Suara.com - Anak kos yang membagikan cara bertahan hidup di tanggal tua menjadi viral. Ia memasak beras yang dicampur sarden lengkap dengan kalengnya di magic com.
Aksinya itu dibagikan lewat video yang diunggah di akun TikTok @menungso_kotor. Hingga berita ini dipublikasikan, video hampir disaksikan 300 ribu kali dan mendapatkan ribuan tanda suka.
"Suara anak kos. #anakkostcheck. #anakkost," tulisnya sebagai keterangan TikTok seperti dikutip Suara.com, Kamis (26/8/2021).
Dalam video, anak kos ini memasukkan beras ke dapan magic com. Ia juga menaruh sarden sekalengnya di tengah-tengah beras.
"Tanggal tua anak kos check. Hari ini masak sarden," tulisnya dalam video.
Anak kos ini menjelaskan langkah-langkah memasak sarden bersama beras. Ia mengingatkan kaleng sarden harus dibuka agar tidak meledak saat dimasak.
"Pertama jangan lupa cuci dulu berasnya. Jangan lupa juga buka tutup kalengnya, supaya tidak meledak. Tambahkan air secukupnya," jelasnya.
Magic com yang digunakan anak kos ini sendiri cukup kecil. Beras yang dimasak juga terbatas dan hanya bisa dimakan untuk satu hari.
Selanjutnya, anak kos ini menyalakan magic com dalam mode memasak selama 40 menit. Hasilnya, beras sudah menjadi nasi lengkap dengan kaleng sarden di tengahnya.
Baca Juga: Viral Pria di Joglo Diduga Palak Pekerja Proyek, Dalih Uang Keamanan
"Tutup magic com nya, kita tunggu sekitar 40 menit. Sudah 40 menit, coba cek dulu dan ternyata sudah matang," katanya.
Anak kos mengingatkan kaleng sarden dari besi sangat panas. Karena itu, ia harus mengangkatnya dengan tisu.
"Angkat sardennya, jangan lupa pakai lap atau tisu karena ini panas banget," pesan anak kos.
Saat diangkat, tampilan nasi di magic com terlihat berlubang. Anak kos ini kemudian mengambil nasi secukupnya ke piring.
Ia kemudian menuang sarden beserta saosnya dari kaleng ke atas nasinya. Menurutnya, makanan itu sudah sangat mewah untuk anak kos.
"Untuk anak kos, ini udah mewah banget. Selamat mencoba," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Viral Pria di Joglo Diduga Palak Pekerja Proyek, Dalih Uang Keamanan
-
Viral Penemuan Kamar dalam Pipa Drainase Kota Bandung, Ada Kasur sampai Gantungan Baju
-
Kelezatan Indomie Makin Diakui Dunia, Viral Dibahas Media AS
-
CEK FAKTA: Benarkah SPBU Tidak Melayani Pengisian Pertalite untuk 2 Tak?
-
Viral Tulisan Tangan Anak SMA Bak Ketikan Komputer, Warganet Tak Habis Pikir
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Sekelas Honda Jazz untuk Mahasiswa yang Lebih Murah
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 November: Klaim Ribuan Gems dan FootyVerse 111-113
- 5 Pilihan Bedak Padat Wardah untuk Samarkan Garis Halus Usia 40-an, Harga Terjangkau
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman New Balance untuk Jalan Kaki Jauh
Pilihan
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
Terkini
-
PBHI: Anggota Polri Masih Bisa Duduk di Jabatan Sipil, Asal...
-
Buntut Ledakan SMAN 72, DPR Minta Regulasi Platform Digital Diperkuat: Jangan Cuma Game Online
-
Berakhir di Tangan Massa, Komplotan Copet Bonyok Dihajar Warga di Halte TransJakarta Buaran
-
IUP Raja Ampat Terbit Sebelum Bahlil Lahir, Pakar: Pencabutan 4 Izin Langkah Tepat
-
Karnaval SCTV di Jember: Pesta Hiburan yang Ikut Menghidupkan Ekonomi Lokal
-
Tak Mau Renovasi! Ahmad Sahroni Pilih Robohkan Rumah Usai Dijarah Massa, Kenapa?
-
Borobudur Marathon 2025 Diikuti Peserta dari 38 Negara, Perputaran Ekonomi Diprediksi Di Atas Rp73 M
-
Langsung Ditangkap Polisi! Ini Tampang Pelaku yang Diduga Siksa dan Jadikan Pacar Komplotan Kriminal
-
Transfer Pusat Dipangkas, Pemkab Jember Andalkan PAD Untuk Kemandirian Fiskal
-
Pelaku Bom SMAN 72 Jakarta Dipindah Kamar, Polisi Segera Periksa Begitu Kondisi Pulih