Suara.com - Nama Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan semakin sering disebut dalam bursa calon presiden yang akan berlaga di pilpres 2024 mendatang.
Melansir Wartaekonomi.co.id -- jaringan Suara.com, Pengamat politik Tony Rosyid menilai bahwa Anies Baswedan punya peluang yang cukup besar di Pilpres 2024.
Alasannya, elektabilitas dan popularitas Anies yang cukup konsisten berdasarkan beberapa lembaga survei.
Tony menyampaikan, ada lima alasan mengapa Anies punya peluang besar di Pilpres 2024. Alasan utama, di setiap survei Anies selalu moncer dan muncul secara natural alias bukan settingan.
"Alasan pertama, survei tentang Anies natural, tidak ada rekayasa. Survei dilakukan oleh lembaga-lembaga survei yang tidak terikat dan tanpa biaya dari Anies," katanya dikutip dari Wartaekonomi, Minggu (9/1).
Dia mengatakan, alasan kedua masyarakat menaruh harapan besar terhadap Anies. Hal itu, dilihat dari antusiasme publik terhadap Anies.
"Apapun berita terkait Anies banyak mendapat respons publik. Bisa cek media," ujarnya.
Tony mengatakan, alasan ketiga, deklarasi Anies for Presiden begitu cepat merebak dan merata di semua daerah.
"Relawan Anies sangat banyak dan beragam. Para relawan membentuk sekoci-sekoci masing-masing secara organik," ujarnya.
Baca Juga: Bagaimana Potensi Heru Budi Hartono Gantikan Anies Pimpin Jakarta?
Dia mengatakan, alasan keempat, Anies punya begitu banyak konten yang nantinya dapat menjadi modal untuk diiklankan ke publik.
"Konten yang dimaksud adalah hasil kerja, prestasi dan penghargaan yang diterima Anies selama lima tahun memimpin Jakarta," ujarnya
Menurutnya, alasan kelima, Anies Baswedan punya kekuatan narasi. Hal Itu besar pengaruhnya saat debat capres jika maju Pilpres 2024.
Tag
Berita Terkait
-
Dibanding Risma, PDIP Dinilai Lebih Pilih Gibran Jadi Pengganti Anies Baswedan
-
Anies Baswedan Dinilai Punya Peluang Besar di Pilpres 2024, Ini Alasannya
-
Anies Kenalkan si Lego, Kucing Berkaki Tiga yang Ditemukan di Pasar
-
Iwan Fals Nilai Gibran-Kaesang Cocok di Pilpres 2024
-
Bagaimana Potensi Heru Budi Hartono Gantikan Anies Pimpin Jakarta?
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
Penampakan 200 Motor Baru, Siap Jadi Doorprize Utama di HUT ke-80 TNI di Monas
-
Kebakaran di Glodok Plaza pada Sabtu Malam, Api Berkobar di Kios HP Lantai Bawah
-
PLN Dorong Interkoneksi ASEAN Power Grid untuk Akselerasi Transisi Energi Bersih
-
Ajang Dunia MotoGPTM 2025 Jadi Penyelenggaraan Terbaik dan Dongkrak Pertumbuhan Ekonomi Daerah
-
Ketimbang Berpolemik, Kubu Agus Diminta Terima SK Mardiono Ketum PPP: Digugat pun Bakal Sia-sia?
-
Bima Arya: PLBN Sebatik Harus Mampu Dongkrak Ekonomi Masyarakat Perbatasan
-
Jangan Lewatkan! HUT ke-80 TNI di Monas Ada Doorprize 200 Motor, Makanan Gratis dan Atraksi Militer
-
Menhan Bocorkan Isi Pertemuan Para Tokoh di Rumah Prabowo, Begini Katanya
-
Efek Revisi UU TNI? KontraS Ungkap Lonjakan Drastis Kekerasan Aparat, Papua Jadi Episentrum
-
Ajudan Ungkap Pertemuan 4 Mata Jokowi dan Prabowo di Kertanegara, Setelah Itu Pamit