Suara.com - Sebuah toilet emas 18 karat yang dicuri dari Istana Blenheim, Oxfordshire, Inggris masih belum ditemukan hingga kini, sudah hampir 2 tahun.
Menyadur BBC News Kamis (16/9/2021), toilet bergaya America itu dicuri dari sebuah pameran seni di Blenheim Palace, Oxfordshire, pada 14 September 2019.
Pada saat itu, toilet itu bernilai 6 juta dlar atau sekitar Rp 94,6 miliar menggunakan nilai tukar rupiah saat ini.
Para pencuri masuk ke Istana Blenheim dan menyebabkan kerusakan dan banjir akibat air toilet yang meluap.
Toilet emas tersebut sempat menjadi milik seniman konseptual Italia Maurizio Cattelan selama dua hari sebelum dicuri.
Sejak toilet itu dicuri, pihak perusahaan asuransi sudah menawarkan hadiah hingga 100.000 pounsterling (Rp 1,9 miliar) bagi siapa saja yang menemukan, namun hingga kini juga belum ditemukan.
Perusahaan asuransi Fine Art Specie Adjusters (FASA) mengatakan hadiah tersebut masih berlaku hingga saat ini.
Direktur Philip Austin berkata: "Belum ada yang datang untuk mendapatkan hadiah... Awalnya ada banyak pertanyaan tapi sekarang semuanya diam."
Hingga kini sudah ada tujuh orang ditangkap yang diduga terkait hilangnya toilet emas tersebut, namun belum juga ada yang didakwa.
Baca Juga: Prediksi Newcastle United vs Leeds United: Head To Head, Susunan Tim, dan Skors
Polisi Thames Valley mengatakan semua yang ditangkap telah dibebaskan sementara penyelidikan masih akan terus berlanjut.
Seorang juru bicara Istana Blenheim mengatakan tidak dapat berkomentar karena penyelidikan polisi yang sedang berlangsung.
Matthew Barber, Komisaris Polisi dan Kejahatan untuk Thames Valley, mengatakan bahwa pencarian toilet tersebut merupakan sebuah tantangan.
"Apakah kita akan pernah melihat toilet itu lagi? Secara pribadi saya bertanya-tanya apakah itu benar-benar berbentuk toilet," ujarnya kepada BBC.
"Akan sangat bagus jika kami dapat menemukan dan mengembalikannya, tetapi secara pribadi saya tidak yakin itu masih dalam bentuk yang sama seperti sebelumnya," sambungnya.
Detektif seni Charley Hill mengatakan kepada BBC pada November 2019 bahwa dia mengira toilet itu akan dipotong, dilebur, dan emasnya dijual.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Selevel Innova Budget Rp60 Jutaan untuk Keluarga Besar
- 5 Pilihan Ban Motor Bebas Licin, Solusi Aman dan Nyaman buat Musim Hujan
- 5 HP Memori 128 GB Paling Murah untuk Penggunaan Jangka Panjang, Terbaik November 2025
- 5 Mobil Keluarga Bekas Kuat Tanjakan, Aman dan Nyaman Temani Jalan Jauh
- Cara Cek NIK KTP Apakah Terdaftar Bansos 2025? Ini Cara Mudahnya!
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Mau Bekukan Peran Bea Cukai dan Ganti dengan Perusahaan Asal Swiss
-
4 HP dengan Kamera Selfie Beresolusi Tinggi Paling Murah, Cocok untuk Kantong Pelajar dan Mahasiswa
-
4 Rekomendasi HP Layar AMOLED Paling Murah Terbaru, Nyaman di Mata dan Cocok untuk Nonton Film
-
Hasil Liga Champions: Kalahkan Bayern Muenchen, Arsenal Kokoh di Puncak Klasemen
-
Menkeu Purbaya Diminta Jangan Banyak Omon-omon, Janji Tak Tercapai Bisa Jadi Bumerang
Terkini
-
Danau Maninjau Sumbar Diserbu Longsor dan Banjir Bandang: Akses Jalan Amblas, Banyak Rumah Tersapu!
-
Terungkap! Rangkaian Kekejaman Alex, Bocah Alvaro Kiano Dibekap Handuk, Dicekik, Jasad Dibuang
-
Kronologi Brutal Legislator DPRD Bekasi Diduga Keroyok Warga di Kafe hingga Retina Korban Rusak
-
Perempuan Jadi Pilar Utama Ketahanan Keluarga ASN, Pesan Penting dari Akhmad Wiyagus
-
TelkomGroup Fokus Lakukan Pemulihan Layanan Infrastruktur Terdampak Bencana di Sumatra Utara - Aceh
-
Provinsi Maluku Mampu Jaga Angka Inflasi Tetap Terkendali, Mendagri Berikan Apresiasi
-
KPK Beberkan 12 Dosa Ira Puspadewi di Kasus ASDP, Meski Dapat Rehabilitasi Prabowo
-
86 Korban Ledakan SMAN 72 Dapat Perlindungan LPSK, Namun Restitusi Tak Berlaku bagi Pelaku Anak
-
Siapa Vara Dwikhandini? Wanita yang Disebut 24 Kali Check In dengan Arya Daru Sebelum Tewas
-
Prarekonstruksi Ungkap Aksi Keji Ayah Tiri Bunuh Alvaro: Dibekap Handuk, Dibuang di Tumpukan Sampah