Suara.com - Badan Intelejen Negara Daerah (BINDA) Jawa Timur menggelar vaksinasi Covid-19 massal dan door to door atau dari pintu ke pintu di Pamekasan, Madura. Kegiatan vaksinasi ini ditujukan kepada pelajar dan lanjut usia alias lansia.
Kepala BIN Daerah (Kabinda) Jawa Timur, Marsekal Pertama TNI Rudy Iskandar mengemukakan kegiatan vaksinasi ini berkolaborasi dengan TNI-Polri, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pamekasan, dan Yayasan Cahaya Umat Pamekasan pada Sabtu (13/11) kemarin. Dia menyebut animo warga Pamekasan terhadap kegiatan vaksinasi Covid-19 semakin tinggi.
"Saya tidak menyangka antusias masyarakat Pamekasan ini sangat luar biasa. Sehingga kegiatan ini bisa terlaksana dengan sukses sesuai dengan target," kata Rudy.
Kegiatan vaksinasi massal digelar di depan kantor Pegadaian Pamekasan, Jalan Pangeran Diponegoro. Sedangkan, vaksinasi door to door dilaksanakan di Desa Teja Timur dan Desa Akkor Kecamatan Palengaan.
BINDA Jawa Timur, kata Rudy, sebelumnya telah menggelar tiga kali kegiatan vaksinasi dalam rentang waktu seminggu. Ketiganya meliputi Blitar, Ponorogo dan Kediri.
Sementara, Ketua Pembina Cahaya Umat Pamekasan, Ahnaf Hilal Thalib menyebut 500 warga mendaftar kegiatan vaksinasi hanya dalam kurun waktu seminggu. Menurutnya, antusias warga Pamekasan semakin tinggi menyusul tumbuhnya kesadaran akan pentingnya vaksinasi Covid-19.
"Semakin lama mereka mulai sadar akan pentingnya vaksinasi, mereka sering membaca edukasi sehingga dapat meningkatkan kepercayaan mereka kepada vaksin," pungkas Ahnaf.
Berita Terkait
-
Anak Usia 6-11 Tahun di Sumut Divaksin Covid-19 Mulai Tahun Depan
-
Kasus Aktif Covid-19 di Sukabumi Tinggal Satu Orang
-
Pembelajaran Tatap Muka di Kaltim Masih Belum Dilaksanakan Karena Hal Ini
-
Penuhi Capaian Vaksinasi, Strategi Jemput Bola Diterapkan Dinas Kesehatan Balikpapan
-
Lansia Enggan Divaksin di Pekanbaru, Ayat Cahyadi Minta Dinkes Jemput Bola
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 5 Rekomendasi Bedak Tabur untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Halus dan Segar
Pilihan
-
Ratusan Hewan Ternak Warga Mati Disapu Awan Panas Gunung Semeru, Dampak Erupsi Makin Meluas
-
Profil Victor Hartono: Pewaris Djarum, Dicekal Negara Diduga Kasus Pajak
-
Dugaan Korupsi Miliaran Rupiah, Kejati DIY Geledah Kantor BUKP Tegalrejo Jogja
-
Fakta-fakta Gangguan MRT Kamis Pagi dan Update Penanganan Terkini
-
5 Mobil Bekas Pintu Geser Ramah Keluarga: Aman, Nyaman untuk Anak dan Lansia
Terkini
-
Tidak Diumumkan Besok? Menaker Bocorkan Kenaikan Upah Minimum 2026 Tidak Satu Angka, Ini Alasannya
-
KPK Jelaskan Alasan Pamer Duit Rp300 Miliar yang Diserahkan ke PT Taspen
-
Dicekal ke Luar Negeri, Roy Suryo Cs Wajib Lapor Seminggu Sekali
-
Pengamat UGM Nilai Jokowi Melemah dan Kaesang Tak Mampu, Mimpi PSI Tembus Senayan 2029 Bakal Ambyar?
-
Sentil Pemerintah di DPR, Rhoma Irama Jadikan Demam Korea Cermin Sukses Industri Kreatif
-
Roy Suryo Cs 'Lawan Balik' Polisi, Desak Gelar Perkara Khusus Ijazah Jokowi
-
Plot Twist Kasus Rizki Nurfadilah: Ngaku Korban TPPO, Ternyata Sadar Jadi Scammer di Kamboja
-
Pohon Tumbang Ganggu Layanan MRT, Gubernur Pramono: Sore Ini Kembali Normal
-
Dugaan Cinta Terlarang Perwira Polisi dan Dosen Untag: AKBP B Dipatsus, Kematian DLV Masih Misteri
-
Jangan Takut Lapor! KemenPPPA Tegaskan Saksi dan Korban KBGO Tak Bisa Dituntut Balik