Suara.com - Ferdinand Hutahean menjadi perbincangan di media sosial karena cuitannya yang kontroversial. Tagar Tangkap Ferdinand menjadi trending topik hingga Rabu, 5 Januari 2022. Kemunculan tagar tersebut merupakan buntut dari cuitan yang berbunyi "Kasihan sekali Allahmu ternyata lemah." Lantas siapa Ferdinand Hutahaean sebenarnya?
Background
Seperti apa background keluarga Ferdinand Hutahaean sampai membentuk siapa Ferdinand Hutahaean yang sekarang ini?
Ferdinand lahir pada 18 September 1977 di Sumatera Utara. Ferdinand memiliki tiga orang anak. Soal agama, di bio Twitter mengaku tidak beragama tapi bertuhan. Meskipun demikian telah diketahui kalau dia beragama Kristen Protestan. Data sosial medianya adalah berikut ini:
- Twitter: @FerdinandHaean3
- Instagram: @Ferdinand_hutahaean
Karier
Ferdinand Hutahaean memiliki karier politik dan juga di bidang hukum. Berikut list perjalanan karir Ferdinand Hutahaean.
- Pernah menjabat sebagai Kepala Divisi Advokasi dan Hukum Partai Demokrat periode 2015-2020. Kemudian ia memutuskan untuk keluar dari partai asuhan Susilo Bambang Yudhoyono tersebut.
Baca Juga: Ferdinand Resmi Dilaporkan, Prof Henri Subiakto: Bicara Tentang SARA Bukan Pidana
- Tahun 2019 mencalonkan diri sebagai anggota DPR dari Partai Demokrat dapil Jawa Barat V (Kab.Bogor)
- Menjadi juru bicara pasangan capres-cawapres Prabowo-Sandi pada Pilpres 2019.
Ada beberapa kontroversi yang menyebabkan orang-orang yang aktif di media sosial penasaran siapa Ferdinand Hutahaean sebenarnya. Berikut kami rangkum kontroversi dari Ferdinand Hutahaean dalam momen cuitan di sosial media dan juga acara debat.
1. Cuitan 'Allahmu Lemah'
Ferdinand Hutahaean menjadi perhatian di awal tahun 2022 dengan membuat cuitan yang bernada melecehkan agama dan Tuhan seperti berikut ini.
Berita Terkait
-
Ferdinand Resmi Dilaporkan, Prof Henri Subiakto: Bicara Tentang SARA Bukan Pidana
-
Kecam Cuitan Ferdinand, Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia: Bikin Gaduh!
-
Beri Respons Tegas soal Cuitan Ferdinand, Politisi PKS Minta Umat Islam Lakukan Ini
-
PGI Buka Suara Terkait Pernyataan 'Allahmu Lemah' Ferdinand Hutahaean
-
MUI Beri Peringatan Keras Ferdinand Hutahaean soal Cuitan 'Allahmu Lemah'
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
Hadiri Final Soekarno Cup 2025 di Bali, Megawati Sampaikan Pesan Anak Muda Harus Dibina
-
Polisi Bongkar Perusak Kebun Teh Pangalengan Bandung, Anggota DPR Acungi Jempol: Harus Diusut Tuntas
-
Tragedi Kalibata Jadi Alarm: Polisi Ingatkan Penagihan Paksa Kendaraan di Jalan Tak Dibenarkan!
-
Bicara Soal Pencopotan Gus Yahya, Cholil Nafis: Bukan Soal Tambang, Tapi Indikasi Penetrasi Zionis
-
Tinjau Lokasi Pengungsian Langkat, Prabowo Pastikan Terus Pantau Pemulihan Bencana di Sumut
-
Trauma Usai Jadi Korban Amukan Matel! Kapolda Bantu Modal hingga Jamin Keamanan Pedagang Kalibata
-
Rapat Harian Gabungan Syuriyah-Tanfidziyah NU Putuskan Reposisi Pengurus, M Nuh Jadi Katib Aam
-
Pakar UIKA Dukung Anies Desak Status Bencana Nasional untuk Aceh dan Sumatera
-
BNI Raih Apresiasi Kementerian UMKM Dorong Pelaku Usaha Tembus Pasar Global
-
BNI Dorong Digitalisasi dan Transparansi Rantai Pasok FMCG