Suara.com - Ratusan buruh menggelar aksi unjuk rasa di kawasan Patung Kuda, Jakarta Pusat pada Rabu (8/12/2021). Dengan dalih untuk mengantisipasi gangguan keamanan, aparat kepolisian menutup lima ruas jalan di dekat lokasi demonstrasi buruh.
"Sampai saat ini pukul 11.00 WIB sudah ada lima ruas jalan yang kami tutup pertama bundaran Patung Kuda, Harmoni, Gambir arah Istana, dan Veteran III. Untuk arus lainnya masih terbuka," kata Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes Sambodo Purnomo Yogo saat ditemui wartawan.
Namun, jumlah ruas jalan yang akan ditutup kemungkinan bertambah, jika jumlah massa buruh terus bertambah.
"Apabila jumlah massa cukup banyak bisa saja penutupan kami mulai dari Kebon Sirih termasuk Budi Kemuliaan dan Medan Merdeka Selatan. Oleh karena itu kita lihat perkembangannya seperti apa," kata Sambodo.
Sementara itu, untuk mengawal aksi unjuk rasa yang digelar buruh, Sambodo mengerahkan ratusan personelnya untuk mengamankan demo buruh.
"400 anggota lalu lintas," ujarnya.
Menyemut di Patung Kuda
Ratusan buruh dari sejumlah serikat pekerja menggelar aksi demo menuntut kenaikan upah minimum provinsi (UMP) minimal 10 persen di Jakarta pada Rabu (7/12/2021). Ada tiga lokasi yang menjadi sasaran aksi protes yakni, Istana, Mahkamah Konstitusi dan kantor Balai Kota DKI Jakarta.
Berdasarkan pantauan Suara.com, sejak pukul 10.30 WIB massa aksi sudah mulai berdatangan menuju kawasan Patung Kuda, Jalan Merdeka Barat.
Baca Juga: Ribuan Buruh Tumpah di Jakarta Demo Kenaikan Upah, Rute TransJakarta Dialihkan
Mereka awalnya long march dari Jalan Merdeka Selatan melewati Kantor Balai Kota DKI Jakarta. Massa saat ini sedang berkumpul di kawasan Patung Kuda Jakarta Pusat.
Berita Terkait
-
Ribuan Buruh Tumpah di Jakarta Demo Kenaikan Upah, Rute TransJakarta Dialihkan
-
Ribuan Buruh Sudah Menyemut di Patung Kuda, Jalan Menuju Istana dan MK Ditutup Polisi
-
Ada Demo Buruh di Jakarta, Sekitar Jalan di Monas Akan Ditutup
-
Kecewa Pernyataan Gubernur Wahidin, KSPSI Tangsel: Kami Bukan Sapi Perah
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Misteri Diare Massal Hostel Canggu: 6 Turis Asing Tumbang, 1 Tewas Mengenaskan
-
Lapor ke Mana Pun Tak Direspons, Kisah Wanita Korban Eksibisionisme yang Ditolong Damkar Benhil
-
Brasil Minta Duit Miliaran Dolar Buat Jaga Hutan, tapi Izin Tambang Jalan Terus
-
Korupsi Tax Amnesty: Kejagung Sebut Periksa Sejumlah Nama Sebelum Pencekalan, Termasuk Bos Djarum?
-
Anggaran Bantuan Hukum Warga Miskin di Jember Mengalami Penurunan
-
Detik-detik Tembok Sekolah di Palmerah Roboh: Udah Goyah, Lari Selamatkan Diri dari Api
-
Kementerian HAM Akan Kumpulkan Seluruh Data Hak Asasi Manusia Lewat Platform Ini
-
Ngeri! Cekcok di RS Duta Indah Berujung Petaka, Wanita Dihajar Mantan Suami Sampai Gigi Rontok
-
KPK Kembalikan Aset Korupsi Taspen, Anggota DPR: Ini Harus Jadi Standar Penyelesaian Kasus
-
Jejak Intelektual Dwinanda Linchia Levi: Dosen Brilian Untag yang Tewas Misterius di Hotel