News / Internasional
Kamis, 28 Oktober 2021 | 10:10 WIB
Namewee dan Kimberley Chen di video musik terbarunya yang dicekal China.[YouTube]

Beberapa hari setelah lagu itu dirilis, akun Weibo milik Namewee langsung diblokir oleh sensor media China.

Namewee kemudian dituduh menghina China dan orang-orang China dan mempromosikan kemerdekaan Hong Kong dan Taiwan.

"Saya tidak pernah mengatakan apapun [tentang kemerdekaan Hong Kong dan Taiwan]. Jika Anda tidak percaya, Anda dapat melakukan pencarian," kata Namewee.

"Mengenai pertanyaan ini, Anda harus bertanya kepada orang-orang Hong Kong dan Taiwan apa pendapat mereka. Kebangsaan saya adalah Malaysia. Saya tidak bisa berbicara atas nama mereka," tegasnya.

Namewee juga menegaskan jika ia akan selalu mendukung kebebasan, demokrasi, hingga hak asasi manusia.

"Tapi saya pasti akan berdiri untuk kebebasan dan demokrasi. Hak asasi manusia yang kita bawa sejak lahir adalah nilai-nilai universal, dan itulah yang [saya] kejar sebagai orang Malaysia. Inilah sebabnya mengapa orang turun ke jalan untuk memprotes berulang kali," tegasnya.

Load More