Suara.com - Korea Utara melarang warganya untuk tertawa, berbelanja, dan minum (alkohol) mulai hari Jumat dan seterusnya sebagai bagian dari 11 hari berkabung pada peringatan 10 tahun kematian Kim Jong-il.
Menyadur Live Mint Jumat (17/12/2021) sumber di Korea Utara yang membocorkan pada Radio Free Asia mengatakan masa berkabung ini sangat ketat.
"Jika ada anggota keluarga yang meninggal selama masa berkabung, Anda tidak boleh menangis dengan keras dan jenazahnya harus dikeluarkan setelah selesai."
"Orang-orang bahkan tidak dapat merayakan ulang tahun mereka sendiri selama masa berkabung.”
Setiap tahun sejak kematian ayahnya, Kim memberikan penghormatan pada peringatan ayahnya di sebuah makam di mana tubuh Kim Jong Il bersama Kim Il Sung.
Kim Jong Un juga mengadakan pertemuan nasional untuk menghormati ayahnya selama beberapa peringatan tonggak sejarah sebelumnya seperti yang pertama dan kelima.
Tahun ini, masa berkabung diperpanjang menjadi 11 hari karena ini adalah peringatan 10 tahun kematian. Umumnya, periode berkabung 10 hari diamati setiap tahun.
"Pemimpin besar dan kamerad Kim Jong Il selalu bersama kami ... dan dia adalah suryong abadi dan matahari juche (kemandirian) partai dan revolusi kami," tulis Rodong Sinmun.
Tanpa menyebutkan kesulitan saat ini, surat kabar itu mengatakan bahwa “Kita harus melakukan segala upaya untuk meningkatkan persatuan satu pikiran kita … dengan berdiri bersatu di belakang rekan Kim Jong Un yang dihormati.”
Baca Juga: Ngeri! Selama Satu Dekade Korea Utara Dikabarkan Mengeksekusi 7 Warga karena Nonton K-Pop
Korea Utara belum menunjukkan tanda-tanda kestabilan politik, terutama setelah pengetatan yang kejam selama pandemi dan diplomasi dengan Amerika yang alot. Negara ini juga sedang mengalami krisis pangan.
Berita Terkait
Terpopuler
- Resmi Dibuka, Pusat Belanja Baru Ini Hadirkan Promo Menarik untuk Pengunjung
- Nggak Perlu Jutaan! Ini 5 Sepatu Lari Terbaik Versi Dokter Tirta untuk Pemula
- Kenapa Motor Yamaha RX-King Banyak Dicari? Motor yang Dinaiki Gary Iskak saat Kecelakaan
- 5 Shio Paling Beruntung di 1 Desember 2025, Awal Bulan Hoki Maksimal
- 5 Moisturizer dengan Kolagen agar Kulit Tetap Elastis dan Muda
Pilihan
-
5 HP Memori 512 GB Paling Murah Desember 2025: Ideal untuk Gamer dan Content Creator Pemula
-
Roblox Ditunjuk Jadi Pemungut PPN Baru, Penerimaan Pajak Digital Tembus Rp43,75 T
-
Bank Indonesia Ambil Kendali Awasi Pasar Uang dan Valuta Asing, Ini Fungsinya
-
Geger Isu Patrick Kluivert Dipecat Karena Warna Kulit?
-
Parah! SEA Games 2025 Baru Dimulai, Timnas Vietnam U-22 Sudah Menang Kontroversial
Terkini
-
Jelang Natal 2025, 2 Ribu Paket Sembako Dibagikan Buat Pasukan Pelangi di Jakarta Barat
-
Luhut Bantah Keras! Tegaskan Tak Punya Kaitan Apapun dengan PT Toba Pulp Lestari
-
Menteri PPPA: Perempuan Alami Trauma Lebih Berat Usai Banjir Sumatra
-
Bertemu Luhut di Istana, Prabowo Setuju Bikin 'Bank Harta Karun' Hayati, Apa Fungsinya?
-
Tipu Lowongan Kerja Transjakarta, Pria 51 Tahun Raup Rp40 Juta dari 18 Korban
-
SPBU Banda Aceh Diawasi Ketat, Polisi Waspadai Penimbunan BBM hingga Antrean Panjang Pasca Bencana
-
Update Banjir Bandang Nagan Raya Aceh: 1.807 Rumah Warga Rusak, Ini Data Rincinya
-
Ketua MPR Ungkap Alasan Pemerintah Belum Naikkan Status Bencana di Sumatera
-
Penyidik dan Jaksa Diperiksa Dewas Usai Tak Periksa Bobby Nasution, KPK Bantah Pelanggaran Etik
-
'Bapak-Ibu Tidak Sendiri', Momen Haru Gibran Tenangkan Korban Banjir Bandang di Agam