Suara.com - Polres Metro Jakarta Timur menonaktifkan sementara akun YouTube Raimas Backbone. Penutupan akun ini dilakukan setelah viralnya ulah Aipda Monang Parlindungan Ambarita melanggar prosedur saat memeriksa handphone pemuda tanpa izin.
Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Erwin Kurniawan menjelaskan penutupan akun YouTube Raimas Backbone Official dalam rangka evaluasi.
"Untuk sementara kami mengevaluasi kami menghentikan akun Raimas Backbone," kata Erwin kepada wartawan, Selasa (2/11/2021).
Di sisi lain, kata Erwin, hal ini dilakukan sebagai upaya menindaklanjuti instruksi Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran. Jenderal bintang dua itu rencananya akan menertibkan dan membina anggota Sabhara yang biasa berpatroli.
"Kami evaluasi jangan sampai seperti arahan Pak Kapolda menjadi liar. Kemudian bisa sesuka hati sendiri tanpa ada kontrol dari Polres," jelas Erwin.
Erwin lebih lanjut memastikan, kegiatan patroli di malam hari hingga kekinian masih berlangsung. Kegiatan patroli menurutnya merupakan tugas dan wewenang kepolisian di wilayahnya masing-masing.
"Setiap malam kami selalu patroli, baik Polsek maupun Polres. Itu memang tugas di wilayah yang menjadi kewenangan," ungkapnya.
Diajari soal HAM
Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran sebelumnya telah merencanakan untuk mengumpulkan tim dari Korps Sabhara yang akan ditugaskan mengamankan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat di Jakarta. Tim tersebut nantinya akan bertugas di malam hari sejak pukul 22.00 hingga 05.00 WIB.
Baca Juga: Mengenal Siapa Aipda Ambarita, Anggota Polres Metro Jakarta Timur yang Dimutasi
"Minggu depan saya mau kumpulkan tim Sabhara ini biar mereka tidak jadi kelelawar di malam hari. Dia tugasnya hanya jam 10 malam sampai 5 subuh muter-muter mengamankan Ibu Kota. Bawa senjata dia. Tawuran, balap liar yang menganggu keselamatan di malam hari. Jadi dia tugasnya hanya jadi polisi di malam hari," kata Fadil di Mapolda Metro Jaya, Sabtu (30/10/2021).
Fadil juga mengklaim tim Sabhara tersebut telah dilatih seusai standar operasional prosedur atau SOP. Bahkan, dia juga mengklaim jika mereka telah mengerti soal perspektif Hak Asasi Manusia (HAM) hingga komunikasi.
"Kami tidak takut lagi dia aneh-aneh di lapangan. Dia sudah mengerti tentang HAM, dia sudah mengerti tentang perspektif komunikasi dan kejahatan dan bagaimana dia mengecek identitas," katanya.
Berita Terkait
-
Mengenal Siapa Aipda Ambarita, Anggota Polres Metro Jakarta Timur yang Dimutasi
-
Ambarita dan Jacklyn Choppers Dimutasi karena Bakat Main Medsos, Komisi III Ingatkan Ini
-
Aipda Ambarita Dimiripkan sama Ahok, "Terpeleset" Gegara Video
-
Ahli Pidana: Polisi Tak Bisa Periksa Hp Warga Sewenang-wenang, Ada Prosedurnya
Terpopuler
- Kumpulan Prompt Siap Pakai untuk Membuat Miniatur AI Foto Keluarga hingga Diri Sendiri
- Terjawab Teka-teki Apakah Thijs Dallinga Punya Keturunan Indonesia
- Bakal Bersinar? Mees Hilgers Akan Dilatih Eks Barcelona, Bayern dan AC Milan
- Gerhana Bulan Langka 7 September 2025: Cara Lihat dan Jadwal Blood Moon Se-Indo dari WIB-WIT
- Geger Foto Menhut Raja Juli Main Domino Bareng Eks Tersangka Pembalakan Liar, Begini Klarifikasinya
Pilihan
-
Nomor 13 di Timnas Indonesia: Bisakah Mauro Zijlstra Ulangi Kejayaan Si Piton?
-
Dari 'Sepupu Raisa' Jadi Bintang Podcast: Kenalan Sama Duo Kocak Mario Caesar dan Niky Putra
-
CORE Indonesia: Sri Mulyani Disayang Pasar, Purbaya Punya PR Berat
-
Sri Mulyani Menteri Terbaik Dunia yang 'Dibuang' Prabowo
-
Surat Wasiat dari Bandung: Saat 'Baby Blues' Bukan Cuma Rewel Biasa dan Jadi Alarm Bahaya
Terkini
-
Benarkah 'Era Jokowi' Sudah Usai? 5 Fakta Reshuffle Prabowo, Diawali Depak Sri Mulyani
-
Kompolnas: Etik Tak Cukup, Kasus Kematian Ojol Affan Kurniawan Harus Diproses Pidana
-
21 Tahun Kasus Munir: Komnas HAM Periksa 18 Saksi, Kapan Dalang Utama Terungkap?
-
CEK FAKTA: Klaim Prabowo Pindahkan 150 Ribu TKI dari Malaysia ke Jepang
-
Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
-
Deadline 2026! Pemerintah Kejar Target Kemiskinan Ekstrem: Daerah Wajib Lakukan Ini...
-
Baru Dilantik Prabowo, Kekayaan Menteri P2MI Mukhtarudin Capai Rp 17,9 Miliar
-
Pesan Terbuka Ferry Irwandi ke Jenderal: Tidak Lari, Tidak Takut, Tidak Diam
-
CEK FAKTA: Video Jurnalis Australia Ditembak Polisi Indonesia
-
Dito Ariotedjo Dicopot dari Menpora, Bahlil Langsung Setor Nama Pengganti, Puteri Komarudin?