Suara.com - Sebuah klip singkat tentang pemujaan setan muncul di stasiun TV nasional Australia, ABC News saat penyiar Yvonne Yong membawakan berita malam.
Menyadur Mothership Sabtu (21/08), klip singkat itu kemudian diposting ulang oleh akun Twitter Media Watch sambil bertanya, "apa yang terjadi?"
Kala itu, pembawa acara ABC News Yvonne Yong melaporkan tentang undang-undang baru yang akan membuat para penyalahguna hewan polisi dimasukkan ke dalam penjara.
Namun segmen itu tiba-tiba terganggu oleh cuplikan ritual pemuja setan yang menampilkan lampu merah, salib terbalik, dan pemimpin yang meminta kawanannya untuk 'Hail Satan'.
Selingan setan itu berlangsung sekitar 3 detik sebelum klip kembali ke Yong, mantan anchir CNA yang duduk dengan wajah kaku. Yong mengatasi situasi canggung dengan profesional dan melanjutkan kembali baca berita berikutnya.
Menurut Media Watch, rekaman itu dari streaming Misa Hitam Setan oleh Kuil Setan Noosa, kelompok yang berseteru hukum dengan Departemen Pendidikan Queensland.
Para pemuja setan minta diizinkan mengajar pelajaran agama kepada siswa sekolah.
Logika di balik kasus mereka, lapor Brisbane Times, adalah jika pemuja setan tidak bisa mengajarkan pelajaran agama, maka tidak ada kelas agama yang diperbolehkan di sekolah umum Queensland.
Pemimpin kelompok, Robin Bristow lebih yang dikenal sebagai Bruder Samael Demo-Gorgon menggambarkan Misa Hitam itu sebagai pesta pakaian mewah saat menunggu Mahkamah Agung Queensland membuat keputusan atas kasus pengadilan mereka.
Baca Juga: Wagub Bali Terima Hibah Kebutuhan Medis dari Pemerintah Australia
“Bagi banyak orang, Setan adalah alat politik, itu pasti menarik perhatian orang… Kami melihat Setan sebagai metafora yang kuat untuk pemberontakan,” katanya dalam sebuah wawancara tahun 2020, menurut Brisbane Times.
Lalu bagaimana rekaman Misa Hitam masuk berita yang tidak terkait? Jawaban yang paling mungkin adalah klip itu tidak sengaja tersambung ke dalam segmen.
Berita Terkait
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
Terkini
-
Kewenangannya Dicabut, Karen Agustiawan Klaim Tak Tahu Soal Penyewaan Tangki BBM Anak Riza Chalid
-
Babak Baru Skandal Whoosh: Pakar Hukum Desak KPK 'Seret' Jokowi ke Meja Pemeriksaan
-
Karen Agustiawan Ungkap Fakta TBBM Merak: Kunci Ketahanan Energi Nasional atau Ladang Korupsi?
-
Blok M Bangkit Lagi! Gubernur DKI Janjikan Sistem Parkir Satu Pintu, Minta Warga Naik Transum
-
KCIC Siap Bekerja Sama dengan KPK soal Dugaan Mark Up Anggaran Proyek Kereta Cepat Whoosh
-
Mendagri Tito Karnavian Buka-bukaan, Ini Biang Kerok Ekonomi 2 Daerah Amblas!
-
Sidang Kasus Korupsi Pertamina, Karen Agustiawan Ungkap Tekanan 2 Pejabat Soal Tangki Merak
-
Ultimatum Gubernur Pramono: Bongkar Tiang Monorel Mangkrak atau Pemprov DKI Turun Tangan!
-
Drama Grup WA 'Mas Menteri': Najelaa Shihab dan Kubu Nadiem Kompak Bantah, tapi Temuan Jaksa Beda
-
Karen Agustiawan Ungkap Pertemuan Pertama dengan Anak Riza Chalid di Kasus Korupsi Pertamina