Suara.com - Anggota polisi bernama Agus Susanto membeberkan pertemuan terdakwa eks Penyidik KPK dari unsur Polri AKP Stepanus Robin Pattuju bersama Wakil Ketua DPR RI Azis Syamsuddin. Ia mengaku ada sekitar empat kali menemani Robin.
Agus menyampaikan itu ketika dihadirkan sebagai saksi oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU) dalam sidang suap penanganan perkara di KPK yang menjerat Robin di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor), Jakarta Pusat, Senin (21/9/2021).
Agus mengatakan pertemuan pertama Robin pada Agustus 2020. Ia awalnya meminta bantuan Robin untuk membantu dalam membuat SIM ketika berada di Cirebon. Kemudian, Robin pun menyuruhnya bertemu di asrama PTIK.
"Tapi, beliau ada pekerjaan jadi batal (untuk mengurus SIM)," kata Agus di PN Tipikor, Jakarta Pusat, Senin (20/9/2021).
Meski begitu, kata Agus, ia diminta untuk menemani Robin untuk bertemu Azis Syamsuddin. Ketika itu, Agus yang membawa tas ransel diminta untuk mengosongkan tasnya itu oleh Robin untuk diisi kardus kosong.
Mendengar kesaksian Agus, Jaksa KPK bertanya alasan mengosongkan tasnya dan diisi dengan kardus.
"Saya enggak tahu. Yang masukan beliau, karena saya minta kardus kosong di kantin terus kita bergeser arah ke rumah pak Azis," jawab Agus.
Selanjutnya, kata Agus, setelah sampai di kediaman Azis di jalan Denpasar, Jakarta Selatan, Robin pun turun dengan membawa tas ransel yang berisi kardus itu. Sedangkan, Agus mengaku memutarkan mobil dan menunggu diluar.
Agus mengaku Robin tak lama hanya sekitar 15 menit berada di dalam Rumah Azis.
Baca Juga: Kadisdik Cianjur Dipanggil KPK Soal Pengelolaan Anggaran 2020-2021
"Terus Robin masuk ke dalam mobil tetep bawa ransel yang berisi kardus tadi. Tapi ada bawa goodie bag warna item," ungkap Agus.
Jaksa KPK pun menanyakan kepada Agus, apakah mengetahui isi goodie bag yang dibawa Robin tersebut.
Ia pun mengaku melihat ada uang berwarna hitam dan warna lain. Agus pun mengaku tak mengetahui mata uang tersebut apa di dalam tas jinjing tersebut.
"Sepanjang jalan beliau ada buka goodie bag, ternyata ada uang yang baru kali itu saya lihat waktu itu. Ada uang warna hitam dan warna lain," ungkap Agus.
Jaksa KPK kembali mencecar uang diberikan oleh siapa dan tujuannya untuk apa. Menjawab pertanyaan Jaksa KPK, Agus hanya mengatakan untuk membantu perkara Azis.
"Saat itu beliau belum komunikasikan, yang jelas untuk bantu perkara pak Azis," jawab Agus.
Tag
Berita Terkait
-
Polisi Sopir AKP Robin Akui Azis Syamsuddin Pernah Bantu Urus Kasus Bupati Rita di Lapas
-
Disuruh Cari Safe House Transaksi Suap, AKP Robin Tanggung Biaya Sewa Apartemen Wanita Ini
-
Kesaksian Sopir Pribadi Bongkar Kebohongan Robin Pattuju Soal Suap Azis Syamsuddin
-
Kasus Suap Eks Penyidik KPK, Saksi Sebut Azis Syamsuddin Bapak Asuh AKP Robin
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
Instruksi Prabowo ke Cak Imin: Periksa dan Perbaiki Struktur Pondok Pesantren!
-
Cek Kebersihan MBG, Prabowo Minta BGN Segera Lengkapi Dapur dengan Test Kit
-
Minggu Malam di Kertanegara, Prabowo Temui Kepala BGN dan Sejumlah Menteri: Bahas Isu Apa?
-
Malaysia Ikut Buru Riza Chalid, Benarkah Buronan Kakap Ini Benar Jadi Menantu Keluarga Sultan?
-
Tragedi Ponpes Al Khoziny Telan Puluhan Nyawa Santri, Ini Perintah Tegas Prabowo ke Menteri-Gubernur
-
Terjatuh Saat Terjun Payung di Rangkaian HUT TNI, Praka Marinir Zaenal Mutaqim Meninggal Dunia
-
BNPB Ungkap Kendala Evakuasi Santri Al Khoziny: Satu Beton 'Jebakan' Ancam Runtuhkan Sisa Gedung
-
Paspor Dicabut, Riza Chalid dan Jurist Tan Kini Berstatus Tanpa Negara, Bisa Lolos dari Jerat Hukum?
-
Kronologi Gugurnya Prajurit Elite Marinir Praka Zaenal, Parasut Mengembang Namun Takdir Berkata Lain
-
Tragedi Jelang HUT TNI, Prajurit Intai Amfibi Praka Zaenal Gugur Dalam Insiden Terjun Payung