anggit memaparkan bahwa pihaknya menyiapkan delapan pakaian adat dari lima daerah untuk dipakai pidato kenegaraan dan upacara 17 Agustus 2021.
Baca Juga: Tak Minta Maaf Soal Covid-19, Pidato Kenegaraan Jokowi Dinilai Optimisme Semu
"Kami siapkan 8 pakaian adat dari 5 daerah. Dari situ dipilih 2 pakaian adat untuk pidato kenegaraan dan upacara 17 Agustus," kata dia.
Saat ditanya terkait baju adat yang akan dipakai Jokowi esok hari saat Upacara Peringatan Hari Kemerdekaan ke 76 RI, Anggit enggan membeberkan. "Rahasia donk," ucap Anggit.
Sebelumnya Presiden Jokowi saat Pidato Kenegaraan di Sidang tahunan MPR-DPR-DPD menyampaikan ucapan terima kasih kepada Ketua Adat Masyarakat Baduy Jaro Saija yang telah menyiapkan baju adat untuknya.
"Saya juga ingin mengucapkan terima kasih kepada pak Jaro Saijah, Ketua Adat Masyarakat Baduy yang telah menyiapkan baju adat ini," katanya.
Sementara itu Wakil Presiden Ma'ruf Amin mengenakan pakaian adat Suku Mandar, Sulawesi Barat.
Diketahui dalam pidato kenegaraan pada tahun 2017, 2019 dan 2020 Jokowi memakai baju adat saat pidato sidang tahunan. Pada sidang Tahunan 2017, Jokowi mengenakan pakaian adat Bugis.
Kemudian tahun di 2019, Jokowi mengenakan baju adat Sasak NTB. Lalu di tahun 2020, Jokowi mengenakan baju adat Sabu, NTT.
Sementara Pada 2018, Jokowi tidak mengenakan baju adat, namun memakai pakaian formal dengan balutan jas.
Berita Terkait
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Dugaan Korupsi BJB Ridwan Kamil: Lisa Mariana Ngaku Terima Duit, Sekalian Buat Modal Pilgup Jakarta?
-
Awas Boncos! 5 Trik Penipuan Online Ini Bikin Dompet Anak Muda Ludes Sekejap
-
Menkeu Purbaya Sebut Mulai Besok Dana Jumbo Rp200 Triliun Masuk ke Enam Bank
-
iPhone di Tangan, Cicilan di Pundak: Kenapa Gen Z Rela Ngutang Demi Gaya?
-
Purbaya Effect, Saham Bank RI Pestapora Hari Ini
Terkini
-
Apa Saja Isi Tuntutan Demo Nepal? Bikin Presiden dan Perdana Menteri Mundur
-
Aliansi Ibu Indonesia: Ibu Pertiwi Berduka Akibat Kebijakan Elit dan Kekerasan Negara
-
5 Fakta Viral Jukir Masjid Raya Sheikh Zayed Solo Patok Parkir Rp 30 Ribu, Ini Respon Wali Kota!
-
Pramono Anung Ungkap Reaksi Spontan Pasca Ojol Affan Tewas Dilindas Rantis Brimob
-
Geger! Fadhil Zon Digugat ke PTUN Jakarta soal Pernyataan Kontroversial Peristiwa Mei 1998
-
Pemerintah Tolak Tim Investigasi Independen Kasus Kematian Demo, Yusril: Proses Hukum Sudah Jalan
-
'Jangan Percaya IMF!' Ucapan Lama Menkeu Purbaya Sardewa Kini Jadi Bumerang?
-
Keterlibatan Pelajar Berunjuk Rasa Meningkat: Bukti Kesadaran Dini Melawan Sistem yang Menindas!
-
Detik-detik Pria Berjilbab Rampok Mobil Pajero Sport di Bandara
-
Soal 17+8 Tuntutan Rakyat, Jusuf Kalla: Memang Perlu Ada Perubahan, Kesejahteraan hingga Keadilan