Suara.com - Suriah akan mencabut subsidi makanan pokok seperti roti dan bahan bakar untuk sekitar 800.000 warga terkaya pada akhir tahun.
Menyadur Al Arabiya Jumat (5/11/2021), para pejabat mengatakan jika keputusan tersebut diambil untuk membantu meringankan beban keuangan negara.
Langkah tersebut akan membuat warga berpenghasilan tinggi dan bekerja di sektor swasta tidak dapat membeli bahan makanan pokok menggunakan kartu jatah.
Kartu jatah tersebut dapat digunakan warga Suriah untuk mendapat potongan harga menjadi lebih murah ketika membeli bahan makanan pokok.
"Ada segmen masyarakat yang tidak membutuhkan subsidi... Maksud saya mereka yang punya uang," kata Menteri Dalam Negeri Amro Salem.
Amro mengatakan penghapusan subsidi tersebut akan membantu warga termiskin di negara berpenduduk lebih dari 18 juta penduduk tersebut.
Kondisi ekonomi Suriah hancur oleh perang yang telah berlangsung selama satu dekade, dan di mana gaji dan subsidi menyumbang sebagian besar pengeluaran negara.
Pemerintah Suriah telah meningkatkan gaji sektor publik secara tajam seiring dengan meningkatnya inflasi.
Ekonomi telah menyusut sekitar 60 persen sejak dimulainya konflik, menurut Bank Dunia dan ekonom independen.
Baca Juga: Bruk! Truk BBM Kecelakaan di Cianjur, Diduga Sopir Ngantuk
Berita Terkait
Terpopuler
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Harga Emas Antam Tembus Paling Mahal Hari Ini, Jadi Rp 2.115.000 per Gram
-
Ustaz Khalid Basalamah Terseret Korupsi Kuota Haji: Uang yang Dikembalikan Sitaan atau Sukarela?
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
Terkini
-
Tak Hanya Bagi Ojol, Cak Imin Dorong Ada Potong Iuran BPJS-TK Untuk Pelaku UMKM
-
Drama Copot Kepsek Viral, Wali Kota Prabumulih Akhirnya Minta Maaf: Anak Bawa Mobil Itu Hoaks
-
Terpecah! Komunitas URC Jaksel Ogah Ikut Demo Hari Ini: Mereka Bukan Ojol Sejati
-
Demo 17 September: Massa Ojol dan Mahasiswa Kepung DPR, Tuntut Menhub Dudy Dicopot!
-
Ojol Bakal Demo di Tiga Titik Hari Ini, Masyarakat Diminta Cari Transportasi Lain
-
Turunkan Ribuan Pasukan, Polisi Larang Massa Ojol Bakar Ban hingga Tutup Jalan Selama Demo!
-
Capai Ribuan Orang, Ini Rute Konvoi Demo Ojol di Jakarta: Bawa 7 Tuntutan ke Istana hingga DPR!
-
Bakal Patroli, Menkeu Purbaya Siap Tarik Anggaran Kementerian yang Lambat Serap Dana
-
Syaifullah Tamliha Ungkap Dua Kelemahan PPP: Tak Punya Figur Berduit dan Alergi Outsider
-
Kepala Sekolah di Prabumulih Sempat Dicopot Gegara Tegur Anak Pejabat Bawa Mobil ke Sekolah