Suara.com - Media sosial dihebohkan dengan video penangkapan seorang pemuda yang diduga membunuh ibu kandungnya.
Peristiwa penangkapan itu diunggah oleh akun Instagram @Jurnalis169, Rabu (8/9/2021).
Melansir Serayunews.com, seorang ibu penjual bubur tewas dibunuh anaknya, Rabu (8/9/2021). Korban tewas di kontrakan yang ditempati keduanya di Jalan Kelinci RT.04 RW.06 Kelurahan Mertasinga Kecamatan Cilacap Utara, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah.
Seorang tetangga kontrakan korban yang enggan disebutkan namanya mengungkapan, kejadian bermula ketika korban dan juga pelaku terlibat keributan.
“Saya lihat sudah berlumur darah, kemudian saya cari pertolongan. Sementara pelakunya langsung pergi,” ungkap saksi.
Mengetahui kejadian tersebut, saksi mata kemudian melaporkan kepada warga sekitar.
Berselang beberapa saat, pelaku berhasil diamankan anggota Bhabinkabtimas, Babinsa bersama warga tak jauh dari TKP.
Membaca cerita tersebut, warganet memberikan beragam komentar.
"Bingung mau ngomong apa tuh buat anak astagfirullah...," ujar warganet.
Baca Juga: Ahli Waris Pendiri Tembok 2 Meter Batu Ampar Balikpapan Ancam akan Lapor Polisi Karena Ini
"Apapun motifnya, anak bunuh orang tua apalagi ibu, tidak bisa dimaafkan baik secara hukum maupun agama. Yang begini layak dihukum mati," tutur warganet.
"Hukuman apa yg pantas buat anak biadab seperti ini?," sahut yang lain.
"VIP Jahanam," ungkap warganet.
"Parah astaga, Nggak bersyukur masih punya ibu, nggak rasa lu kalo hidup tanpa ibu itu rasanya seperti apa... Bener-bener nggak ada hati ini orang," ucap warganet.
"Ternyata manusia lebih buas dri binatang," komentar warganet.
Berita Terkait
-
Ahli Waris Pendiri Tembok 2 Meter Batu Ampar Balikpapan Ancam akan Lapor Polisi Karena Ini
-
Prancis Gelar Persidangan Bersejarah, Adili Pelaku Bom Bunuh Diri Paris
-
Hari Literasi Internasional, Siswa dan Guru Bisa Kolaborasi Ciptakan Buku Bacaan Bagi Anak
-
Polisi Selidiki Kasus Penculikan Anak Kemudian Ditukar Beras di Makassar
-
Motor Dirampas Debt Collector, Sopir Ojol ini Pertahankan Motornya Sampai Terseret
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
Pilihan
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
-
Mengapa Pertamina Beres-beres Anak Usaha? Tak Urus Lagi Bisnis Rumah Sakit Hingga Hotel
-
Pandu Sjahrir Blak-blakan: Danantara Tak Bisa Jauh dari Politik!
Terkini
-
BPJS Kesehatan Angkat Duta Muda: Perkuat Literasi JKN di Kalangan Generasi Penerus
-
Kondisi Gunung Semeru Meningkat ke Level Awas, 300 Warga Dievakuasi
-
Soal Pelimpahan Kasus Petral: Kejagung Belum Ungkap Alasan, KPK Bantah Isu Tukar Guling Perkara
-
Semeru Status Awas! Jalur Krusial Malang-Lumajang Ditutup Total, Polisi Siapkan Rute Alternatif
-
Babak Baru Korupsi Petral: Kejagung Resmi Limpahkan Kasus ke Tangan KPK, Ada Apa?
-
DPR-Kemdiktisaintek Kolaborasi Ciptakan Kampus Aman, Beradab dan Bebas Kekerasan di Sulteng
-
Fakta Baru Sengketa Tambang Nikel: Hutan Perawan Dibabat, IUP Ternyata Tak Berdempetan
-
Survei RPI Sebut Tingkat Kepuasan Publik Terhadap Polri Tinggi, Ini Penjelasannya
-
Momen Roy Suryo Walk Out dari Audiensi Reformasi Polri, Sentil Otto Hasibuan: Harusnya Tahu Diri
-
Deteksi Dini Bahaya Tersembunyi, Cek Kesehatan Gratis Tekan Ledakan Kasus Gagal Ginjal