Suara.com - Perwira menengah Polda Metro Jaya AKBP Argo Dermawan Karosekali masih dirawat di Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur.
Dia menjadi korban kekerasan yang dilakukan sejumlah anggota organisasi kemasyarakatan Pemuda Pancasila ketika mereka demonstrasi di depan gedung DPR, Jakarta, Kamis (25/11/2021), lalu.
Dermawan yang menjabat kepala bagian operasional Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya menderita sejumlah luka serius akibat pukulan benda tumpul.
Enam belas orang telah ditetapkan menjadi tersangka dalam kasus itu.
Menurut versi polisi, kekerasan diawali dari adanya penutupan jalur.
Dermawan turun tangan. Dia meminta secara persuasif kepada massa agar tetaplah unjuk rasa dengan mengedepankan perdamaian. Jangan sampai mengganggu arus lalu lintas.
"Tapi ada (orang) yang memprovokasi," ujar Kepala Sub Direktur Penegakan Hukum Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya AKBP Argo Wiyono, Sabtu (27/11/2021).
Entah siapa yang memulai. Darmawan kemudian dikeroyok. Dia menjadi bulan-bulanan massa.
"Kepala dipukul pakai besi sehingga bocor," kata Argo seraya menjelaskan hal itu dibuktikan dari hasil visum et repertum pada kepala, dada hingga perut.
Baca Juga: Dikeroyok Ormas Pemuda Pancasila, AKBP Dermawan Karosekali Masih Intensif Dirawat di RS
Dermawan mengalami hematoma akibat trauma setelah terkena benda tumpul pada bagian kepala, kata Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Sambodo Purnomo Yugo.
Selain itu, Dermawan juga mengalami gangguan pada saluran kecing.
Belasan orang jadi tersangka
Setelah pengeroyokan, belasan orang ditetapkan menjadi tersangka. Seorang tersangka baru berinsial RC.
Sebelum enam belas orang jadi tersangka, polisi menangkap 21 anggota ormas PP.
Belasan orang yang ditangkap membawa senjata tajam saat demonstrasi.
Berita Terkait
-
5 Babak Drama Viral Ketua Ormas PP Bogor, Dari Putus Cinta Kini Perang Laporan Polisi
-
Babak Baru Drama Viral Ketua Pemuda Pancasila Bogor: Tak Cukup di Medsos, Kini Saling Lapor Polisi
-
Viral Ketua Ormas PP Bogor Ngamuk, Pengacara Ungkap Plot Twist Mengejutkan
-
Drama Ketua Ormas PP Ngamuk di Kafe Depok, Viral Dituding Karena Diputusin Pacar
-
Kronologi Anggota Ormas Intimidasi dan Lakukan Pemerasan Pabrik di Langkat
Terpopuler
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- 7 HP Samsung Seri A Turun Harga hingga Rp 1 Jutaan, Mana yang Paling Worth It?
Pilihan
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
-
29 Unit Usaha Syariah Mau Spin Off, Ini Bocorannya
Terkini
-
Jakarta Kebakaran Lagi, 10 Warung di Kalideres Ludes Terbakar
-
Pemprov Aceh Surati PBB Minta Bantuan, Komisi II DPR: Tak Usah Diperdebatkan
-
Terungkap, Ada Nama Kakak Najwa Shihab di Grup Mas Menteri Core Team Nadiem Makarim
-
Gubsu Bobby Nasution: Pemerintah Pusat Sangat Membantu Pemulihan Pascabencana
-
Pemprov Aceh Minta Bantuan PBB, Nasir Djamil: Bukan Berarti Pusat Tak Sanggup, Ini Misi Kemanusiaan
-
Kuasa Hukum Kerry Sebut Tak Ada Dakwaan Soal Pengoplosan BBM di Kasus Pertamina
-
Cirebon Dipilih Jadi Titik Strategis Siaga SPKLU PLN Saat Nataru
-
Jaksa Bongkar 3 Nama Titipan Walkot Semarang untuk Nadiem di Kasus Pengadaan Chromebook
-
Jangan ke MA, Mahfud MD Dorong Presiden Ambil Alih Pembatalan Perpol Jabatan Sipil Polri
-
Proyek Chromebook Diduga Jadi Bancakan, 3 Terdakwa Didakwa Bobol Duit Negara Rp2,18 Triliun