Suara.com - Politisi Partai Demokrat, Abdullah Rasyid turut angkat bicara terkait Ketua Yayasan Keadilan Masyarakat Mandiri, Ferdinand Hutahaean yang meminta bimbingan para ulama agar menjadi muslim yang lebih baik.
Melansir Terkini.id -- jaringan Suara.com, Abdullah Rasyid mengatakan bahwa Ferdinand Hutahaean lebih cocok dibimbing oleh Jenderal Bintang Dua, Irjen Napoleon Bonaparte.
Sekadar informasi, Irjen Napoleon Bonaparte adalah anggota Polri yang kini masih dipenjara atas kasus suap yang menjeratnya.
Irjen Napoleon sempat membuat heboh saat menganiaya dan melumuri kotoran ke tersanka penista agama, M Kece di dalam penjara.
"Lebih cocok dibimbing Jend Napoleon," kata Abdullah Rasyid melalui akun Twitter pribadinya pada Minggu, (8/1/2022).
Bersama pernyataannya, Abdullah Rasyid membagikan cuitan berisi tautan berita berjudul 'Minta Bimbingan Ulama, Ferdinand Hutahaean Disebut Cocok Dibimbing Habib Bahar Smith di Penjara'.
Sebelumnya, Ferdinand Hutahaean meminta bimbingan para ulama ketika menyampaikan klarifikasi terkait cuitannya soal 'Allah muternyata lemah' yang telah dilaporkan karena dinilai menista agama.
Dalam klairifkasinya, Ferdinand Hutahaean meminta maaf atas cuitannya dan menjelaskan bahwa ia tidak bermaksud menyinggung agama manapun.
"Sekali lagi saya mohon maaf karena kekhilafan saya, mungkin karena pemahaman agama Islam saya yang baru seumur jagung," kata Ferdinand Hutahaean pada Kamis, (6/1/2022), dilansir dari Terkini.id.
Baca Juga: Ferdinand Hutahaean Ngaku Mualaf, Politikus Demokrat Beri Komentar Pedas
"Mohon kiranya dimaafkan dan mohon bimbingan selalu para ulama untuk saya dan keluarga agar lebih baik lagi menjadi seorang muslim," lanjutnya.
Tag
Berita Terkait
-
Soal Kasus Ferdinand, Husin Shihab Usul Polisi Undang Ahli Filsafat Islam, Kristen, Yahudi
-
Kasus Cuitan 'Allahmu Lemah' Ferdinand, Husin Shihab Saran Pakai Ahli Filsafat
-
Ferdinand Ngaku Mualaf usai Cuitan Dipolisikan, Adik Gus Dur: Tahu Dirilah
-
Soal Kasus Ferdinand, Husin Shihab Beri Saran Penyidik untuk Hadirkan Ahli Filsafat
-
Ferdinand Hutahaean Ngaku Mualaf, Politikus Demokrat Beri Komentar Pedas
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Jadi Biang Kerok Banjir Kemang, Normalisasi Kali Krukut Telan Biaya Fantastis Rp344 Miliar
-
Gubernur Bobby Nasution Lepas Sambut Pangdam, Sumut Solid Atasi Bencana
-
Fakta Baru Pengeroyokan Maut Kalibata, Ternyata Lokasi Bentrokan Lahan Milik Pemprov DKI
-
LPSK Puji Oditur Militer: 22 Senior Penganiaya Prada Lucky Dituntut Bayar Ganti Rugi Rp1,6 Miliar
-
70 Cagar Budaya Ikonik Sumatra Rusak Diterjang Bencana, Menbud Fadli Zon Bergerak Cepat
-
Waspada Air Laut Tembus Tanggul Pantai Mutiara, Pemprov Target Perbaikan Rampung 2027
-
Pemulihan Bencana Sumatra Butuh Rp51 Triliun, AHY: Fokus Utama Pulihkan Jalan dan Jembatan
-
Perayaan Hanukkah Berdarah di Bondi Beach: 9 Tewas, Diduga Target Komunitas Yahudi?
-
Horor di Bondi Beach: Penembakan Brutal di Pantai Ikonik Australia, 9 Orang Tewas
-
Tak Cukup di Jabar, TikToker Resbob Kini Resmi Dilaporkan ke Polda Metro Jaya