Suara.com - Seorang remaja di provinsi Jiangsu, China memasukkan jarum jahit ke saluran kemih dan membiarkannya berada di sana selama 8 minggu.
Menyadur Asia One Jumat (22/10/2021), remaja berumur 13 tahun ini dilarikan ke rumah sakit karena kesakitan dan berdarah ketika buang air kecil.
Menurut Public & News Channel Jiangsu TV, laki-laki yang tak disebutkan namanya ini mengaku memasukkan jarum ke dalam uretra karena penasaran.
Jarum yang katanya telah berada di tubuhnya selama dua minggu dicabut dengan proses pembedahan yang berlangsung lebih dari satu jam.
“Dia hanya datang ke sini karena dia tidak tahan lagi dengan rasa sakitnya,” kata Guo Yunfei, dokter dari Rumah Sakit Anak Universitas Kedokteran Nanjing.
"Kami melihat jarum setelah memberinya pemeriksaan X-ray. Itu sangat panjang dan sudah cukup dalam."
Dokter memperingatkan bahwa memasukkan benda ke dalam uretra sangat berbahaya karena benda asing tersebut dapat menyebabkan infeksi dan pendarahan saluran kemih.
Namun dia juga mengatakan hal itu kerap dilakukan oleh remaja, yang bereksperimen dengan tubuh mereka selama periode perubahan fisik.
“Kami menerima pasien muda seperti itu setiap tahun dengan segala macam hal aneh," ujarnya.
Baca Juga: Benarkah Infeksi Saluran Kemih Pengaruhi Periode Menstruasi? Ini Faktanya
"Yang paling sering kami lihat di masa lalu adalah kabel listrik dan kabel earphone."
"Ada juga beberapa kasus dengan jarum dan manik-manik magnet,” katanya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 6 Shio Ini Diramal Paling Beruntung dan Makmur Pada 11 Desember 2025, Cek Kamu Salah Satunya?
- Kode Redeem FC Mobile 10 Desember 2025: Siap Klaim Nedved dan Gems Melimpah untuk Player F2P
Pilihan
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
Terkini
-
18 Hari Mengungsi, Korban Banjir Pidie Jaya Butuh Tenda untuk Kembali ke Kampung Halaman
-
Perpol Baru Izinkan Polisi Aktif Isi Jabatan Sipil, Kok Berbeda dengan Putusan MK?
-
Kuasa Hukum: Banyak Pasal Dipreteli Polisi dalam Kasus Penembakan 5 Petani Bengkulu Selatan
-
Komplotan Pencuri Modus 'Pura-pura Ditabrak' Diringkus Polisi
-
Usai Mobil MBG Tabrak Puluhan Anak SD di Cilincing, Apa yang Harus Dibenahi?
-
Jeritan Pilu Pedagang Kalibata: Kios Ludes Dibakar Massa, Utang Ratusan Juta Kini Menjerat
-
Benarkah Sakit Hati Ditegur Jadi Motif Siswi SD Bunuh Ibu Kandung di Medan?
-
Dishub Ungkap Kondisi Mobil SPPG Penabrak Puluhan Siswa di Cilincing
-
Bencana Sumatera Disebut Bukan Sekadar Alam, Tapi 'Bencana Pejabat' dan Beban Bagi Prabowo
-
Pengamat Ungkap Untung-Rugi Jika Bulog dan Bapanas Disatukan