Suara.com - Seorang peatih kebugaran di Pretoria, Afrika Selatan ditembak hingga tewas oleh seorang pria tak dikenal di hadapan murid-muridnya saat ia mengisi kelas online.
Menyadur EWN Jumat (12/11/2021), Lawrence Masinge tengah mengisi sesi kardio virtual melalui Zoom pada Rabu malam.
Tiba-tiba, ada seorang pria menerobos masuk dan tertangkap kamera sedang melakukan serangan pada Masinge. Ia menembaknya dengan brutal hingga pria itu tewas.
Penembakan ini disaksikan oleh murid-muridnya yang datang dari beberapa negara asing. Salah satunya bahkan dilaporkan mencari konseling setelah melihat pembunuhan brutal itu.
Belum diketahui motif penembakan di studio kebugaran rumah Masinge di Atteridgeville. Mpho Magwaza, yang berbasis di Inggris, berpartisipasi dalam sesi kardio virtual ketika Masinge ditembak mati.
"Segera ketika orang ini masuk, saya menyadari ada sesuatu yang tidak beres dan saya melihatnya melepaskan dua tembakan dan saya tidak bisa tidur sepanjang malam."
Dia menjelaskan pria bersenjata itu tampak nyaman dan bertahan setelah penembakan menunggu Masinge tewas.
"Orang ini tidak merasa kasihan, dia hanya membunuhnya dengan cara yang paling dingin."
Magwaza mengatakan bertemu pelatih berusia 40 tahun dua tahun lalu ketika dia kelebihan berat badan dan depresi.
Baca Juga: 5 Manfaat Kebugaran Jasmani dan Unsur-unsur Penyusunnya
Keduanya dengan cepat menjadi teman dan pelatih pribadinya dan Masinge selalu membantunya meningkatkan kesehatan fisik dan mentalnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Sadis! Pembunuh Guru di OKU Ternyata Mantan Penjaga Kos, Jerat Leher Korban Demi Ponsel
-
Gebrakan Menhan-Panglima di Tambang Ilegal Babel Dikritik Imparsial: Pelanggaran Hukum, Tanda Bahaya
-
Otak Pembakar Rumah Hakim PN Medan Ternyata Mantan Karyawan, Dendam Pribadi Jadi Pemicu
-
Dari IPB hingga UGM, Pakar Pangan dan Gizi Siap Dukung BGN untuk Kemajuan Program MBG
-
Menhaj Rombak Skema Kuota Haji: yang Daftar Duluan, Berangkat Lebih Dulu
-
Isu Yahya Cholil Staquf 'Dimakzulkan' Syuriyah PBNU, Masalah Zionisme Jadi Sebab?
-
Siap-siap! KPK akan Panggil Ridwan Kamil Usai Periksa Pihak Internal BJB
-
Bukan Tax Amnesty, Kejagung Cekal Eks Dirjen dan Bos Djarum Terkait Skandal Pengurangan Pajak
-
Menhaj Irfan Siapkan Kanwil Se-Indonesia: Tak Ada Ruang Main-main Jelang Haji 2026
-
Tembus Rp204 Triliun, Pramono Klaim Jakarta Masih Jadi Primadona Investasi Nasional